, Solok Selatan - Sebanyak 6 penambang tertimbun di lokasi tambang emas di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Empat di antaranya sudah dievakuasi dalam kondisi dua selamat dan dua lainnya meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Asnedi mengatakan dua penambang lainnya hingga saat ini masih dalam pencarian tim gabungan.
"Kejadiannya itu Senin 11 Januari 2021, namun kami baru mendapat informasi dari BPBD Kabupaten Solok Selatan hari ini," katanya kepada , Rabu (13/1/2021).
Advertisement
Ia menyebut tambang emas yang longsor tersebut berada di Nagari Abai Kecamatan Sangir Batang Hari, peristiwa tersebut diduga terjadi karena curah hujan yang tinggi pada Senin, 11 Januari 2021.
Baca Juga
Dua penambang yang masih dalam pencarian tersebut, Asnedi melanjutkan, belum diketahui nasibnya. Tim SAR Padang pagi tadi sudah berangkat sebanyak 6 orang menuju lokasi tambang emas untuk membantu pencarian dan evakuasi.
"Saat ini pencarian masih manual dan belum memakai alat berat karena lokasinya cukup jauh," jelasnya.
Dari informasi yang didapat Asnedi, lokasi tambang emas tersebut merupakan tambang emas ilegal karena pada 2019 tambang di sana pernah ditutup karena ilegal, tetapi saat ini beroperasi kembali.
Namun yang jelas, katanya, Tim SAR dan unsur lainnya seperti BPBD, TNI, Polri dan masyarakat mengupayakan proses evakuasi secepatnya.
Saksikan juga video pilihan berikut ini:
Lubang-lubang menganga bekas tambang terlihat jelas, ketika kami menyelisik lokasi tambang emas ilegal di Desa Pematang Gadung, Ketapang, Kalimantan Barat. Ada sekitar 1.500 pekerja tambang dan 3.000 hektare luasan lahan bakas hutan yang telah dibuk...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tambang Emas Ilegal
![(ilustrasi) Penambangan ilegal](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/eVN2RTZdsyoVoihIMQHWb6ckiuo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/761658/original/090983500_1415209053-aktivitas_tambang_emas_ilegal.jpg)
Pada 2020, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumbar mengeluarkan data terkait maraknya tambang emas ilegal di daerah Saribu Rumah Gadang itu.
Dari data Walhi, di daerah Kecamatan Sangir Batang Hari setidaknya terdapat 12 titik tambang emas ilegal dan delapan titik yang aktif, disana juga ditemukan sekitar 30 ekskavator.
Aktivitas tambang emas ilegal kembali masif dalam dua tahun terakhir di Solok Selatan. Sebelumnya, aktivitasnya sempat terhenti pada 2014. Mayoritas berada di kawasan hutan dan DAS Batanghari.
"Dalam hal ini ada cukong sebagai pemodalnya dan masyarakat lokal sebagai pekerja harian atau buruh kasar sebagai pendulang, dan sebagainya. Ada ribuan pekerja dari masyarakat lokal, termasuk perempuan, dan anak-anak," kata Direktur Walhi Sumbar, Uslaini.
Untuk akses menuju lokasi tambang, tidak semuanya bisa di akses dengan kendaraan roda dua, melainkan harus berjalan kaki sepanjang puluhan kilometer dan masuk hutan.
Terkini Lainnya
Tambang Emas di Solok Selatan Longsor, 9 Orang Meninggal Tertimbun
Memberantas Tambang Emas Ilegal di Sumbar dari Akarnya
Polda Banten Tetapkan 4 Tersangka Tambang Emas Ilegal, Semua Buron
Saksikan juga video pilihan berikut ini:
Tambang Emas Ilegal
Tambang Emas Ilegal
Tambang Emas Longsor
Tambang Emas Solok Selatan
Penambang Tertimbun Longsor
bencana sumbar
Rekomendasi
Pascabencana Sumbar, Perbaikan Jalur Lembah Anai Ditargetkan Rampung Akhir Juli 2024
Sekjen Gerindra Berhasil Lelang Sapinya Seharga Rp500 Juta, Uangnya untuk Bantu Bencana Sumbar
Penanggulangan Bencana Sumbar, BNPB Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca
BNPB Akan Ledakkan Bebatuan Besar Sisa Material Banjir Lahar Dingin Sumbar
Operasi TMC Penanganan Banjir Lahar Dingin, 24 Ton Garam Ditabur di Sumbar
Update Jumlah Korban Banjir dan Longsor Sumbar: 62 Meninggal, 10 Lainnya Dicari
Mahyeldi: Kunjungan Presiden Jokowi Jadi Angin Segar Penanganan Bencana di Sumbar
Tetap Waspada, Sisa Material Banjir Lahar Dingin Masih Ada di Hulu Sungai Marapi
Presiden Jokowi Berencana Kunjungi Daerah Terdampak Banjir Lahar Dingin Sumbar
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
ASH ISLAND - CHANMINA Umumkan Pernikahan dan Kehamilan
Insiden di Selat Malaka, Pencarian ABK Rusia Tenggelam Masih Dilakukan
Pegi Setiawan Bebas, Kuasa Hukum Vina: Memang Terbukti Ada Kecerobohan Polisi
Asrama Mahasiswa Dompu di Makassar Diduga Dibakar OTK, Polisi Selidiki
Aniaya Warga Hingga Babak Belur di Kantor Polisi, Kanit Reskrim di Bone Dimutasi
HyunA dan Yong Junhyung Akan Menikah Oktober 2024
Menparekraf Sandiaga Uno Berikan Pelatihan Pembuatan Paket Wisata di Kabupaten Toba
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Nikita Willy Yakin Semua Anak Lahir Untuk Jadi Pemenang
Memupuk Sukma dengan Senam Tera
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Pria Mabuk Tikam Bayi Berulang-ulang di Indragiri Hilir hingga Tewas
Adhi Karya Minta PMN Rp 2 Triliun Buat Garap Tol Joglosemar
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
Bos Hutama Karya: Korupsi Pengadaan Tanah Tak Gunakan Dana PMN
Mahasiswa Unesa Peraih Medali AUG 2024 Diganjar Beasiswa dan Bebas Skripsi
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 21.30 WIB, Simak Sinopsisnya
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Jadi Menkeu Baru Inggris, Rachel Reeves Bocorkan Rencana Pulihkan Ekonomi
Kaesang Pangarep: Harusnya PKS Usung Kadernya Sendiri Jadi Cagub Jakarta