, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan, beberapa syarat agar Indonesia bisa terbebas dari middle income trap atau perangkap pendapatan menengah.
Dia menuturkan, untuk bisa menjadi negara berpenghasilan tinggi pemerintah perlu memperbaiki tiga aspek penting yakni kualitas institusi, sumber daya manusia, dan infrastruktur.
"Saya lama bekerja di Bank Dunia, saya perhatikan negara-negara yang maju itu pasti memiliki tiga aspek ini yang paling penting, yakni institusi, human capital dan juga infrastruktur," kata Sri Mulyani saat menjadi pembicara di Rapat Kerja Nasional Kementerian Perdagangan di Jakarta, Selasa (12/3/2019).
Advertisement
Baca Juga
Sri Mulyani menyebut, ketiga aspek tersebut telah menjadi corong pembangunan yang paling utama. Oleh karena itu, dia menekankan agar pemerintah Indonesia mengandalkan ketiga sektor ini untuk terus ditingkatkan.
"Infrastruktur adalah salah satu persyaratan. Negara yang memiliki infrastruktur baik itu punya kans untuk maju menjadi negara dengan bepenghasilan tinggi. Karena dengan infrastruktur berkualitas baik maka penduduknya mampu memiliki produktiitas tinggi," bebernya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menambahkan, di sektor SDM, pemerintah telah mengedepankan pendidikan dan pelatihan melalui program pendidikan vokasi. Apalagi, saat ini Indonesia juga diuntungkan dengan keberadaan bonus demografi.
"Ini berarti dari sisi pengembagan SDM bagaimana menciptakan human capital yang berkualitas," imbuhnya.
Di samping itu, untuk menjadi negara maju dibutuhkan birokrasi yang efisien dan bersih serta kompeten terutama di dalam institusi. Jangan sampai kata dia, birokrasi menjadi penghalang untuk negara maju berpenghasilan tinggi.
"Di sinilah tempat anda semua yang ada di jajaran pemerintahan memilki tantangan. Apakah kita mampu menjadi pilar dan bergerak seabagai salah satu negara maju berpenghasilan tinggi," pungkasnya.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tantangan RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Atas
![Sri Mulyani Mencatat, Defisit APBN pada Januari 2019 Capai Rp 45,8 TSri Mulyani Mencatat, Defisit APBN pada Januari 2019 Capai Rp 45,8 T](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/f7GcNh1VbeoIGVIU6rsBvyaiEwc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2734082/original/014175100_1550678625-Menteri-Keuangan4.jpg)
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia ingin mendorong Indonesia naik level dari 'middle income country' menjadi 'middle income upper country'.
Ini berarti pendapatan di Indonesia akan lebih tinggi lagi. Oleh karena itu, saat ini pemerintah tengah mengkaji seluruh tantangan yang akan dihadapi.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan, nantinya sumber daya manusia (SDM) akan lebih dtitingkatkan lagi mutunya. Ini dilakukan dari perbaikan strategi pendidikan, kesehatan, jaring pengaman sosial, termasuk training tenaga kerja.
Namun, hal-hal seperti ini akan lebih lanjut dibahas di tahap awap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pada 2020. Namun sifatnya masih arahan, belum sampai ke detilnya.
Sementara itu untuk meningkatkan produktivitas dari sisi pembangunan yaitu inovasi dan daya saing. Pemerintah akan membahas infrastruktur yang telah dibangun selama ini apakah telah sesuai dan industri manufaktur yang seperti apa yang harusnya ada.
Saat ditanya mengenai materi pembahasan dalam Sidang Kabinet Paripurna (SKP), Sri Mulyanimenuturkan, peningkatan sektor manufaktur ini dilakukan dalam rangka menciptakan struktur ekonomi yang lebih seimbang.
"Ini bisa menjawab persoalan seperti neraca pembayaran, defisit eksternal balance kita, dan juga dari sisi kemampuan untuk ekspor dan investasi," ujar dia.
Nantinya akan ditetapkan bagaimana kebijakan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) yang dapat mendukung tema-tema tersebut serta dapat menjawab semua tantangan yang ada.
Selain itu, demografi menjadi tantangan ketiga yang harus dapat teratasi. Karena demografi Indonesia masih begitu muda dan perlu perhatian untuk pendidikan, kesehatan, dan training yang seperti apa.
Sri Mulyani juga menambahkan, semua ini masih merupakan brainstorming awal guna mendapatkan arahan dari Presiden, Wakil Presiden, serta Kabinet mengenai hal apa yang harus diperhatikan dan dipersiapkan untuk memperkuat fondasi Indonesia pada 2020.
Sementara itu, untuk makro dalam APBN 2020, Sri Mulyani mengatakan, ini masih berada dalam range yang akan dibahas dalam sidang kabinet selanjutnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani mendapat predikat menteri keuangan terbaik di tahun 2019 dari sebuah majalah keuangan dunia.
Terkini Lainnya
Solusi Menteri Darmin Hadapi Perlambatan Ekonomi Dunia
Pertumbuhan Global Melambat, Intip Jurus Sri Mulyani Jaga Ekonomi RI
Genjot Investasi dan Konsumsi Rumah Tangga Topang Ekonomi RI
Tantangan RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Atas
Sri Mulyani
Indonesia
Middle Income Trap
Merdeka.com
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Simak Jadwal Seleksi CPNS 2024 Penempatan IKN, Ada 40.000 Formasi
Realisasi Anggaran Bantuan TJSL Asuransi Jasindo Capai Lebih Rp 1 Miliar hingga Kuartal II-2024
Bisnis Pernikahan di India Tembus Rp 2.116 Triliun, Kok Bisa?
Berkat Holding Ultra Mikro Nasabah PNM Mekaar Ini Berani Memulai Investasi
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
7 Produk Impor Kena Tambahan Bea Masuk, Pengusaha Ingin Ngobrol dengan Pemerintah
Top 3: Kereta Cepat Whoosh Angkut 2,6 Juta Penumpang pada Semester I 2024
Rating Sustainalytics BRI Terus Membaik Imbas Pengelolaan Risiko ESG Kuat
Aliran Modal Asing Masuk Indonesia Capai Rp 8,34 Triliun pada Pekan Pertama Juli-2024
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya
BNPB: Gempa Batang Sebabkan Bangunan Rusak dan 4 Warga Luka-Luka