, Jakarta Bisnis kuliner dewasa ini memang tengah menjamur. Bahkan kaum milenial pun saat ini berlomba-lomba untuk memulai bisnis kuliner. Di zaman serba modern, memiliki sebuah usaha bukanlah hal yang susah. Bahkan kamu bisa juga membuat usaha rumahan dan dipasarkan melalui fasilitas digital yang ada.
Baca Juga
Advertisement
Memulai bisnis kuliner memang bisa dikatakan cukup menjanjikan. Baik itu hanya membuka usaha makanan ringan atau bahkan restoran. Hal ini dikarenakan makanan merupakan kebutuhan yang pasti tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Selain itu, perkembangan kuliner saat ini pun semakin pesat. Maka tak mengherankan jika banyak orang yang ingin memulai bisnis kuliner.
Untuk memulai bisnis kuliner, tentu saja kamu harus memiliki strategi yang perlu diperhatikan. Hal ini karena dengan strategi dalam memulai sebuah bisnis bisa memperkirakan bagaimana suksesnya bisnis tersebut. Selain memerlukan strategi, memulai bisnis kuliner pun perlu modal yang harus dipikirkan.
Berikut ini beberapa hal-hal dan strategi yang perlu kamu tahu sebelum memulai bisnis kuliner. pun telah merangkumnya dari berbagai sumber, Kamis (7/3/2019). Buat kamu calon pebisnis baru wajib memperhatikan strategi ini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Cara Memulai Bisnis Kuliner
1. Tetapkan bisnis yang diinginkan
Jika kamu ingin memulai bisnis kuliner, sebaiknya jangan hanya mengikuti tren yang ada. Karena, bagaimana pun tren tersebut lama-kelamaan bisa hilang. Selain itu, jika kamu hanya mengikuti tren, maka di masa depan bisnis yang kamu buka bisa mengalami kegagalan. Dalam bidang kuliner saat ini banyak sekali makanan ataupun minuman yang sedang booming. Maka dari itu banyak pula para pebisnis dadakan yang membuka bisnis tersebut.
Akan tetapi saat tren dari makanan dan minuman tersebut tidak booming, maka bisa dilihat bisnis mereka pun ikut sepi. Kamu bisa memulai bisnis kuliner dengan ketertarikan dan juga kemampuan yang dimiliki. Selain itu, memulai bisnis kuliner dengan membuka usaha sesuai dengan ketertarikan sendiri, kamu bisa lebih niat dan juga berkomitmen dengan usaha yang kamu rintis tersebut.
2. Survey pasar dan potensi bisnis
Sebelum memulai sebuah bisnis, sebaiknya kamu melakukan survey terlebih dahulu. Kamu bisa mengetahui bagaimana harga ataupun persaingan yang ada di pasar serta potensi bisnis yang akan kamu jalankan. Melakukan sebuah survey ini cukup penting untuk dilakukan dan jangan anggap sepele. Karena dari survey inilah kamu bisa mengetahui bagaimana perkiraan daya beli masyarakat terhadap bisnis kamu.
3. Modal awal usaha
Salah satu faktor terpenting dalam memulai bisnis kuliner ialah modal awal. Jika kamu hanya memiliki modal yang kecil, kamu bisa melakukan beberapa usaha untuk menutupi kekurangan modal tersebut. Kamu menutupi modal awal yang kurang dengan mengajak atau mencari rekan kerja untuk diajak kerja sama. Atau kamu bisa melakukan peminjaman ke koperasi atau bank melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR bagi pelaku UKM. Selain itu, kecil besarnya modal yang kamu miliki ini tergantung dari bagaimana usaha yang akan kamu jalankan.
Jika usaha yang kamu rintis telah berjalan, kamu bisa menyisihkan separuh keuntungan untuk menjadikannya modal tambahan. Namun apabila kamu meminjam dana dari suatu lembaga keuangan, jangan lupa untuk membuat laporan keuangan. Hal ini dilakukan agar lemabaga keuangan yang kamu pinjami tersebut bisa mengetahui bagaimana perkembangan usaha kamu.
Advertisement
Strategi Memulai Bisnis Kuliner
4. Lokasi usaha
Mendapatkan lokasi usaha yang banyak dilalui oleh orang pun menjadi salah satu strategi untuk memulai bisnis kuliner. Namun menentukan lokasi untuk usaha, kamu juga perlu memperhatikan modal yang kamu miliki.
5. Menu andalan
Jika kamu ingin membuka usaha kuliner, tentu saja kamu harus memperhitungkan menu apa yang akan kamu sajikan. Menu yang kamu pilih sebaiknya telah di survey dengan keadaan pasar saat ini. Selain itu, sebaiknya pilih menu yang belum banyak atau belum ada di pasaran dan jadikan menu tersebut menjadi menu andalan dari usaha kuliner yang kamu buat.
6. Pemasok bahan baku
Saat kamu telah mengetahui menu apa saja yang akan kamu sajikan, ada baiknya kamu mulai mencari pemasuk bahan baku yang kamu butuhkan. Sebisa mungkin kamu memiliki pemasok bahan baku tetap, agar proses distribusi bahan makanan ini tidak terhambat. Karena apabila kamu memiliki pemasok tetap, harga yang akan ditawarkan pun lebih murah daripada harga yang ada dipasaran. Kamu bahkan bisa menjadikan pemasok tersebut sebagai orang kepercayaan, sehingga bila kamu berada pada situasi sulit, pemasok tersebut pun bisa memahaminya.
