uefau17.com

Anies Sowan ke DPW PKB Jakarta, Usai Terima Dukungan Maju Pilgub Jakarta 2024 - Pemilu

, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2024 Anies Baswedan menyambangi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta di Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024).

Pantauan , Anies tiba di DPW PKB DKI Jakarta sekira pukul 12.55 WIB. Dia mengenakan baju batik lengan panjang dengan motif batik berwarna dominan coklat dan hijau.

Kedatangan Anies disambut jajaran DPW PKB DKI Jakarta. Nampak, Bendahara DPW PKB DKI Jakarta yang juga anggota DPRD DKI Jakarta Yusuf.

Jajaran DPW PKB DKI Jakarta langsung mengajak Anies untuk masuk ke dalam Kantor DPW PKB. Saat ditanyai terkait kunjungannya ke DPW PKB DKI Jakarta Anies menjawab singkat.

"Saya masuk ke dalam dulu ya," kata Anies.

Sebelumnya, Anies dijadwalkan untuk bersilaturahmi dengan jajaran pengurus Dewan Syuro, Tanfidziah, dan jajaran DPW PKB DKI Jakarta sekira pukul 13.00 WIB. Adapun kunjungan ini dilakukan Anies sehari usai pernyataan dukungan dari DPW PKB DKI Jakarta.

DPW PKB DKI Jakarta pada Rabu 12 Juni 2024 secara resmi mengusulkan Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur Jakarta 2024. Anies jadi bakal calon gubernur tunggal yang didukung DPW PKB Jakarta.

"Pak Anies Insyaallah akan mengunjungi kami besok pukul 13.00 WIB," kata Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas di Kantor DPW PKB Jakarta, Jakarta Timur, l Rabu 12 Juni 2024.

Dukungan diberikan ke Anies usai DPW PKB DKI Jakarta mendengarkan sejumlah masukan dan aspirasi dari berbagai elemen baik internal dan eksternal PKB.

"Dari sekian banyak yang mencalonkan ke DPW PKB DKI Jakarta, Alhamdulillah saya sebagai ketua DPW PKB DKI Jakarta mendengar aspirasi dari tingkat ranting PAC, DPC, sampai tingkat DPW," kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Anies Ikut UKK PKB

 

Menurut Hasbiallah, Anies juga sudah mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) yang dibuat PKB untuk menjaring kandidat calon kepala daerah di Pilkada 2024. Anies, kata dia mengikuti UKK pada 6 Juni 2024 sebelum Raker Desk Pilkada PKB digelar.

"Acara puncak hari Sabtu 8-9 Juni itu kita mengerjakan Raker Desk Pilkada DKI Jakarta di Puncak (Bogor) untuk menentukan calon," ujar dia.

Selain itu, Hasbiallah menyebut dari survei PKB Jakarta Anies juga menjadi sosok yang dianggap paling memahami seluk beluk Jakarta, sehingga cocok memimpin Jakarta.

"Kita harus realistis. PKB sudah melakukan survei, yang paham Jakarta, Anies Baswedan," kata dia.

Surat rekomendasi, kata dia akan segera diserahkan kepada DPP PKB untuk diputuskan. Hasbiallah bilang, saat ini PKB tinggal mencari figur cawagub yang akan mendampingi Anies di Pilkada Jakarta 2024.

3 dari 3 halaman

PKB Jakarta Buka Pintu Bagi PSI Bahas Peluang Duet Anies-Kaesang di Pilkada Jakarta 2024

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas mengatakan, telah menjalin komunikasi dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk Pilkada Jakarta 2024.

Komunikasi dengan PSI dilakukan usai DPW PKB Jakarta resmi mengusulkan nama Anies Baswedan sebagai calon gubernur tunggal untuk Pilgub Jakarta 2024. Komunikasi membahas terkait peluang duet Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.

"Kita terbuka dengan wakil gubernur siapapun, termasuk dengan Mas Kaesang yang kemarin di media (bilang) bahwa Mas Kaesang mau menjadi wakil Pak Anies," kata Hasbiallah di DPW PKB Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Menurut Hasbiallah, PKB Jakarta juga terbuka apabila putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut hendak mencalonkan diri mendampingi Anies Baswedan sebagai calon wakil gubernur (cawagub) di Pilkada Jakarta 2024.

"Kita juga bersedia kalau Mas Kaesang memang mau mencalonkan wakil gubernur DKI. Kita juga sudah komunikasi dengan PSI," ucap dia.

Adapun DPW PKB Jakarta mengusulkan nama Anies ke DPP PKB berdasarkan berbagai pertimbangan. Di antaranya, merujuk hasil survei dan usulan internal DPW PKB Jakarta.

"PKB sudah melakukan survei, yang paham Jakarta itu Anies Baswedan," ujar Hasbiallah.

 

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat