, Jakarta - PT Kino Indonesia Tbk (KINO) genjot ekspansi di pasar luar negeri. Direktur PT Kino Indonesia Tbk (KINO), Budi Muljono mengatakan, bahkan perseroan membidik kontribusi penjualan di luar negeri mencapai 50 persen.
Namun, rencana itu belum akan terealisasi dalam waktu dekat, mengingat situasi saat ini yang juga masih cukup dinamis.
Baca Juga
"Mungkin one day, tidak dalam waktu dekat, mungkin 10 tahun lagi penjualan KINO dari luar negeri bisa berkontribusi mendekati 50 persen. Tapi kalau tahun depan, kita lihat potensinya. Kalau memang krisis, negara mana yang masih potensial di mana kita bisa menanam bibitnya dulu tanpa harus spending lebih di negara-negara tersebut,” kata Budi dalam paparan publik perseroan, Rabu (23/11/2022).
Advertisement
Perseroan melihat pasar luar negeri cukup potensial. Sebagai gambaran, Budi membandingkan 270 juta penduduk Indonesia dengan populasi penduduk dunia yang mencapai 7 miliar. Sehingga wajar jika pasar luar negeri disebut lebih potensial. Adapun salah satu produk andalan KINO yang diterima bank oleh pasar luar negeri yakni vitamin rambut Ellips.
Produk ini umum digunakan konsumen yang akrab dengan hair styling, di mana hanya sebagian kecil penduduk Indonesia yang termasuk di dalamnya.
"Kita sudah punya beberapa produk dan brand yang diterima di luar negeri, misalnya Ellips. Karena ini produk yang populer, banyak dijual dan diminati di Jepang, China, bahkan di Eropa. Jadi kami melihat LN merupakan pasar yang potensial. Jadi 7 miliar (penduduk dunia) ini menarik untuk digarap," imbuh Budi.
Perseroan akan memantau negara-negara mana saja yang masih potensial. Jika tidak memungkinkan untuk membangun cabang atau pabrik, perseroan akan bekerja sama dengan distributor setempat yang sanggup berkomitmen untuk besarkan KINO.
Saat ini, KINO telah memiliki beberapa cabang dan distributor di banyak negara. Budi mengatakan, penjualan KINO di Asia Timur cukup kuat terutama di RRC dan Jepang.
"Kami juga punya distributor di Korea, Taiwan, Hong Kong dan lainnya. Bahan di Eropa, seperti Rusia, Ukraina, Turki, Spanyol, hingga Amerika Serikat, kami juga memiliki distributornya,” ujar Budi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kino Indonesia Beli Aset Anak Usaha Rp 736,36 Miliar
Sebelumnya, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) membeli aset tetap dan aset tak berwujud milik anak usaha, PT Kino Food Indonesia (KFI).
Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Kino Indonesia Tbk, Budi Muljono mengatakan, aksi tersebut bertujuan mengintegrasikan lini bisnis KFI ke dalam bisnis perseroan. Sehingga lini bisnis KFI akan menjadi suatu divisi di bawah perseroan.
"Dengan integrasi ini, diharapkan akan tercapai sinergi antara operasional usaha yang dilakukan setiap lini bisnis yang dilakukan oleh perseroan,” kata Budi dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (12/7/2022).
Transaksi berlangsung pada 8 Juli 2022. Nilai transaksi atas pembelian aset tetap dan aset tak berwujud ini adalah Rp 736,36 miliar. Setara dengan 27,65 persen dari nilai ekuitas perseroan. Adapun transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi afiliasi dan material, merujuk pada Peraturan OJK Nomor 42/POJK.04/2020 dan Peraturan OJK Nomor 17/POJk.04/2020.
Lebih lanjut, perseroan menjelaskan tidak ada dampak transaksi ini terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, aau kelangsungan usaha emiten.
Pada perdagangan Selasa 12 Juli 2022, saham KINO ditutup turun 210 poin atau 7 persen ke posisi 2.790. Saham KLBF dibuka pada level 3.000, yang sekaligus menjadi titik tertinggi perdagangan hari ini, sementara level terendah terpantau pada posisi 2.890.
Advertisement
Kino Indonesia Rogoh Rp 125,50 Miliar untuk Buyback Saham
Sebelumnya, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) telah membeli kembali (buyback) 29.752.600 saham pada periode 21 Maret 2022-20 Juni 2022.
Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Rabu (22/6/2022), PT Kino Indonesia Tbk telah rogoh kocek Rp 125,50 miliar untuk aksi buyback saham tersebut.
Pelaksanaan buyback saham ini mengacu kepada keterbukaan informasi perseroan pada 21 Maret 2022 perihal rencana perseroan untuk melakukan pembelian saham tahap kedua perseroan dalam kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan. Pembelian kembali saham maksimal 30 juta saham selama tiga bulan pada 21 Maret 2022-20 Juni 2022.
Pada perdagangan Rabu, 22 Juni 2022 pukul 11.24 WIB, saham KINO turun 6,89 persen ke posisi Rp 3.110 per saham. Saham KINO turun 10 poin ke posisi Rp 3.330 per saham pada pembukaan perdagangan. Saham KINO berada di level tertinggi Rp 3.340 dan terendah Rp 3.110 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.016 kali dengan volume perdagangan 13.668 saham. Nilai transaksi Rp 4,3 miliar.
Sebelumnya, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) mengumumkan rencana pembelian kembali (buyback) saham. Buyback saham akan dilakukan pada 21 Maret 2022-20 Juni 2022.
PT Kino Indonesia Tbk siapkan Rp 150 miliar untuk buyback saham. Biaya buyback saham itu yang berasal dari kas internal perseroan, tidak termasuk biaya transaksi, biaya perantara pedagang efek dan biaya lainnya sehubungan dengan buyback saham.
