uefau17.com

Gunung Merapi Semburkan 10 Kali Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter - Regional

, Yogyakarta - Gunung Merapi, Rabu (15/9/2021), kembali mengeluarkan guguran lava pijar. Pemantauan di lokasi pada periode pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB, Gunung Merapi menyemburkan 10 kali guguran lava pijar, dengan jarak lucur maksimum sejauh 1.500 meter.

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida mengatakan, selama periode pengamatan itu Gunung Merapi juga mengalami 58 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-33 mm selama 10-131 detik, lima kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-5 mm selama 11-63 detik, dua gempa frekuensi rendah dengan amplitudo 4-5 mm selama 7 detik, dan satu gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 30 mm selama 9 detik.

Baca Juga

  • VIDEO: Gunung Merapi Alami 46 Kali Guguran Material Vulkanik

  • VIDEO: Gunung Merapi Kembali Erupsi Luncurkan Semburan Awan Panas

  • VIDEO: Menikmati Kelezatan Hidangan Unik Ditemani Pemandangan Cantik di Lereng Merapi

Pada Rabu pagi, asap berwarna putih juga terpantau keluar dari Gunung Merapi dengan intensitas tebal setinggi 150 meter di atas puncak.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Status Siaga

Sementara pada periode pengamatan Selasa (14/92021) pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat 15 kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke arah barat daya.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah sektor selatan-barat daya, yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Apabila terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau radius tiga km dari puncak gunung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat