uefau17.com

Harga Cabai di Manado Meroket, Jokowi Sebut Dipengaruhi Kondisi Cuaca - Regional

, Manado - Presiden RI Joko Widodo mengatakan, kondisi cuaca yang cukup panas saat ini memengaruhi harga cabai di semua daerah di Indonesia. Harga cabai di Kota Manado juga meroket hingga menembus angka Rp180 ribu per kilogram.

"Memang saat ini harga cabai secara nasional berfluktuasi karena pengaruh cuaca," kata Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di Manado, Sulut, Kamis (28/12/2023).

Jokowi mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan baik di Jakarta maupun beberapa daerah lainnya, harga cabai mulai turun. Di Pulau Jawa, harga cabai turun hingga di posisi Rp75 ribu per kilogram.

“Tapi memang di beberapa daerah masih berada di atas Rp100 ribu per kilogram,” ujarnya.

Presiden mengatakan, memang ada waktu-waktu tertentu produksi mengalami penurunan, tapi tidak setiap waktu. Untuk itu pemerintah pusat maupun pemerintah daerah diharapkan melakukan operasi pasar untuk mengendalikan harga cabai.

Pemkot Manado melalui Perusahaan Daerah (PD) Pasar Manado melakukan operasi pasar murah untuk membantu warga mememunhi kebutuhan bahan pokok terutama cabai.

Dirut PD Pasar Manado Lucky Senduk mengungkapkan, pihaknya membeli cabai dari Sleman, Yogyakarta dengan harga Rp110 ribu per kilogram. Kemudian dijula untuk warga Manado seharga Rp100 ribu.

“Jadi PD Pasar Manado mensubsidi Rp10 ribu per kilogram, sehingga dijual ke warga seharga Rp100 ribu,” ujar Lucky Senduk, Jumat (29/12/223).  

Dia mengatakan, Pemkot Manado dan PD Pasar Manado terus melakukan upaya untuk mengendalikan harga cabai yang memang melonjak tinggi tak hanya di Manado melainkan di berbagai daerah lainnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat