, Bandung - Wanita tidak pernah lepas dari pembalut setiap bulannya. Sebab, wanita mengalami haid atau menstruasi yang selalu hadir dan menjadi bagian dari hidup.
Baca Juga
Advertisement
Jika wanita tidak mengalami menstruasi kecuali karena kehamilan dan menopause, artinya wanita tersebut sedang ada penyakit atau kesehatannya sedang tidak baik-baik saja.
Untuk menampung darah menstruasi, biasanya wanita menggunakan pembalut sekali pakai yang tersedia di warung, swalayan, dan apotek. Ada banyak sekali merek dan jenis pembalut sekali pakai yang bisa disesuaikan tergantung kebutuhan.
Namun, menggunakan pembalut sekali pakai ini tentu menjadi hal yang semestinya dapat dihindari karena beberapa alasan berikut.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Menjadi negara pertama di dunia yang menggratiskan pembalut untuk masyarakatnya. Undang-undang penggratisan pembalut telah melewati satu dari tiga tahap di parlemen negara tersebut.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Alasannya
![menstruasi perempuan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/FCix5kYWws2KkCVRilJVG9CMrGU=/0x208:2048x1362/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2970523/original/064082500_1574059422-shutterstock_1183292107_1_.jpg)
Risiko Kesehatan
Pembalut sekali pakai mengandung pestisida, residu pupuk, dan pemutih. Efek jangka panjang penggunaannya dapat menyebabkan alergi, iritasi, bahkan gangguan produksi.
Tak jarang, banyak wanita yang mengalami kemerahan dan gatal-gatal akibat penggunaan pembalut sekali pakai. Efek lainnya bahkan dalam sebuah pembalut sekali pakai terdapat bahan kimia berbahaya seperti Styrene dan Chloromethane yang bisa mengganggu reproduksi hingga penyebab kanker.
Risiko Lingkungan
Bayangkan jika semua wanita menghabiskan lebih dari 20 pembalut dalam satu kali periode menstruasi, ada berapa banyak wanita yang sudah membuang pembalut ke lingkungan. Karena produk sekali pakai, pembalut ini hanya akan terbuang dan tertimbun di tempat pembuangan akhir.
Tak jarang, pembalut bisa mencemari lingkungan hingga ke lautan. Tentunya hal ini perlu dikurangi dengan cara beralih ke pembalut yang bisa dicuci pakai atau menggunakan menstrual cup.
Advertisement
Berikutnya
![Yoona Sebarkan Pesan Never Settle for The Less dan Luncurkan Pembalut Organik Bebas Iritasi Untuk Perempuan Indonesia](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/fzCYNSoGfylR8nzjXmKjOlIREXY=/796x1577:5949x4481/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4062177/original/065317400_1655980570-pexels-karolina-grabowska-7282097.jpg)
Bahan Pembalut dari Plastik dan Kapas
Dalam memproduksi pembalut, dibutuhkan plastik dan kapas. Produksi masif ini membutuhkan banyak energi yang keluar dan menjadi salah satu pencemaran lingkungan.
Dalam satu pak pembalut, dikatakan sama dengan empat kantong plastik. Bahkan 90 persen komposisi pembalut memang terbuat dari plastik, lho.
Mulai Beralih ke Pembalut Jangka Panjang
Marine Conservation Society mengatakan ada sekitar 4,8 limbah pembalut yang ditemukan per 100 meter area pantai. Wah, tentu ini sangat menyedihkan.
Solusinya, ada pembalut yang bisa dicuci pakai agar bisa menekan limbah pembalut sekali pakai. Pembalut kain ini mudah ditemukan di online shop atau bulk store.
Biasanya, penggunaan pembalut kain bisa sampai tiga tahun lebih. Jika ingin lebih lama dan tidak ribet mencuci pembalut kain, kamu bisa beralih ke menstrual cup yang durasi pakainya bisa sampai 10 tahun.
Sudah memutuskan untuk beralih ke pembalut yang ramah lingkungan? Yuk, kita putuskan mata rantai sampah untuk kehidupan yang lebih baik.
Penulis: Fathia Uqimul Haq
Terkini Lainnya
Rahasia di Balik Atraksi Tong Setan, Hiburan Rakyat yang Tergerus Zaman
Referensi Claymask Terbaik untuk Pemilik Wajah Berminyak
Rekomendasi Buku yang Bikin Kamu Pengen Traveling Melulu
Alasannya
Berikutnya
Bandung
Bandung Hari Ini
pembalut
pembalut wanita
Haid
Pembalut Sekali Pakai
berita jabar
Menstruasi
Rekomendasi
Jangan Takut Berenang Saat Menstruasi, Begini Penjelasan Dokter
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, Inovasi Pembalut Berbahan Tebu untuk Kurangi Pemakaian Plastik Virgin
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Ustaz di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Gempa Batang Jateng Merusak Rumah Warga, Sejumlah Orang Luka-Luka
Gunung Ibu Masih Terus Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 1.000 Meter Senin Pagi 8 Juli 2024
Justin Bieber Dibayar Ratusan Miliar untuk Tampil di Upacara Pranikah Anant Ambani
Peruntungan Zodiak Aries di Tahun 2024: Peluang, Tantangan, dan Transformasi
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Perjalanan Mohamad Pandu Ristiyono Raih Gelar Doktor Tercepat di Negeri Jiran
Menparekraf Sandiaga Uno Berikan Pelatihan Pembuatan Paket Wisata di Kabupaten Toba
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Penggeledahan Rumah Anggota DPRD Lampung Tengah yang Tak Sengaja Tembak Warga, Polisi Sita 4 Senpi Ilegal
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 21.30 WIB, Simak Sinopsisnya
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Jadi Menkeu Baru Inggris, Rachel Reeves Bocorkan Rencana Pulihkan Ekonomi
Kaesang Pangarep: Harusnya PKS Usung Kadernya Sendiri Jadi Cagub Jakarta
70 Persen Ibu Hamil Konsumsi Kental Manis, YAICI: Itu Bukan Susu
Sirkuit Mandalika Gelar Balap Mobil Radical Perdana Oktober 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
6 Curhatan Via Vallen Setelah Ayahnya Meninggal Dunia, Duka Akibat Kehilangan Tak Pernah Bisa Hilang
Dana Pensiun jadi Solusi Putus Rantai Generasi Sandwich
Update Korban Longsor Tambang Suwawa Gorontalo: 35 Selamat, 10 Meninggal Dunia, 48 Hilang
Prabowo Bertemu Jokowi, Bahas Soal Tugas-tugas Kepresidenan Mendatang
Duet Riza Patria-Marshel di Tangsel, Gerindra Klaim Pegang Rekomendasi Sejumlah Parpol
PBB Dorong Literasi Inklusif dan Pembelajaran Kreatif Lewat Festival Sastra Anak
Pembayaran Klaim BRI Life Tembus Rp 1,2 Triliun di Kuartal I 2024