, Jakarta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meminta Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal Fadjar Prasetyo mencopot Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) JA Dimara di Merauke, Kolonel Pnb Herdy Arief Budiyanto.
Hal ini dilakukan terkait insiden dua personel TNI AU yang sudah melakukan tindakan berlebihan yakni menginjak kepala terhadap seorang warga di Jalan Raya Mandala, Muli, Merauke, Papua. Tak hanya itu, Panglima juga meminta Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom) Lanud Merauke turut dicopot dari jabatannya.
Baca Juga
HUT ke-78 Bhayangkara, Panglima TNI Harap Polri Terus Beri Pelayanan Terbaik
VIDEO: Panglima TNI Bertemu MUI, Bahas Misi Kemanusiaan di Gaza Palestina
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
"Saya sudah memerintahkan KASAU untuk mencopot Komandan Lanud dan Komandan Satuan Polisi Militernya-nya," kata Hadi saat dihubungi, Rabu (28/7/2021).
Advertisement
Hadi pun juga memerintahkan agar prosesi serah-terima jabatan tersebut segera dilakukan pada malam ini.
"Jadi saya minta malam ini langsung serah-terimakan (jabatan). Saya minta malam ini sudah ada keputusan itu," tegas dia.
Selain itu, jenderal bintang empat ini mengaku jika dirinya murka dengan sikap dua anggota tersebut yang bertindak berlebihan kepada seorang warga dengan menginjak kepala.
Lalu, terkait dengan alasan pencopotan jabatan terhadap Danlanud dan Dansatpom tersebut karena dinilai tak dapat membina anggotanya tersebut.
"(Alasan pencopotan Danlanud dan Dansatpom Lanud) karena mereka tidak bisa membina anggotanya. Kenapa tidak peka, memperlakukan disabilitas seperti itu. Itu yang membuat saya marah," jelasnya.
KSAU Minta Maaf
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menyampaikan permohonan maaf atas insiden dua anggotanya yang sudah melakukan tindakan berlebihan terhadap seorang warga di Jalan Raya Mandala, Muli, Merauke, Papua.
"Saya selaku Kepala Staf Angkatan Udara ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh saudara-saudara kita di Papua, khususnya warga di Merauke, terkhusus lagi kepada korban dan keluarganya," kata Fadjar dalam sebuah tayangan video yang dilihat merdeka.com, Rabu (28/7).
Jenderal bintang empat ini memastikan, apa yang dilakukan oleh dua personelnya itu terhadap seorang warga tersebut bukanlah perintah dari kedinasan.
"Hal ini terjadi semata-mata emang kesalahan dari anggota kami dan tidak ada niatan apapun juga apalagi dari berupa perintah kedinasan," ujarnya.
Tindak Tegas Anggota
Fadjar pun menegaskan, bakal menindaktegas kedua anggotanya tersebut yang diduga telah berlebihan dalam bertindak.
"Kami akan mengevaluasi seluruh anggota kami dan juga akan menindak secara tegas terhadap pelaku yang berbuat kesalahan," tegasnya.
Dengan adanya insiden tersebut, ia ingin agar masyarakat khususnya warga Merauke agar dapat membukakan pintu maaf atas insiden itu.
"Sekali lagi saya ingin menyampaikan permohonan maaf yang setinggi-tingginya, mohon dibuka pintu maaf," tutupnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Menteri Budi Gunadi Sadikin, didampingi oleh Panglima TNI dan Kapolri meninjau PPKM di sejumlah lokasi zona merah Covid-19 di Jakarta. Sebelumnya rombongan juga memeriksa persiapan Rusun Nagrak yang akan jadi tempat isolasi terpusat untuk pasien OTG.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kronologi Kejadian
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Indan Gilang Buldansyah menjelaskan, kejadian berawal pada saat kedua anggota TNI hendak membeli makan di salah satu rumah makan padang yang ada di jalan raya Mandala-Muli, Merauke, Senin, 26 Juli 2021.
"Insiden yang diawali oleh keributan seorang warga yang diduga mabuk dengan pemilik warung, dan melibatkan dua anggota Pomau yang bermaksud melerai," kata Indan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/7) malam.
