, Tangerang - Bermodus bisa menggandakan uang, pria berinisial ASI menipu ratusan jemaah pengajiannya hingga miliaran rupiah. Sejak 2015, ASI menipu jemaahnya lewat pengajian yang diadakan di kediamannya, Perumahan Bukit Cikasungka, RT 06/RW 11, Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten.
Modus pelaku, meminta jemaah untuk menitipkan uang kepadanya saat pengajian berlangsung. ASI yang awalnya memiliki lima jemaah itu terus berkembang pengikutnya hingga mencapai 130 orang. Mereka harus menyerahkan uang titipan antara Rp 500 sampai Rp 700 ribu.
Saat ditemui di Mapolresta Tangerang, ASI yang kini mengenakan baju tahanan orange mengaku, menjanjikan akan memutar uang itu untuk modal usaha para jemaah.
Advertisement
"Saya menjanjikan kepada jemaah akan memberikan bantuan modal usaha, mobil, dan motor serta rumah. Namun terlebih dahulu para jemaah harus memberikan proposal kepada saya," kata dia, Selasa (4/4/2017).
Bahkan pelaku menjanjikan bisa mengalokasikan dana itu sesuai jumlah yang diajukan jemaahnya. Untuk membuat jemaah percaya, dia sempat memperlihatkan foto uang di ruangan.
Namun bukan bantuan modal yang didapat jemaah, ASI malah menggunakan uang tersebut untuk memperkaya diri. Dia mengaku sudah mengantongi miliaran rupiah dari ratusan jemaahnya.
Sementara itu, Kapolresta Tangerang Kombes Asep Edi Suheri menjelaskan, tersangka diamankan di kediamannya pada Senin 3 April 2017. Penangkapan itu berkat laporan para korbannya yang juga pengikut ASI.
Lelaki 48 tahun itu telah ditetapkan menjadi tersangka dengan modus operandi berpura-pura dapat menggandakan uang yang dikumpulkan saat pengajian di rumahnya.
Kasus ini mirip dengan Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang dipercaya memiliki kemampuan menggandakan uang dengan syarat, pengikutnya menyerahkan mahar sejumlah uang dan membaca amalan atau wirid. Ia adalah pemimpin Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yang berada di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
"Semua masih kami dalami, kami sudah tetapkan dia (ASI) menjadi tersangka," kata Asep.
Dengan modus pengajian, ASI meminta jemaahnya untuk menyedekahkan uang yang dititipkan melalui sang guru ngaji tersebut. Setelah menyerahkan uang, korban diminta menyampaikan proposal senilai uang di atas Rp 1 miliar. Kalau kurang dari itu, dia enggan menurutinya.
Melalui cara itu, para korban terpancing untuk menitipkan sedekah kepada ASI. Nominalnya bervariasi, ada puluhan hingga ratusan juta rupiah. Setelah jemaahnya memberikan uang titipan, pelaku menukarnya dengan dus, amplop, dan karung yang berisi daun akasia.
"Waktu tertentu, isi amplop, karung, dan dus yang berisi daun dikatakan pelaku akan berubah menjadi uang," ujar Agus.
Bukan uang yang didapat, para korban ini terkaget-kaget lantaran amplop itu masih saja berisikan daun bukan uang. Aksi tipu ini ternyata sudah dilakukan pelaku sejak pertengahan 2015.
Dari data yang didapat, ada 115 korban dan 10 orang di antaranya melaporkan diri sebagai korban. "Kami perkirakan, pelaku sudah menipu para korbannya sampai miliaran rupiah," imbuh Agus.
Polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti yang diamankan. Di antaranya 12 unit mobil, 6 sepeda motor, daun kering dalam karung, 18 buah kardus dan juga amplop, serta 80 lembar pecahan uang korea senilai 5.000 Won.
"Tersangka bisa dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan serta pencucian uang dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun kurungan penjara," tegas Asep.
Terkini Lainnya
Tangerang
Penipuan
Dimas Kanjeng
Euro 2024
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Cuaca Hari Ini Jumat 5 Juli 2024: Hujan Guyur Jabodetabek Siang Nanti
Hasyim Asy'ari Pernah Minta Video Ucapan Selamat dari Vincent-Desta untuk CAT
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Wali Kota Depok Sudah Serahkan Rancangan Perda Pertanggungjawaban APBD 2023
Rekan Kerja Wanita Tewas di Kamar Mandi Kos Cipayung Jaktim Diperiksa, Ini Hasilnya
Polisi Sudah Periksa Pendeta Gilbert Terkait Penistaan Agama
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
DPR Setujui Pembentukan Pansus, Dalami Persoalan Haji 2024
Kokohkan Ideologi, BPIP Beri Pembekalan Pancasila ke Penerima LPDP
Mochammad Afifuddin Ditunjuk Jadi Plt Ketua KPU RI Usai Hasyim Asy'ari Dipecat
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Federal Oil Jadi Pelumas Mesin Sepeda Motor Pilihan Gen Z
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Pelatihan Kepemimpinan Nasional, Kepala BSKDN Pacu Peserta Ciptakan Inovasi Berkelanjutan
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Turun Lagi, Cek Harga Minyak Dunia Hari Ini
Pihak Angger Dimas Merasa Kecolongan, Sidang Kasus Kematian Dante Sudah Masuk Agenda Eksepsi
Fakta Menarik Film The Smurfs yang Tayang di Vidio, Cocok Untuk Ditonton Bersama Keluarga
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Atasi Overtourism, Amsterdam Bakal Larang Kapal Pesiar Berlabuh Mulai 2035
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba