Perankan Beragam Karakter di Warintil Official, Bagus Sujiwo: Konten Kreator Harus Multilalenta

, Medan Menjadi konten kreator memiliki keahlian di bidangnya masing-masing, seperti Bagus Sujiwo pemilik akun Instagram @_nining16. Seorang konten kreator yang memerankan beragam karakter di Warintil Official, grup komedi asal Medan yang dibuat sejak 2019.

Sebagai konten kreator, Bagus Sujiwo mengaku harus bisa melakukan berbagai peran dalam setiap karakter yang dilakoni. Saat ini, Bagus melekat dengan peran Nining di Kontrakan Rempong.

Sebagai Nining, Bagus Sujiwo mengaku memiliki tantangan dalam memerankan karakter tersebut. Meski kesulitan di awal, dia akhirnya bisa menjiwai karakter Nining di setiap episode yang diperankan.

Bagus mengatakan, karakter Nining tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari yang dilihat di lingkungan sekitar rumahnya.

"Konten kreator menjadikan aku sosok yang multitalenta. Jika dilakoni berdasarkan karakter awalnya sulit. Tapi sebenarnya karakter ini gak jauh dari kehidupan sehari-hari. Aku ngelihat kehidupan sehari-hari mamak-mamak, aku jadi paham harus gimana," katanya, Rabu (11/10/2023).

2 dari 4 halaman

Karakter Antagonis

Dalam parodinya, Nining memiliki karakter antagonis. "Dia itu seorang ibu yang suka bergosip dan merepet (marah)," Bagus Sujiwo menerangkan.

Selain sebagai Nining, Bagus Sujiwo juga memerankan beberapa karakter lain, seperti Roma. Diungkapkannya, Roma adalah seorang anak muda yang menjadi karakter pria pertama di sitkom Warintil Official.

Berbeda dari karakter Nining, Bagus Sujiwo harus bisa mengubah dirinya menjadi karakter yang ramah dan suka menolong.

"Roma adalah anak kos Mumu yang menjadi pusat perhatian para perempuan di Warintil Official," katanya.

"Untuk menjalankan karakter Roma, aku gak begitu sulit karena seperti menjadi aku yang biasanya," tambahnya.

3 dari 4 halaman

Terus Belajar

Bagus Sujiwo juga menyebutkan, selama memerankan karakter yang berbeda dirinya harus terus belajar. Tidak hanya dalam berbicara, gestur dan olah vokal suara juga menjadi poin penting dalam memerankan setiap karakter. Misalnya, karakter Sondang, ia mengaku harus belajar dalam penuturan Bahasa Batak.

"Sondang itu seorang ibu yang beraksen Batak. Dia juragan kontrakan yang menjadi rivalnya Bordir. Nah untuk semua karakter yang aku lakoni itu aku membuat beda cara berbicara logat dan tekanan suaranya. Sondang itu identik dengan make-up yang tebal agar terlihat berbeda dengan karakter lain yang aku perankan," jelas pria kelahiran 1993 itu.

Bagus mengatakan, sejak menjadi konten kreator dirinya memiliki banyak pengalaman seru setiap harinya.

"Hari ini memerankan sosok ibu yang sederhana, tapi pada hari selanjutnya bisa saja memerankan ibu sosialita. Ini juga aku lakukan saat menjadi Ibu Lurah, karakter yang memiliki peran berwibawa dan rambut sanggul. Dia selalu menggunakan pakaian rapi dan elegan yang memiliki profesi sebagai lurah di cerita Warintil Official," ucapnya.

Agar komedi Warintil bisa masuk dalam berbagai kalangan dan usia, Bagus juga menyebutkan dirinya dan tim-nya mempelajari bahasa daerah lain, seperti Aceh, Batak, Melayu dan lainnya.

"Aku juga belajar Bahasa Aceh untuk memerankan karakter Tari, dan banyak karakter figuran lainnya," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Peran Nining Melekat

Dari beragam karakter, Bagus Sujiwo mengaku peran Nining yang telah melekat pada dirinya. Dalam beberapa episode Warintil Official, penonton berkomentar karakter Nining yang diperankan Bagus Sujiwo sudah sangat melekat, gestur tubuh dan mimik saat berakting sangat natural diperankannya.

"Karakter Nining sangat mirip dengan kenyataan yang banyak dialami orang-orang. Related dengan kehidupan mereka, jadi banyak yang suka,” katanya.

"Penonton bilang karakter Nining harus tetap dipertahankan karena sudah menjadi icon di Warintil Official," sebut Bagus.

Untuk menjadi konten kreator, Bagus Sujiwo berpesan, siapa saja memiliki kesempatan yang sama jika ingin belajar.

"Harus mau tahu dan berani memulai. Yang paling utama itu mengasah percaya diri ya. Perlu diketahui juga bahwa berperan dalam setiap karakter itu harus dilakoni dengan hati yang gembira agar semua peran bisa natural sesuai dengan karakternya," tandasnya.