, Jakarta - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) belum memberikan tambahan kuota ekspor mineral olahan (konsentrat) untuk PT Freeport Indonesia. Tambahan yang diusulkan perusahaan tersebut sebesar 300 ribu ton.
Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM Yunus Saefulhak mengatakan, untuk menambah kuota harus diubah dalam Rencana Kerja Anggaran Biaya (RKAB), biasanya perubahan dilakukan pada triwulan ke dua.
"Kalau revisi itu triwulan kedua biasanya, revisi RKAB baru bisa dilakukan setelah triwulan kedua, Juni Juli sudah boleh," kata Yunus, di Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Advertisement
Baca Juga
Yunus melanjutkan, untuk menambah volume ekspor ada penambahan produksi. Hal ini akan dizinkan ketika sudah dimasukan ke dalam studi kelayakan (Feasibility Study/FS) untuk kegiatan eksploitasi.
"Selama dia sudah ada dalam FS ya dibolehkan," tuturnya.
Menurut Yunus, penambahan produksi berasal dari bijih tembaga (ore) yang belum diolah menjadi konsentrat, bukan dari kegiatan tambang terbuka (open pit) Grabsberg. Pasalnya, saat ini produksi Freeport dari kegiatan tambang menurun seiring masa transasi ke tambang bawah tanah.
" kalau ore yang masih ditumbuk segala macem kan belum produksi, produksi itu kan yang sudah diolah, makanya dia kan ngolah ore-ore yang dulu hanya stockpile kemudian diproduksi, ngambil dari itu kan namanya produksi," tandasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dari 51 persen saham tersebut sebanyak 41 persen dikuasai PT Indonesia Asahan Alumunium atau Inalum, 3 persen milik Pemerintah Provinsi Papua dan 7 persen Pemerintah Kabupaten Mimika.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Anggarkan Dana USD 1 Juta, Freeport Kirim Putra Papua Belajar ke AS
![FOTO: Ciptakan Pekerja yang Kompeten dengan Bangun Pusat Pelatihan Teknik Industri dan Migas](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/a1uUexmkq-8c_KXrGQ_8mGpNFZQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2289889/original/099069200_1532424967-Papua-Barat1.jpg)
PT Freeport Indonesia bekerja sama dengan AMINEF kembali memberangkatkan empat orang peserta Program Community College Initiative (CCI) asal Papua dan Papua Barat, dari total 26 orang penerima beasiswa CCI dari seluruh Indonesia pada tahun ini. Adapun pada 2018 lalu, dari total 20 orang penerima beasiswa CCI, sembilan orang di antaranya adalah penerima beasiswa asal Papua.
Senior Advisor PT Freeport Indonesia, Michael Manufandu mengatakan, CCI ini merupakan program yang tepat untuk anak muda Papua, karena program tersebut tidak hanya memfasilitasi pengembangan akademik para penerima beasiswa, namun juga dapat mengasah keterampilan kepemimpinan mereka. Total dana yang dialokasikan PT Freeport Indonesia untuk turut mendukung Program CCI untuk periode 2016 hingga 2020 mencapai USD 1 juta.
“Freeport sudah ikut dalam program ini selama 12 tahun. Hal ini karena kami melihat, Program CCI tidak hanya menawarkan pendidikan teknis profesional bagi yang sudah bekerja, namun juga mereka memberikan pendidikan kepemimpinan yang baik, di mana mereka dilatih untuk memimpin dalam unit kecil maupun unit besar,” ujar dia di Jakarta, Kamis (27/6/2019).
Direktur Eksekutif AMINEF Alan Feinstein mengungkapkan apresiasinya atas dukungan PT Freeport Indonesia selama ini dalam Program CCI. Menurut dia, PT Freeport Indonesia telah menjadi salah satu pendukung utama yang terlibat dalam keseluruhan program, mulai dari sosialisasi, rekrutmen, seleksi hingga orientasi pra-keberangkatan.
“PT Freeport Indonesia dengan jaringannya yang luas khususnya di Papua dan Papua Barat telah memungkinkan kami untuk menyosialisasikan program ini kepada mereka yang tinggal di kedua provinsi tersebut. Karena itu, kami sangat berterima kasih atas dukungan PT Freeport Indonesia selama ini,” kata dia.
Alan juga menjelaskan, anak-anak Papua dan Papua Barat penerima beasiswa AMINEF selama ini menunjukkan minat belajar yang tinggi dan sangat termotivasi untuk kembali ke daerahnya untuk membangun Papua. Dengan demikian, keterampilan kepemimpinan berikut keilmuan yang mereka dapatkan bisa menjadi modal utama mereka untuk menjadi pionir dan berkontribusi positif pada komunitasnya.
Advertisement
Bangun Smelter, Freeport Cari Pinjaman Bank
![Freeport Indonesia (AFP Photo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Myoue5CJioHftfE4mo0MLuPiQzY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1063086/original/084907000_1448180253-000_Hkg9125990.jpg)
PT Freeport Indonesia tengah mencari pinjaman dana dari bank. Pinjaman tersebut untuk membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) di Gresik, Jawa Timur. Proyek infrastruktur tersebut membutuhkan biaya sekitar USD 3 miliar.
Direktur Utama Freeport Indonesia Tony Wenas mengatakan, saat ini Freeport Indonesia sedang melakukan pembicaraan dengan beberapa bank agar bisa mendapat pinjaman dana. Namun dia tidak menyebutkan besaran pinjamannya. Ada 15 bank, baik dari dalam negeri mapupun luar negeri yang sudah memberikan respons.
"Masih dalam proses pembicaraan tapi banyak yang minat, mungkin sudah 15 bank yang berminat. Bank asing sama bank nasional," kata Tony, di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, Rabu (12/6/2019).
Saat ini proses pembangunan smelter Gresik sudah pada padatan tanah dengan porsi mencapai 3,86 persen. Sejauh ini Freeport Indonesia telah menggelontorkan dana USD juta dari kas internal.
Sementara total kebutuhan investasi untuk membangun infrastruktur tersebut mencapai USD 3 miliar.
"Proyek itu keseluruhan itu hampir USD 3 miliar, mungkin sekitar USD 150 juta sudah kita keluarkan," tuturnya.
Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama menambahkan, pembangunan smelter Gresik akan masuk konstruksi fisik pada 2020 dan diperkirakan akan selesai pada 2023.
Lahan yang digunakan untuk infrastruktur tersebut seluas 100 hektare.
"Sipilnya mungkin pertengahan 2020. Jadi persiapannya agak lama. Sekarang lagi pemadatan tanah, peninggian tanah," tandasnya.
Terkini Lainnya
Smelter Freeport di Gresik Bakal Berkapasitas 4 Juta Ton per Tahun
Perdana, Menteri Rini Kunjungi Tambang Emas Freeport
Capai Rp 267 Triliun, Investai Blok Masela Terbesar Kedua Setelah Freeport
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Anggarkan Dana USD 1 Juta, Freeport Kirim Putra Papua Belajar ke AS
Bangun Smelter, Freeport Cari Pinjaman Bank
Kementerian ESDM
Freeport
Kuota Ekspor Mineral
Rekomendasi
Banyak Blok Migas Potensial Tak Digarap, Kementerian ESDM Rilis Aturan Baru
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Harga Bahan Bakar Bioetanol dan Bioediesel Naik pada Juli 2024
Polri Geledah Ditjen Energi Terbarukan ESDM, Sita Dokumen hingga Barbuk Elektronik
Polisi Geledah Kantor Ditjen Energi Terbarukan ESDM Terkait Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan PJUTS
Indonesia dan Australia Garap Transisi Energi Bareng, mulai Hidrogen hingga Mineral Kritis
Ormas Keagamaan yang Kelola Tambang Wajib Bayar Kompensasi, Ini Alasannya
Kementerian ESDM Bersiap Buka Seleksi Penyalur LPG 3Kg pada 2025, Berminat?
Siapa Mau Jadi Distributor LPG 3 Kg? Kementerian ESDM Buka Seleksi Nih
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Lowongan Kerja bagi Lulusan D3 dan S1, Simak Posisi dan Syaratnya
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Populer
Gelombang Pertama ASN Pindah ke IKN Mulai September 2024, Siap-Siap!
Banyak Blok Migas Potensial Tak Digarap, Kementerian ESDM Rilis Aturan Baru
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
Jatim Cetak Sejarah Pertama Kali Angka Kemiskinan Tembus 1 Digit, Ternyata Ini Rahasianya
BNI Bakal Buka Cabang Baru di Sydney
Spin-off Unit Usaha Syariah Tahun Depan, BTN Siapkan Dana Jumbo
Kurangi Pupuk Kimia, Geo Dipa Inovasi Pupuk Mineral Panas Bumi buat Petani Dieng
Startup Ini Tawarkan Layanan Mediasi Utang, Tengok Kesulitannya
SKK Migas Genjot Produksi Minyak di Riau, Simak Strateginya
Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi
Status Tersangka Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon Batal Demi Hukum, Ini Respons Hotman Paris
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Berita Terkini
Dirjen Dukcapil: Data Kependudukan Tak Ikut Bocor Diserang Ransomware
7 Potret Kimmy Jayanti dan Greg Nwokolo Liburan di Jepang, Anak Tampil Gaya Pakai Kimono
Sekawan Limo Ditonton 500 Ribuan dalam 4 Hari, Siap Jadi Film Indonesia ke-10 Peraih 1 Juta Penonton
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Nikita Willy Yakin Semua Anak Lahir Untuk Jadi Pemenang
Rafah Jadi Kota Hantu yang Tertutup Debu dan Dipenuhi Puing Setelah 2 Bulan Invasi Israel
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
Festival Ekonomi Keuangan Syariah Diselenggarakan di Kawasan Timur Indonesia, Apa Tujuannya?
Profil Thiago Alcantara, Pemain Liverpool yang Memutuskan Pensiun di Usia 33 Tahun
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Belanja di Tempat Ini Berkesempatan Dapat Mitsubishi XForce
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Intip Rencana Emiten Anak Tommy Soeharto Setelah IPO