Buyback Saham
Perseroan buyback maksimal 30.000.000 lembar saham. Adapun perseroan membatasi harga pembelian saham maksimal Rp 5.000 per saham.
"Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 20 persen dari jumlah modal disetor, dengan ketentuan paling sedikit saham yang beredar adalah 7,5 persen dari modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan, “ tulis manajemen Kino Indonesia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, 21 Maret 2022.
Dalam keterbukaan informasi, Kino Indonesia menggunakan kas internal untuk membiayai buyback saham perseroan menjadi lebih kecil dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh ditambah cadangan wajib yang telah disisihkan.
Selain itu, pelaksanaan buyback saham tidak akan memberikan dampak signifikan terhadap kinerja dan pendapatan perseroan.
Buyback saham akan dilakukan dalam jangka waktu paling lama tiga bulan setelah tanggal penyampaian keterbukaan informasi, yaitu 21 Maret 2022 sampai 20 Juni 2022.
Advertisement
Alasan Buyback Saham
Jika pelaksanaan buyback saham Perseroan dilakukan dengan dana maksimal Rp 150 miliar, jumlah aset perusahaan sebelum buyback saham Rp 5,319 triliun dan setelah buyback saham menjadi Rp 5,16 triliun. Sedangkan, jumlah ekuitas perusahaan sebelum buyback saham Rp 2,63 triliun dan setelah buyback saham Rp 2,48 triliun.
Pelaksanaan buyback saham, menurut perseroan sebagai salah satu bentuk usaha perseroan untuk meningkatkan kinerja saham perseroan. Selain itu membantu menstabilkan keadaan pasar modal.
“Pembelian kembali saham perseroan ini dilaksanakan dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia termasuk Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas,” tulis perseroan.
Pada perdagangan Senin, 21 Maret 2022 pukul 13.37 WIB, saham KINO naik 8,3 persen ke posisi Rp 3.130 per saham. Saham KINO dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 2.900 per saham.
Saham KINO berada di level tertinggi Rp 3.150 dan terendah Rp 2.840 per saham. Total frekuensi perdagangan 629 kali dengan volume perdagangan 10.073. Nilai transaksi Rp 3 miliar.
Terkini Lainnya
Intra Golflink Resorts Bidik Dana Rp 390 Miliar dari IPO
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024
Intra Golflink Resorts Tetapkan Harga IPO Rp 200 per Saham
Kino Indonesia Beli Aset Anak Usaha Rp 736,36 Miliar
Kino Indonesia Rogoh Rp 125,50 Miliar untuk Buyback Saham
Buyback Saham
Alasan Buyback Saham
Saham
ekspor
Kino Indonesia
PT Kino Indonesia Tbk
Saham KINO
penjualan
Kino
Rekomendasi
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024
Intra Golflink Resorts Tetapkan Harga IPO Rp 200 per Saham
Delta Dunia (DOID) Resmi Akuisisi 4 Tambang Antrasit di AS, Nilainya Bikin Kaget
IHSG Sentuh Posisi 7.100, Harga Saham GOTO Stagnan Hari Ini 1 Juli 2024
IHSG Bakal Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 1 Juli 2024
Transaksi Saham GOTO Sentuh Rp 6 Triliun di Pasar Negosiasi, Begini Penjelasan Manajemen
Alasan Bank Mandiri Lepas 60% Saham Mandiri Inhealth
Pasar Saham AS Bakal Cerah Jika Donald Trump Menang Pilpres 2024
2 Sektor Saham Ini Topang IHSG pada 24-28 Juni 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
Populer
IHSG Sentuh Posisi 7.100, Harga Saham GOTO Stagnan Hari Ini 1 Juli 2024
Alasan Bank Mandiri Lepas 60% Saham Mandiri Inhealth
Delta Dunia (DOID) Resmi Akuisisi 4 Tambang Antrasit di AS, Nilainya Bikin Kaget
SD Darmono Turun Gunung Kembali Menahkodai KIJA
Pasar Saham AS Bakal Cerah Jika Donald Trump Menang Pilpres 2024
BTN Untung Rp 1,1 Triliun per Mei 2024
Intra Golflink Resorts Bidik Dana Rp 390 Miliar dari IPO
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024
Indofood Sukses Makmur Tebar Dividen Rp 267 per Saham
IHSG Bakal Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 1 Juli 2024
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Harga Inhaler Asma, Rekomendasi Inhaler Asma yang Ampuh dan Bagus
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Terapkan Family Office, Indonesia Bisa Tarif Investasi USD 500 Miliar
Sexy Goath Kecewa Digugat Cerai Juliette Angela, Sang Istri Absen di Sidang Perdana
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Senin 1 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Prabowo Hadiri HUT Bhayangkara di Monas Usai Operasi Cedera Kaki
PMN Non Tunai 4 BUMN Mandek dari 2022, Sri Mulyani Lapor Lagi Komisi XI DPR RI
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
6 Destinasi Unik di India Ini Bisa Dikunjungi saat Liburan Musim Hujan, Jelajahi Alam
Kubu Firli Bahuri Minta Kasus Dihentikan, Ini Jawaban Polda Metro Jaya
BCA Finance dan BCA Multi Finance Bakal Merger, Ini Alasannya
Pendapatan dan Laba Vale Indonesia Kompak Anjlok pada Kuartal I 2024
Rencana Israel Legalkan 5 Permukiman Yahudi di Tepi Barat Picu Kecaman Internasional
Hampir Sepekan Pencarian, Tiga Nelayan Hilang di Perairan Sumenep Belum Ditemukan