, Jambi - Tak hanya di Jakarta, acara doa bersama (istigasah) juga digelar di berbagai daerah. Ribuan warga Jambi bahkan sudah memadati Lapangan Makorem 042/Garuda Putih pada Kamis kemarin, 17 November 2016.
Komandan Korem 042/Gapu Kolonel Inf Refrizal yang diwakili Kasrem 042/Gapu Letkol Inf Tri Haksoro mengatakan, doa bersama digelar untuk menjalin silaturahmi komponen bangsa dalam rangka mewujudkan Bineka Tunggal Ika yang utuh, damai, dan aman dalam bingkai NKRI.
"Ini momentum yang tepat untuk merekatkan silaturahmi seluruh komponen bangsa dalam menjaga persatuan dan keamanan bangsa," ujar Tri di Jambi, Kamis, 17 November 2016.
Menurut Tri, saat ini paham radikalisme, terorisme, dan isu SARA berkembang cepat dan mudah melalui dunia maya. Masalahnya, belum semua masyarakat mampu menyaring atau memfilternya. Apalagi pada era digital sangatlah mudah untuk menyebarkan paham-paham tersebut.
Baca Juga
"Penyebarannya tidak memiliki batas ruang gerak karena berada pada dunia maya. Kita tidak boleh lengah," ucap Tri.
Maka itu, ia mengingatkan semua komponen harus mewaspadai masuknya paham radikalisme, terorisme, dan isu SARA masuk ke Provinsi Jambi. Danrem juga mengimbau agar seluruh masyarakat Jambi mampu memfilter pengaruh media sosial.
Sementara itu, Kapolda Jambi Brigjen Yazid Fanani meminta semua lapisan masyarakat Jambi tidak mudah terprovokasi, yang justru bisa berakibat memecah keharmonisan.
Seluruh masyarakat tidak memandang agama, suku, atau ras harus saling menghormati satu sama lain. "Walau berbeda-beda kita tetap satu. Keberhasilan suatu negara adalah persatuan bangsa yang kuat," ucap Kapolda.
Acara doa bersama itu dihadiri tak kurang dari 2.000 orang peserta, mulai dari aparat TNI, polisi, unsur Pemda Jambi, MUI Provinsi Jambi, tokoh lintas agama, tokoh adat, tokoh masyarakat pimpinan pondok pesantren, santri, mahasiswa, pelajar hingga masyarakat umum. Doa bersama dipimpin oleh Ustaz Ahmad Su’adi.
Doa Persatuan di Bengkulu
Tidak kurang dari seribu warga Bengkulu menggelar istigasah kerukunan umat beragama di Mesjid Raya Baitul Izzah dan kebaktian bersama umat Nasrani di Balai Prajurit Makorem 041 Garuda Emas.
Kegiatan yang diinisiasi Kodam II Sriwijaya itu diikuti masyarakat, pelajar, anggota TNI dan Polri serta para santri se-Provinsi Bengkulu.
Dalam sambutannya, Pangdam II Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Sudirman yang dibacakan Kaster Letkol Inf Debok mengatakan, kegiatan istigasah yang dilaksanakan mengandung makna dan tujuan yang sangat mulia.
"Istigasah merupakan wahana paling tepat untuk bermuhasabah, berserah diri, meminta pertolongan serta perlindungan kepada Allah SWT agar bangsa Indonesia senantiasa aman dan damai serta terhindar dari konflik atau perpecahan," ujar Debok di Bengkulu, Kamis, 17 November 2016.
Indonesia, kata dia, adalah negara dengan masyarakat majemuk yang dipersatukan dalam landasan ideologi Pancasila yang memiliki semboyan Bineka Tunggal Ika dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
TNI mengajak semua masyarakat untuk terus menjaga Kebinekaaan Tunggal Ika yang telah disepakati. Dengan begitu, Indonesia akan dapat menjadi bangsa majemuk yang besar, kuat dan solid.
