, Jakarta - Google telah memecat seorang engineer (insinyur) Cloud yang menyela Barak Regev, Direktur Pelaksana Bisnis Google di Israel, saat berpidato di sebuah acara teknologi Israel di New York.
"Saya seorang insinyur perangkat lunak Google dan saya menolak membangun teknologi yang mendukung genosida atau pengawasan," kata insinyur tersebut dengan lantang, menurut laporan CNBC global.
Dalam video yang viral di media sosial (diunggah oleh jurnalis lepas Caroline Haskins), engineer yang tak disebutkan namanya itu terlihat dan terdengar berteriak. Demikian seperti dikutip dari Engadget, Senin (11/3/2024).
Advertisement
Saat diseret oleh petugas keamanan--di tengah cemoohan pengunjung--dia terus berbicara dan merujuk pada Project Nimbus.
Nimbus adalah kontrak senilai USD 1,2 miliar yang dimenangkan Google dan Amazon untuk memasok AI dan teknologi canggih lainnya kepada militer Israel.
Tahun lalu, sekelompok karyawan Google menerbitkan surat terbuka yang mendesak perusahaan untuk membatalkan Proyek Nimbus, selain menyerukan “kebencian, pelecehan dan pembalasan” yang diterima pekerja Arab, Muslim, dan Palestina di dalam perusahaan.
“Proyek Nimbus membahayakan anggota komunitas Palestina! Saya menolak membangun teknologi yang akan digunakan untuk cloud apartheid,” kata insinyur tersebut.
Setelah ia dikeluarkan dari tempat tersebut, Regev mengatakan kepada hadirin bahwa "Seni dari hak istimewa bekerja di sebuah perusahaan, yang mewakili nilai-nilai demokrasi memberikan panggung untuk berbagai pendapat."
Dia mengakhiri pidatonya setelah pengunjuk rasa kedua menyela dan menuduh Google terlibat dalam genosida.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tanggapan Google
![Google Japan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/9I3PPg6NVO8kzshpREkra0qzNw4=/0x0:0x0/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/2853276/original/097996000_1563165438-google-01.jpg)
Insiden itu terjadi selama konferensi MindTheTech di New York. Tema tahun ini tampaknya adalah "Stand With Israeli Tech", karena investasi di Israel melambat setelah serangan Hamas sejak 7 Oktober 2023.
Haskins menulis cerita rinci tentang apa yang dia saksikan di acara tersebut, tapi dia tidak bisa menetap sampai acara itu selesai, karena dia juga diusir oleh pihak keamanan.
Insinyur Google yang menyela acara tersebut mengatakan kepada Haskins bahwa dia ingin "Insinyur Google Cloud lainnya mengetahui bahwa seperti inilah bidang teknik, berdiri dalam solidaritas dengan komunitas yang terkena dampak pekerjaan Anda."
Dia berbicara kepada jurnalis tersebut secara anonim untuk menghindari dampak profesional, namun Google dengan jelas mengetahui siapa dia.
Dalam sebuah pernyataan kepada Engadget, juru bicara Google mengatakan, "Awal pekan ini, seorang karyawan mengganggu rekan kerja yang sedang memberikan presentasi, mengganggu acara resmi yang disponsori perusahaan. Perilaku ini tidak baik, apa pun masalahnya, dan karyawan tersebut dipecat karena melanggar kebijakan kami."
Advertisement
Mantan Insinyur Google Diduga Curi Rahasia AI untuk Perusahaan Teknologi di China
![Ilustrasi kantor Google di Singapura (/Giovani Dio Prasasti)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/hJX0erRUVkk1yYSQbixPYsScfqw=/0x0:4000x2250/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4616034/original/015896300_1697682219-20231017_090122.jpg)
Sebelumnya, seorang mantan insinyur Google ditangkap di California, belum lama ini, karena mencuri lebih dari 500 berkas berisi rahasia dagang kecerdasan buatan (AI). Data curian itu diduga digunakan untuk menguntungkan perusahaan teknologi saingan Google di China.
Dalam dakwaan yang disahkan di pengadilan federal California, jaksa penuntut menuduh pria bernama Linwei Ding itu mengunggah rahasia dagang dari laptop milik Google ke akun penyimpanan cloud pribadinya.
Dokumen yang dicuri Ding berisi soal infrastruktur AI Google. Ia mengunggahnya ke akun pribadi dalam kurun waktu satu tahun, mulai Mei 2022 hingga Mei 2023.
Warga negara Tiongkok berusia 38 tahun yang mulai bekerja di Google pada 2019 itu ditangkap di Newark, California, dan didakwa dengan empat tuduhan pencurian rahasia dagang.
Jika terbukti bersalah, Ding terancam dijatuhi hukuman hingga 10 tahun penjara dan denda hingga USD 250.000 (sekitar Rp 3,9 miliar) untuk setiap dakwaan.
“Kami memiliki perlindungan yang ketat untuk mencegah pencurian informasi komersial rahasia dan rahasia dagang kami,” kata juru bicara Google José Castañeda kepada Engadget, dikutip Sabtu (9/3/2024).
“Setelah penyelidikan, kami menemukan bahwa karyawan ini mencuri banyak dokumen, dan kami segera menyerahkan kasus ini ke penegak hukum. Kami berterima kasih kepada FBI karena membantu melindungi informasi kami dan akan terus bekerja sama secara erat dengan mereka,” ia melanjutkan.