Namun ada baiknya pula kamu memiliki pemasok bahan baku alternatif. Hal ini dilakukan apabila pemasok bahan baku utama tidak memiliki bahan yang dibutuhkan, kamu bisa menggunakan pemasok lain sebagai alternatif.
Hal-hal yang harus diperhatikan
7. Sumber daya manusia
Jika usaha yang kamu miliki masih tergolong kecil, kamu bisa mempekerjakan seorang menjadi asisten kamu. Namun bila usaha yang kamu rintis mulai berkembang, tentu saja kamu memiliki bagian-bagian sendiri untuk mempekerjakan seseorang, seperti pelayan, kasir dan juga tukang masak.
Jika kamu memiliki rekan usaha, jangan lupa untuk memperhatikan kesejahteraan karyawan baik itu di tempat usaha atau di luar dengan memberi gaji yang sepadan. Hal ini tentu saja bermanfaat untuk menjaga kestabilan usaha dan kesiapan karyawan.
8. Target dan promosi
Menyesuaikan target usaha dengan pemasaran yang ada merupakan kunci sukses untuk menjalankan sebuah usaha. Kamu tak harus selalu menawarkan harga yang murah. Yang terpenting ialah kamu harus bisa memahami selera dan para konsumen.
Melakukan sebuah promosi pada usaha yang dimiliki memang perlu dilakukan. Apalagi dengan berkembangnya teknologi saat ini, melakukan sebuah promosi bukan hal yang sulit dilakukan. Selain itu, salah satu promosi yang cukup efektif ialah promosi yang dilakukan dari mulut ke mulut.
9. Izin Usaha
Untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi kamu ataupun konsumen, sebaiknya lakukan perizinan usaha pada instansi terkait. Apabila usaha yang kamu rintis berkembang sukses, maka kamu bisa untuk mengurus Nomor Pokok Wajib Pajak atau NPWP bagi usaha kamu. Selain itu kamu pun bisa mengurus perizinan dari Kementerian Kesehatan dan juga Majelis Ulama Indonesia atau MUI untuk mendapatkan sertifikasi halal.
10. Sikap dan perilaku
Memiliki bisnis usaha yang berkembang besar tak lantas membuat sikap dan perilaku kamu terhadap konsumen menjadi buruk. Justru, kamu dan juga karyawan sebaiknya semakin bersikap dan berperilaku ramah dan juga sopan. Karena jika kamu memiliki sikap dan perilaku tersebut, maka para konsumen pun tidak akan kecewa datang ke tempat usaha, bahkan bisa menjadi pelanggan tetap.
Terkini Lainnya
7 Peluang Bisnis Makanan yang Menjanjikan di 2019
5 Sumber Modal untuk Merintis Bisnis Kuliner
Tips Desain Brosur Makanan Menarik untuk Bisnis Kulinermu
Cara Memulai Bisnis Kuliner
Strategi Memulai Bisnis Kuliner
Hal-hal yang harus diperhatikan
Memulai bisnis kuliner
Bisnis Kuliner
Strategi Bisnis
Usaha Makanan
Tag Artikel
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
SKK Migas Genjot Produksi Minyak di Riau, Simak Strateginya
Realisasi Anggaran Bantuan TJSL Asuransi Jasindo Capai Lebih Rp 1 Miliar hingga Kuartal II-2024
Siap-Siap Harga Emas Melonjak Lagi Minggu Ini, Beli atau Tahan?
Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu NJOPTKP, Apa Itu?
Indonesia Hadapi Tantangan Besar Penuhi Permintaan Listrik, Apa Itu?
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Anggaran Pendidikan 20% dari APBN Tersebar di Kementerian dan Lembaga, Jadi Tak Efisien
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Lowongan Kerja bagi Lulusan D3 dan S1, Simak Posisi dan Syaratnya
Wijaya Karya Catatkan Kontrak Baru Rp 8,86 Triliun
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Apa Itu Cryptarithm? Game Angka yang Bikin Sandy dan Axel Gampang Tumbangkan Tim Jessica Clash of Champions
Satgas Damai Cartenz Tangkap KKB Basoka Lawiya di Nabire Papua Tengah
Laju IHSG Bervariasi, Harga Saham INTP Menghijau
Intip Spesifikasi Realme 13 Pro Plus yang Memukau dan Bikin Heboh, Seperti Apa?
Anggaran Pendidikan 20% dari APBN Tersebar di Kementerian dan Lembaga, Jadi Tak Efisien
Tatkala Aisyah Istri Nabi jadi Korban Hoaks, Dituduh Selingkuh dengan Sahabat Terpercaya
Saatnya Vote Talenta Industri Kreatif Favorit Kamu di Telkomsel Awards 2024!
Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Menikah 7 Juli 2024, Pamer Buku Nikah Sambil Kutip Ayat Alquran
Usai Bertemu Jokowi, Grand Syekh Al-Azhar Akan Isi Kuliah Umum di UIN Jakarta Besok
Tarif Tol Jakarta Bandung Golongan 1, Wajib Diketahui Warga Ibukota Sebelum Liburan
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota-Kota Besar Hari Ini, Pakar Bagikan Kiat Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Resep Asam Manis Daging Kambing, Olahan Daging Kurban Simple
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS