Bangkalan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan Madura mengungkap, ada 25 desa di 13 kecamatan yang masuk ketegori rawan kering kritis.
Salah satu wilayah terdampak krisis air adalah Kecamatan Geger. Sungai-sungai dan sumur warga mengering. Untuk memenuhi kebutuhan, banyak warga yang terpaksa membeli air bersih. Tidak murah. Satu tangki air bersih bisa mencapai ratusan ribu rupiah.
Mahmud, warga Desa Banyoneng Laok menyampaikan, per tangki bisa mencapai Rp 220 ribu. Itu bisa memenuhi kebutuhan mandi, bersuci, dan kebutuhan lain. Satu tangki terkadang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan empat hingga lima hari.
Advertisement
"Tergantung pemakaian. Mandi tidak bisa tiga kali sehari. Harus mengirit air karena mahal," ujarnya kemarin (13/9/2018). Kadang warga juga membeli air bersih dalam bentuk jeriken. Per jeriken biasanya Rp 3.500.
Baca Juga
Untuk mencuci pakaian, warga biasanya datang ke salah satu sumber mata air yang cukup besar. Terletak di Kampung/Desa Bangsereh, Kecamatan Sepulu. Jarak dari Desa Banyoneng Laok sekitar 6 kilometer. Sumber itu, kata Mahmud, juga biasa mengairi sawah warga.
"Jauh. Tapi karena sudah kebutuhan, akhirnya ke sana juga," kata pria 47 tahun itu.
Selain untuk mencuci, warga juga masih harus berjuang mendapatkan air bersih untuk dikonsumsi. Di Desa Banyoneng Laok, terdapat satu sumber mata air yang dimanfaatkan warga setempat maupun warga desa sekitarnya.
Sumber air tersebut tidak besar. Air yang keluar dari celah bebatuan itu mengalir pada sebuah cekungan batu dengan kedalaman sekitar 30 sentimeter. Jika sudah terisi, baru diambil warga menggunakan gayung. Kemudian, dituangkan ke dalam jeriken. Jika habis, warga menunggu beberapa saat hingga cekungan terisi lagi.
"Warga dua desa yang mengambil air di sumber ini. Desa Banyoneng Laok dan Banyoneng Dajah. Setiap hari pasti banyak yang datang,' ucap pria berkumis itu.
Baca juga berita menarik radarmadura.jawapos.com lainnya di sini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Antre Berhari-Hari
Dia mengatakan, warga harus mengantre untuk mendapatkan air. Bahkan, warga harus mengantre berhari-hari. Paling cepat sehari semalam baru bisa dapat bagian mengambil air. Mengingat sumber air tergolong kecil.
'Ada yang sampai lima hari. Kalau sedang banyak yang mengambil ke sini, paling cepat, datang hari ini, besoknya baru bisa dapat giliran antre mengambil air," paparnya.
Menunggu hingga berhari-hari menurutnya sudah biasa dilakukan masyarakat di daerah tersebut. Sebab, sumber air yang dianggap layak konsumsi hanya di tempat itu saja. ”Langsung bisa diminum. Tidak perlu khawatir sakit perut. Asli dan alami. Tidak perlu dimasak lagi,” ujar Mahmud.
Dia berharap wilayah-wilayah terdampak kekeringan diberikan bantuan air bersih. Dengan demikian, kebutuhan air masyarakat terpenuhi. Jadi tidak perlu menunggu antrean berhari-hari ataupun menempuh jarak yang jauh. "Bantuan pastinya kami harapkan," ucapnya.
Camat Geger Moh. Syafii menyampaikan, terdapat enam desa terdampak kekeringan. Selain Banyoneng Laok dan Banyoneng Dajah, kekeringan juga melanda Desa Lerpak, Kombangan, Katol Barat, dan sebagian wilayah Desa Geger. "Setiap tahun daerah-daerah ini menjadi wilayah terdampak kekeringan," jelasnya.
Pemkab Bangkalan masih terus memberikan bantuan air bersih. Namun, wilayah yang tergolong kering kritis membutuhkan pasokan air lebih.
"Kami sudah laporkan ke kabupaten bagi wilayah-wilayah terdampak," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Kapal Pengangkut Air Atasi Krisis Air Bersih di Labuan Bajo
VIDEO: Akibat Kekeringan, Warga Tuban Ambil Air di Hutan
BNPB: Jutaan Penduduk di 4.053 Desa Terdampak Kekeringan
Antre Berhari-Hari
JawaPos.com
Bangkalan
antre air bersih
Darurat Air Bersih
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Isi Suara Kapten Divisi Pertama Gen Narumi, Seiyuu Kōki Uchiyama Bergabung di Episode Terakhir Anime Kaiju No. 8
Ustad di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Dampak Positif Olahraga terhadap Kesehatan Mental
Pemblokiran Jalan Desa di Tasikmalaya Berakhir, Pemilik Lahan Senyum-Senyum Dapat Duit Rp10 Juta
Gempa Batang Jateng Merusak Rumah Warga, Sejumlah Orang Luka-Luka
Melihat Tambang Batu Bara Sebagai Penyedia Energi yang Harus Menjaga Lingkungan
Hanya Satu Putra Daerah yang Lolos, Seleksi Taruna Akpol NTT Tuai Protes
Ulang Tahun ke-50, Hello Kitty Ucapkan Terima Kasihkepada Raja Inggris Charles III
Anggota DRPD Bandar Lampung yang Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rental Berujung Damai
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 8 Juli 2024
Bos Besar BYD Sambangi Dealer Baru di Jantung Kota Jakarta
Peringatan Suhu Panas Meluas di British Columbia
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
5 Tanda Anda Memiliki Gaya Keterikatan Cemas dalam Hubungan
Spanyol Segera Rilis Paspor Porno Digital yang Berlaku 30 Hari, Apa Fungsinya?
Manchester United Siap Merugi Rp 672 Miliar agar Pemain Tak Berguna Laku Dijual
Dampak Positif Olahraga terhadap Kesehatan Mental
Aksi Sosial Bersama Masyarakat Peradilan, MA Bangun Surau untuk Korban Banjir Sumbar
Lowongan Kerja bagi Lulusan D3 dan S1, Simak Posisi dan Syaratnya
Mengenal Perawatan Kulit Wajah Trilogy 2.0 yang Kini Hadir di Jambi
Penyebab Rambut Kusut dan Susah Diatur, Yuk Kembalikan Helai Indahnya!
Nadin Amizah Tampil Memukau di Weekend Fest 2024 Meski Alami Suara dalam Kondisi Serak
Sandiaga Masuk Radar PKB di Pilgub Jabar, PPP: Pak Sandi Cocok untuk di Mana Saja