Keributan terjadi antara seorang warga dengan penjual bubur ayam yang lokasinya berdekatan dengan rumah makan padang tersebut. Warga yang diduga mabuk, melakukan pemerasan kepada penjual bubur ayam dan juga kepada pemilik rumah makan padang dan sejumlah pelanggannya.
Kedua anggota berinisiatif melerai keributan dan membawa warga yang membuat keributan tersebut ke luar warung. Namun pada saat mengamankan warga, kedua oknum melakukan tindakan yang dianggap berlebihan terhadap warga.
Indan menegaskan, TNI AU akan menindak secara tegas setiap prajurit TNI AU yang melakukan tindakan pelanggaran.
"Kita akan tindak lanjuti kejadian ini, kedua oknum anggota ini akan ditindak secara tegas, sesuai aturan hukum yang berlaku di lingkungan TNI," kata Marsma Indan.
Sebelumnya kejadian terekam pada sebuah video berdurasi 1.20 menit di media sosial yang menampilkan aksi dua personel TNI AU tengah mengamankan seorang pria di sebuah warung makan. Ketika hendak diamankan, salah satu personel pun lantas menginjak kepala pria tersebut dengan menggunakan sepatunya.
Reporter: Nur Habibie
Sumber: Merdeka.com
Terkini Lainnya
HUT ke-78 Bhayangkara, Panglima TNI Harap Polri Terus Beri Pelayanan Terbaik
VIDEO: Panglima TNI Bertemu MUI, Bahas Misi Kemanusiaan di Gaza Palestina
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kronologi Kejadian
TNI
Kasus Injak Kepala TNI
Panglima TNI
Rekomendasi
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
Panglima TNI Ancam Pecat Prajurit yang Terlibat Judi Online
Panglima TNI Sebut Masyarakat Sipil Bisa Ikut ke Gaza Bantu Warga Palestina
Panglima TNI Siapkan 3 Pesawat untuk Angkut Warga Palestina ke Indonesia
Komisi I DPR Beberkan Usulan Anggaran 2025 untuk 3 Matra TNI dan Panglima
RUU TNI Tuai Kritik, Panglima Singgung soal Operasi Militer Selain Perang
Sangat Penting, Ini 5 Manfaat Jika Indonesia Kirim Pasukan ke Jalur Gaza
TNI Siapkan RSPAD dan RSPPN Soedirman untuk Tampung Warga Gaza jika Dirawat di RI
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Niat Cari Kerja, Data 26 Pelamar Ini Malah Dipakai untuk Pinjol dengan Kerugian Rp 1 Miliar
Usai Bertemu Jokowi, Grand Syekh Al-Azhar Akan Isi Kuliah Umum di UIN Jakarta Besok
Hakim Putuskan Pegi Setiawan Bebas, Polda Jabar Bakal Cari Pembunuh Vina Sebenarnya?
Jokowi Sebut Cuti Melahirkan 6 Bulan untuk Ibu Hamil Sangat Manusiawi
Produk Dekorasi Rumah UKM Yogyakarta Berhasil Ekspor ke Spanyol, Ini Bentuk Komitmen Kemendag
Patuhi Putusan Praperadilan, Polda Jabar Segera Bebaskan Pegi Setiawan
Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan untuk Papua Nugini dan Afghanistan
8 Pengelola Website Judi Online - Streaming Pornografi Jaringan Taiwan Dibekuk Polisi
Jokowi Soroti soal Perizinan: Prosedur Birokrasi yang rumit Masih Banyak
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
IPO di Asia Tenggara Anjlok pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Live Translate, Fitur Penerjemah dari Samsung Bakal Terintegrasi dengan WhatsApp
Hadiri Pameran Interior di Mal Bareng Selvi Ananda, Kenapa Gibran Rakabuming Disorot Warganet?
Top 3 Islami: Sebutan Bulan Muharram itu Keliru Kata UAH, Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Hari Jakarta Diprediksi Cerah Berawan
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub
Daftar Kepala Negara dengan Gaji Tertinggi di Dunia, Presiden Indonesia Kalah Jauh?
Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna, Jam Kunjungan Wisata Dibatasi