Perkembangan kasus ini terjadi di saat meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan China di tengah tren kecerdasan buatan.
Perseteruan AS vs China Soal AI
![Kantor Google Indonesia di SCBD.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/FZCZm0ThOHbhMqsWveFBp7YHrtI=/0x0:0x0/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/2933426/original/016682900_1570520377-20191007_125427.jpg)
Tahun lalu, pemerintahan Joe Biden melarang ekspor chip AI canggih yang dirancang oleh perusahaan AS seperti NVIDIA ke Tiongkok untuk menghentikan negara tersebut menggunakan AI guna memperkuat militernya.
“Tuduhan ini adalah ilustrasi terbaru mengenai sejauh mana afiliasi perusahaan yang berbasis di Republik Rakyat China bersedia mencuri inovasi Amerika,” kata Direktur FBI Christopher Wray dalam sebuah pernyataan.
“Pencurian teknologi inovatif dan rahasia dagang dari perusahaan-perusahaan Amerika dapat merugikan lapangan kerja serta punya konsekuensi ekonomi dan keamanan nasional yang menghancurkan,” ia menambahkan.
Surat dakwaan mengungkapkan segala macam rincian tentang sifat kejahatan yang dilakukan Ding.
Ia diduga menyalin informasi dari file Google ke Apple Notes di laptopnya terlebih dahulu, lalu mengonversinya menjadi file PDF yang dia unggah ke akun Google pribadinya untuk menghindari deteksi oleh sistem pencegahan kehilangan data Google.
Advertisement
Menyamar Jadi Karyawan Google
![Hal Terburuk Saat Bekerja di Google](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/2PakpvrlEOQ9NK_yBmBKPOovUjc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/807466/original/086376100_1423279686-google.jpg)
Ding juga memberikan lencana Google miliknya kepada karyawan Google lain di California untuk membuatnya tampak seperti dia bekerja dari kantor Google di negara bagian tersebut, padahal sebenarnya dia bekerja untuk perusahaan saingannya di Tiongkok.
Jaksa mengatakan Ding membantu meningkatkan modal untuk salah satu perusahaan Tiongkok tempat dia bekerja sebagai chief technology officer.
Tahun lalu, ia juga mendirikan perusahaan AI lain di Tiongkok dan menjabat sebagai CEO perusahaan tersebut.
Ini bukan pertama kalinya AS menangkap warga negara Tiongkok karena mencuri rahasia dagang dari perusahaan-perusahaan Amerika.
Dalam beberapa tahun terakhir, kantor kejaksaan AS di San Francisco telah mendakwa tiga mantan karyawan Apple karena mencuri rahasia dagang terkait Apple Car, sebuah proyek yang baru-baru ini dibatalkan oleh perusahaan, dan mengalirkannya ke perusahaan-perusahaan di Tiongkok.
Bulan lalu, salah satu insinyur tersebut dijatuhi hukuman enam bulan penjara dan diminta membayar denda hampir USD 150.000 (sekitar Rp 2,3 miliar).
Infografis Google dan Facebook (/Abdillah)
![Infografis Google dan Facebook (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/hSf6agtGOcVYzjY6STkuX6_umJE=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1298761/original/023586600_1469527029-160726_Facebook_dan_Google__Ambisi_Menghubungkan_DuniaInfografis_Abdillah.jpg)
Terkini Lainnya
Tanggapan Google
Mantan Insinyur Google Diduga Curi Rahasia AI untuk Perusahaan Teknologi di China
Perseteruan AS vs China Soal AI
Menyamar Jadi Karyawan Google
Infografis Google dan Facebook (Liputan6.com/Abdillah)
Google
Google Pecat Engineer yang Protes soal Israel
Engineer
Engineer Google
Israel
Konferensi Teknologi Israel
Insinyur Google
Insinyur Google Dipecat
Genosida
cloud
Google Cloud
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
Threads Raih 175 Juta Pengguna Aktif Bulanan dalam Setahun
Infinix Rilis Laptop Gaming Perdana GTBook di Indonesia, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
Serangan DDoS dan Bot Jahat Meningkat, Cloudflare Menguak Fakta Mengejutkan Keamanan Digital
Poco M6, HP Android Rp 1 Jutaan dengan Bodi Kaca dan Kamera 108MP
OPPO Smartphone Keluaran Lama Tapi Masih Cukup Oke Dipakai Saat Ini, Apa Saja?
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Cara Masak Bumbu Racik Rendang yang Enak dan Sedap, Cita Rasa Tetap Autentik
Profil Keir Starmer, PM Inggris Baru Pengganti Rishi Sunak yang Punya Gelar 'Sir'
Menko Luhut Bongkar Isi Laut Indonesia: Mega Biodiversity dengan 8.500 Biota
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Menangis Saat Baca Pleidoi, SYL: Kesaksian dalam Sidang Bagai Guntur dan Petir
Bacaan Niat Puasa Daud, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaannya yang Perlu Diketahui
Potret Afgan Bareng Dita Secret Number dan Zayyan Xodiac, Sukses Konser di Seoul
Kronologi OJK Coba Selamatkan Kresna Life Sebelum Akhirnya Cabut Izin Usaha
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle Bakal Tayang di Bioskop sebagai Film Trilogi, Jadi Puncak Kisah Animenya
Saksikan FTV Kisah Nyata Sore Spesial di Indosiar, Jumat 5 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 16.00 WIB