, Jayapura - Kamis, 23 Agustus 2018, menjadi hari yang tak akan dilupakan YNM (30), pemuda berdarah campuran Papua dan Papua Nugini. Sore kemarin, sekitar pukul 17.00 WIT, YNM harus berurusan dengan polisi.
Ia diciduk di dalam rumahnya yang terletak di Kampung Vietnam, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, karena kedapatan menyimpan ganja dan delapan motor hasil curian.
Ternyata, YNM sudah lama menjadi incaran polisi. Ia sudah lebih dari tiga tahun menjadi pengedar ganja kering siap edar yang berasal dari Papua Nugini. Dalam penelusuran Polresta Jayapura, YNM menukar ganja dengan motor hasil curian.
Advertisement
Baca Juga
"Satu motor ditukar dengan satu kilogram ganja. Saat ditemukan di dalam rumahnya ada 8 motor. Jadi, tinggal hitung saja berapa ganja yang sudah ditukarkan. Ini adalah aksi keempat YNM," kata Kapolresta Jayapura, AKBP Gustav Urbinas, Jumat (24/8/2018).
Saat penggerebekan di rumahnya, polisi masih menemukan barang bukti dua karung ganja yang disimpan dalam karung beras berukuran 10 kilogram dengan total berat 1,956 kilogram.
Akibat perbuatannya YNM dikenakan Pasal 111 ayat (2) dan pasal 114 ayat 92 Undang-Undang Nomor 35/2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana 20 tahun penjara. Dalam pemeriksaan polisi, YNM mengaku menjual motor curian ke Papua Nugini dengan harga 100 kina atau berkisar Rp 3 juta.
"Ini kejahatan antaranegara dan 50 persen pencurian motor di Kota Jayapura, selalu ditukar dengan ganja yang berasal dari Papua Nugini," ujar Gustav.
* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Minimnya Pengawasan
![Akhir Pelarian Pengedar Ganja Papua Nugini](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/po5MkcE_MQn4TnNTyZP6ymUMUoA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2339572/original/033895100_1535095476-ganjapapua2.jpg)
YNM mengaku selalu menyelundupkan motor atau ganja ke Papua Nugini melalui jalur laut dari Kampung Vietnam yang terletak di pesisir Pantai Hamadi hingga tembus ke Perairan Papua Nugini yang biasa ditempuh dengan semalaman melalui transportasi laut. "Saya melakukannya seorang diri," kata YNM mengaku kepada .
Meningkatnya penyelundupan ganja Papua Nugini ke daerah Papua, salah satunya dikarenakan harga beli ganja Papua Nugini murah dan dapat dijual di Papua lebih mahal. Apalagi jalur tikus untuk menyelundupkan ganja mudah ditemui di sepanjang perbatasan.
"Harga jual ganja di Papua bisa mencapai dua kali lipat dan ini banyak yang tergiur," jelas Gustav.
Gustav menambahkan pengawasan aparat keamanan minim di perairan Jayapura. Salah satunya dikarenakan keterbatasan fasilitas penunjang dan personel.
"Kami hanya memiliki kapal C3 atau sebatas kapal cepat kecil. Jika pelaku kejahatan sudah melewati lautan lepas, jelas saja kami tak mampu mengejar," jelas Gustav.
Ke depan, Polresta Jayapura berharap ada bantuan kapal patroli yang lebih cepat untuk menanggulangi kejahatan di Perairan Jayapura. "Sinergitas dengan instansi terkait tetap kami lakukan untuk mengurangi kejahatan di lautan," ucapnya.
Data dari kepolisian setempat sejak Januari-Agustus, Polresta Jayapura berhasil mengungkap 78 kasus ganja dengan tersangka 15 orang Warga Negara Asing (WNA) dan 90 orang warga Indonesia. Selain ganja, Polresta Jayapura juga mengungkap narkoba jenis sabu sebanyak enam kasus dan minum keras delapan kasus dengan barang bukti 485 liter miras.
Simak video pilihan berikut ini:
Petugas Kemenkumham Sumbar razia 36 kamar di LP Pariaman. Petugas menemukan senjata tajam, belasan hp, paket ganja dan sabu.
Terkini Lainnya
Pelaku Curanmor Nekat Lawan Polisi Berbekal Jimat Kebal, Hasilnya?
Bola Api Misterius Hebohkan Warga Cilacap, Alien?
Mengusut Penyebab Pingsannya 4 Perenang Saat Latihan di Kolam Renang Gajayana Malang
Minimnya Pengawasan
Jayapura
ganja
Narkoba
Papua Nugini
Rekomendasi
Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan untuk Papua Nugini dan Afghanistan
Australia, Selandia Baru, dan China Berebut Pengaruh di Pasifik
Pemerintah Indonesia Akan Kirim Bantuan untuk Korban Tanah Longsor di Papua Nugini
KKP Buru Kapal Maling Ikan Asal Rusia, Kabur ke Papua Nugini
Antisipasi Tanah Longsor Susulan, 7.900 Orang di Papua Nugini Dievakuasi
Pejabat Papua Nugini Perkirakan Lebih dari 2.000 Orang Tewas Tertimbun Longsor di Desa Yambali
PBB: Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Longsor Papua Nugini Terhambat Lantaran Lokasi Terpencil
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Perjalanan Mohamad Pandu Ristiyono Raih Gelar Doktor Tercepat di Negeri Jiran
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kebakaran Rumah Wartawan di Karo, Kapolda Sumut Beberkan Fakta-Fakta
Demo Tapera Berakhir Ricuh di Makassar: 1 Polisi Luka, 8 Mahasiswa Diamankan
Penyanyi Ash Island dan Chanmina Umumkan Pernikahan dan Hamil Anak Pertama
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
Akan Mengadaptasi Arc Infinity Castle, Trilogi Film Layar Lebar Anime "Kimetsu no Yaiba" Segera Dirilis
Cerita Mohammad, Warga Gorontalo yang Sukses Usaha Pentol Telur
Gempa Batang Jateng Merusak Rumah Warga, Sejumlah Orang Luka-Luka
Nasib Tragis Gadis Belia di Flotim, Dicekoki Miras Lantas Digilir 12 Pria Selama Dua Hari
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub
Daftar Kepala Negara dengan Gaji Tertinggi di Dunia, Presiden Indonesia Kalah Jauh?
Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna, Jam Kunjungan Wisata Dibatasi
9 Juli 1996: Satu Keluarga di Inggris Diserang dengan Palu Secara Brutal
Daftar Makanan yang Kaya Vitamin D, Penting untuk Kesehatan Tulang dan Gigi
Polisi Usut Keterlibatan Pelaku Lain di Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Karo Sumut
Silaturahmi Politik Ketum PSI Kaesang Pangarep ke Markas PKS
Tips agar Rezeki Lancar dan Terhindar dari Jerat Utang dari Gus Mus