Ustad KH Syamlan Lc dalam ceramahnya mengatakan keimanan kita harus ditingkatkan dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan bangsa agar Indonesia menjadi bangsa yang bermartabat, disegani oleh bangsa-bangsa lain, dan pada akhirnya bangsa Indonesia akan aman, damai dan tenteram "Baldatun Toyyibatun Warrobbun Ghofur," demikian kata Syamlan.
Salat Istigasah di Makassar
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel menggandeng seluruh instansi, di antaranya TNI, Polri, dan seluruh organisasi masyarakat serta organisasi keagamaan terlibat dalam salat istigasah yang digelar pada Kamis, 17 November 2016 di Lapangan Hasanuddin Makassar.
Hal itu dilakukan Pemprov Sulsel setelah diumumkannya status tersangka Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam dugaan pidana penistaan agama oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Rabu (16/11/2016).
"Doa bersama dan salat istigasah rencananya besok digelar di Lapangan Hasanuddin Makassar sekitar pukul 15.00 Wita," kata Kepala Kesbangpol Sulsel Asmanto Baso Lewa.
Baso berharap rencana aksi unjuk rasa kedua yang rencananya dilakukan pada 25 November 2016 terkait kasus Ahok tak lagi dilanjutkan alias dibatalkan.
"Ahok sudah tersangka. Kalau bisa rencana aksi unjuk rasa 25 November, khusus di Sulsel dibatalkan saja lah, karena kita ini mau damai-damai saja. Biarkan proses hukum berjalan," ujar Baso.
Ia yakin pemerintah pusat bertindak serius dan mengawasi ketat penanganan kasus Ahok.
"Bukti serius Polri kan sudah tampak jelas dan pemerintah pusat juga tidak main-main dalam memproses kasus Ahok. Jadi, marilah kita hormati proses yang sedang berjalan ini," kata Baso.
Advertisement
Terkini Lainnya
Melawan, Begal Bandung Kambuhan Tewas Diterjang Timah Panas
Pengakuan Sedih Bocah Makassar Pencuri Uang Kotak Amal
Penyandang Disabilitas Bisa Cari Kerja di Sini
Doa Persatuan di Bengkulu
Jambi
Bengkulu
doa bersama
istighosah
Bhineka Tunggal Ika
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Hormati Putusan DKPP Pecat Ketua KPU RI, Jokowi Pastikan Pilkada Serentak Berjalan Baik
Pemprov Jabar Targetkan Produksi Gabah Kering Giling 11 Juta Ton
Spesifikasi Zenless Zone Zero, Game Action RPG Baru dari HoYoverse
Gunung Ibu Masih Terus Erupsi hingga Jumat Pagi 5 Juli 2024, Kolom Abu Capai 3.000 Meter
Lagu Tema Film 'My Hero Academia The Movie 4: You’re Next' Karya Vaundy
Jaksa Jebloskan 3 Tersangka Korupsi Pupuk Bersubsidi di Bengkalis
3.43 Hektare Terumbu Karang Dirusak Reklamasi di Anambas
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh
Duga Penyidik Tak Profesional, Petani Lapor Propam Polda Kalteng
Dewi Motik Tebarkan Motivasi untuk Pelaku UMKM Tangsel Agar Bisa Go International
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Harga Emas Antam Hari Ini 1 Gram Berapa? Cek Rinciannya
Joki Strava yang Viral di Medsos, Jadi Bukti Teknologi Bisa Dimanipulasi
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Jodoh Sudah Ditentukan, kalau Belum Bertemu Bagaimana? Lakukan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Ayah Angger Dimas Kecewa Berat Tak Diberi Info Sidang Kasus Kematian Dante Cucunya
Wapres Ma’ruf: Pemerintah Komitmen Evaluasi dan Tingkatkan Pendanaan Industri Siber
7 Potret Julia Prastini Lahiran Anak Ketiga, Ditemani Na Dae Hoon dan Buah Hati
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Emotional Intimacy atau Physical Intimacy: Kenapa Anda Membutuhkan Keduanya dalam Pernikahan
5 Destinasi Wisata di Lamongan yang Menarik Dikunjungi Saat Liburan Sekolah
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Ini 3 Rekomendasi Blush On yang Cocok untuk Kulit Orang Indonesia