, Palembang - Kematian SW (56), warga Desa Pajar Bulan, Kecamatan Mulak Ulu, Kabupaten Lahat Sumatera Selatan (Sumsel), pada hari Minggu (22/12/2019) lalu, diduga kuat akibat diserang harimau sumatra.
Beberapa fakta kuat mengarah ke penyerangan harimau sumatra, seperti pondokan korban yang hancur, jejak kaki harimau sumatra hingga kondisi tubuh korban yang terpotong-potong tercecer di beberapa tempat.
Advertisement
Baca Juga
Ternyata ini tidak membuat Gubernur Sumsel Herman Deru yakin, bahwa SW tewas karena serangan harimau sumatra. Bahkan, dia membantah jika ada isu tentang bertambahnya korban serangan hewan buas ini.
"Bukan itu, bukan harimau yang menyerang. Belum bisa dipastikan kematiannya itu akibat harimau atau bukan," katanya, Senin (23/12/2019).
Orang nomor satu di Sumsel ini juga meminta kepada masyarakat untuk menunggu hasil autopsi dari rumah sakit terlebih dahulu sebelum menyimpulkan penyebab kematian korban. Apakah benar petani durian tersebut tewas akibat Harimau Sumatra atau bukan.
Untuk menguatkan argumennya, Herman Deru juga sudah menerima laporan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel. Bahwa kematian petani asal Lahat Sumsel tersebut, bukan dari serangan harimau sumatra.
"Kata BKSDA Sumsel, gigitan di tubuh korban itu bukan dari harimau sumatra. Mungkin meninggalnya korban itu akibat hal yang lain," ujarnya.
SW sendiri ditemukan tewas mengenaskan di kebun duriannya, di Kecamatan Mulak Ulu, Kabupaten Lahat Sumsel. Korban sudah satu minggu menginap di pondokannya, untuk menunggu panen durian miliknya.
Jika benar korban tewas akibat serangan harimau sumatra, akan menambah panjang deretan korban serangan hewan buas ini. Sudah ada empat korban yang meninggal dunia secara mengenaskan di kawasan perkebunan. Terutama di Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat Sumsel.
Sebelumnya, Gubernur Sumsel memastikan kepada masyarakat di Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat untuk tidak khawatir dengan adanya harimau sumatra karena hewan buas tersebut tidak akan mengganggu.
Dia juga meminta warga Pagar Alam dan sekitarnya, agar tidak terpancing dengan isu yang marak menyebar, jika ada teror harimau sumatra di dua daerah ini.
"Masyarakat tidak perlu takut yang berlebihan. Tetaplah beraktivitas seperti biasa. Namun, tetap waspada dan tidak boleh beraktivitas sendirian," katanya usai menggelar kunjungan kerja dan rapat koordinasi (rakor) di Pagar Alam beberapa waktu lalu.
Dia menegaskan jika manusia dan alam akan terjadi interaksi saling berkaitan. Apalagi wilayah di Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat Sumsel, merupakan bagian dari alam dengan kekayaan Sumber Daya Alam (SDA), termasuk habitat Harimau Sumatera.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Harimau Terancam Punah
![Gubernur Sumsel Yakin Petani yang Tewas Bukan Diserang Harimau Sumatera](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/q6dVlmjKHgLTybiyCnfwkPOGnaI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3004115/original/040662800_1577110153-Gunung_Dempo_Pagar_Alam_Sumsel.jpeg)
"Harimau sumatra tidak akan menyerang jika habitatnya tidak diganggu. Saya minta masyarakat jangan sekalimengganggu habitat harimau sumatra,” ungkapnya.
Isu teror harimau sumatra, menurutnya juga, sangat merugikan Kota Pagar Alam, apalagi kawasan ini menjadi salah satu pusat wisata alam yang banyak dikunjungi wisatawan jelang akhir tahun.
Dia sudah melaporkan kasus penyerangan harimau sumatra ke Kementrian Lingkungan Hiduo dan Kehutanan (KLHK). Herman Deru juga sempat bertanya ke warga yang bermukim di sekitar hutan di kawasan Gunung Dempo Kota Pagar Alam.
"Warga mengakui tidak merasa resah dengan berita harimau menyerang masyarakat. Karena tidak ada sejarahnya masyarakat Kota Pagar Alam yang diserang harimau," katanya.
Ketua Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel Genman Suhefti Hasibuan mengungkapkan, di Indonesia ada tiga jenis harimau yakni harimau bali, harimau jawa, dan harimau sumatra. Namun, hanya bersisa harimau sumatra yang juga habitatnya terancam punah.
BKSDA Wilayah II Lahat telah melakukan upaya mengatasi isu harimau sumatra, dengan melakukan sejumlah langkah. Seperti koordinasi dengan sejumlah pihak terkait, melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan keberadaan satwa liar yang dilindungi.
"Kami juga laporkan hingga saat ini sudah ada lima orang yang menjadi korban, tiga meninggal dunia dan dua orang lagi luka-luka yang cukup serius. Semuanya penyerangan terjadi di kawasan hutan lindung yang merupakan habitat harimau," ucapnya.
Simak video pilihan berikut ini:
Satu pria tewas diduga akibat serangan harimau di Langkat, Sumatera Selatan. Jasad ditemukan sudah tidak lengkap diduga dimakan harimau.
Terkini Lainnya
Harga Sayur di Pagar Alam Melejit Usai Teror Harimau Sumatera
Ekspansi Pertambangan Diduga Merusak Habitat Harimau di Pagar Alam
Petani Pagar Alam Mengungsi Usai Teror Kawanan Harimau
Harimau Terancam Punah
Sumsel
Gubernur Sumsel Herman Deru
Harimau Sumatera
Kota Pagar Alam
Kabupaten Lahat
harimau serang warga
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
TOPIK POPULER
Populer
Kemenparekraf Perkenalkan Program Senandung Dewi 2024 dalam Kolaborasi Penglipuran Village Festival XI
Cegah Pungli Dunia Pendidikan, Satgas Saber Pungli Provinsi Jabar Luncurkan Film "Hantu di Sekolah"
Petugas Bandara Kualanamu Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu Disembunyikan di Sepatu
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Update Korban Longsor Tambang Suwawa, 2 Tewas 4 dalam Pencarian
Datang ke Polda Sumut, Putri Korban Kebakaran Rumah Wartawan di Karo Buat Laporan Polisi
Kronologi Warga Tewas Tertembak Senjata Api Milik Anggota DPRD Lampung Tengah
Festival Musik Tradisi Indonesia Digelar di Lampung, Kenalkan Budaya Lokal
Memupuk Sukma dengan Senam Tera
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Berita Terkini
6 Potret Akikah Anak Ketiga Alyssa Soebandono dan Dude Harlino, Penuh Khidmat
Raffi Ahmad Dukung Jeje jadi Calon Bupati Bandung Barat, Rizky Febian Diduga Operasi Hidung
Jangan Lewatkan Sinetron Saleha di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 18.15 WIB, Simak Sinopsisnya
HyunA dan Yong Jun Hyung Dilaporkan Menikah 11 Oktober 2024, Reaksi Penggemar Terbelah
Saksikan Mega Series Magic 5, di Indosiar Senin 8 Juli 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
OJK Luncurkan Peta Jalan Dana Pensiun 2024-2028
7 Potret Al Ghazali Raih Juara 3 Ngedrift, Peluk Mesra Alyssa Daguise Jadi Sorotan
Dara Arafah Jatuh Tersungkur dari Kuda yang Berlari Kencang, Begini Kondisi Setelahnya
Potret Randy Martin Hadiri Pernikahan Salshabilla Adriani, Bertemu Banyak Kawan
Dilirik PKB Maju Pilkada Jabar, Sandiaga: Saya Tunggu Arahan Pimpinan
Kampung UFO Pertama Hadir di Indonesia pada Hari UFO Nasional
Dilaporkan ke KPK soal Dugaan Mark Up Impor Beras, Bapanas Buka Suara
Tompi Blak-blakan Kesal dengan Tim Atta Halilintar Gara-gara Sebut Harga Rumah Sembarangan hingga Dipanggil Petugas Pajak
Down Syndrome Bisa Dideteksi Sejak Masa Kehamilan, Perlu Tes Apa Saja?