uefau17.com

Ketua DPD PDIP Lampung: Saya Mendorong Semua Kader Internal Terbaik Maju Pilkada - Regional

, Lampung - Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung, Sudin mendorong semua kader terbaiknya untuk maju di kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Sudin mengatakan, hal itu telah sesuai dengan instruksi Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri. 

"Jadi ini sesuai instruksi dari ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, menginstruksikan bahwa tidak ada kata stop, untuk turun lagi ke masayarakat, meskipun pileg dan pilpres sudah berlalu," kata Sudin, usai halal bihalal kader PDI Perjuangan se Lampung di Hotel Sheraton, Kota Bandar Lampung, Sabtu (4/5/2024). 

Karena Pilkada sudah di depan mata maka dia mendorong seluruh kader internal terbaik untuk maju bertarung. 

"Saya juga tadi bicara dengan teman teman, baik internal maupun eksternal silahkan mendaftar, PDI Perjuangan partai bersama sama, kan kita tujuannya untuk menang," jelas dia. 

Dia juga mendorong kader potensial yang ingin maju di kontestasi pilkada, baik itu calon gubernur, wakil gubernur, wali kota, wakil wali kota, bupati dan wakil bupati supaya tidak ragu.

"Ada Pak Nanang, Parosil, Ibu Dewi, Winarti, silahkan berkontestasi, yang lainnya juga silakan daftar. Nanti tergantung hasil survei DPP, DPD tidak mempunyai hak apapun juga, semua kewenangan ada di DPP dan hak prerogatif di ketua umum," kata dia. 

"Jadi pada intinya pasti ada kader internal yang akan maju, bisa jadi nomor satu bisa jadi nomor dua, tergantung dari kesepakatan dengan partai partai lain, karena kami kan tidak bisa mengusung sendiri," lanjut dia.

Ditanyai tanggapannya terkait banyaknya kader PDI yang diundang dalam acara halal bihalal Partai PKB, dia menyampaikan bahwa itu bukanlah suatu permasalahan dan menganggap itu merupakan silaturahmi. 

"Ya tidak apa apa, namanya silaturahmi, kita juga mana bisa jalan sendiri, kalau kita membangun jalan sendirian kan tidak mungkin, musti bersama sama. Nanti kalau ada kecocokan kita bisa maju bersama, kalau engga ya tidak bisa dipaksakan," jelas dia. 

 

Simak Video Pilihan Ini:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat