, Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkapkan Australia masih menjadi fokus utama pasar wisatawan mancanegara (wisman) dari sektor pariwisata RI. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Mei 2024, Australia menempati urutan kedua kunjungan wisman, yakni sebesar 11,98 persen, setelah Malaysia yang berada di urutan pertama dengan 17,47 persen.
"Kita tahu turis Australia adalah fokus market kita karena sangat potensial, mereka cukup lama durasi kunjungannya dan pengeluarannya juga cukup besar," kata Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar secara hybrid di Jakarta, Senin, 8 Juli 2024.
Baca Juga
3 Maskapai Bakal Buka Rute Penerbangan Baru ke Indonesia, Diharapkan Boyong Wisman dari Korea Selatan dan Malaysia
Dana Abadi Pariwisata Masih Terus Digodok, Diutamakan Membiayai Event yang Berpotensi Datangkan Banyak Wisman
Tempat Wisata di Ubud Bali Diduga Diskriminasi Turis Lokal, Sebut Parkiran Hanya untuk Wisman
Untuk mendongkrak capaian devisa negara dari Australia lewat sektor pariwisata, Kemenparekraf telah menyiapkan beberapa upaya dan strategi yang meliputi misi penjualan untuk menarik minat wisman. Salah satunya, berkolaborasi dengan Badan Otorita Labuan Bajo-Flores (BOLBF).
Advertisement
Selain itu, mengikuti pameran internasional, pertemuan secara langsung (roundtable top) dengan para pembeli, melaksanakan famtrip atau perjalanan pengenalan destinasi wisata. Diketahui, BPS mengungkapkan kunjungan wisman ke Indonesia pada Januari hingga Mei 2024 meningkat 23,78 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023.
Pada 2024, Kemenparekraf memasang target jumlah kunjungan turis asing bisa mencapai 14 juta dengan musim liburan akhir tahun sebagai puncaknya. "Kita fokus Australia dan India sebagai market besar, karena termasuk paling banyak spendingnya," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam kesempatan yang sama.
BPS juga mencatat kunjungan wisman pada Mei 2024 mencapai 1,15 juta kunjungan. Jumlah ini meningkat sebesar 7,36 persen dibandingkan April 2024 bulan ke bulan (month to month) dan naik 20,11 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Wisatawan Australia di Ubud
![Kawasan Puncak Bakal Dibangun Taman dan Tempat Penampungan PKL Akan Dilengkapi Wifi dan Berbagai Fasilitas](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/i4eLhMWF643kxQBywhwlF5WEma8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4886469/original/077737500_1720443598-pres_3.jpg)
Peningkatan kunjungan itu tercatat pada pintu bandara Ngurah Rai (Bali) dan Soekarno-Hatta (Banten) masing-masing meningkat sebesar 27,74 persen dan 35,53 persen. Bali termasuk tujuan utama wisatawan mancanegara (wisman) dari Australia. Salah satunya adalah kawasan Ubud.
Namun, Ubud kini jadi 'mimpi buruk' bagi para wisatawan Australia yang senang mengunjungi wilayah tersebut. Hal ini disampaikan oleh beberapa orang lewat media sosial yang menganggap Bali sudah terlalu ramai dan sibuk. Dikutip dari Daily Mail, Minggu, 5 Mei 2024, para wisatawan melampiaskan rasa frustrasi mereka terhadap Bali karena dianggap terlalu penuh dengan turis. Salah satu daerah yang dianggap paling berubah karena ramainya pendatang adalah Ubud.
Ubud terletak di antara perbukitan subur di tengah Bali dan terkenal dengan wisata budaya dan alam yang kental. Di sini, wisatawan bisa menemukan hutan hujan tropis, penginapan mewah, pasar tradisional, pura, dan sawah yang luas. Namun, keindahan itu mengundang jutaan wisatawan untuk mencicipi pesona keindahan Bali hingga dianggap mengubah wajah daerah tersebut jadi 'kacau'.
Advertisement
Pengalaman Buruk di Ubud Bali
![Kondisi kemacetan di Canggu Bali akibat proyek pembuatan trotoar untuk memfasilitasi pejalan kaki](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/zyKeW5ow0zmqKeftLwKWhp4arDs=/0x1069:3469x3023/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4630539/original/073666000_1698747491-WhatsApp_Image_2023-10-31_at_16.30.44.jpeg)
Para wisatawan mancanegara mengeluh Bali kini jadi jauh dari kata mewah, bahkan dipenuhi dengan kemacetan. "Apa yang terjadi dengan Ubud? Saya baru tiba sore ini dan sangat kecewa dengan banyaknya lalu lintas dan orang-orang di sini," tulis seorang wanita di Reddit.
Wanita tersebut mengaku bahwa terakhir kali ia mengunjungi Ubud Bali adalah 14 tahun yang lalu dan tidak mengingat kalau daerah tersebut pernah seramai itu. Dirinya yang datang pada April itu mengaku bahwa kondisi Ubud kini jauh lebih buruk dari pada Canggu yang terkenal berisik.
Banyak wisatawan Australia lain yang sependapat dengan perempuan itu. Salah satunya mengaku mendapatkan pengalaman buruk ketika ke Ubud sebab tidak dapat menikmati atraksi budaya yang dinantikan karena terhalang oleh banyaknya gerombolan manusia. Wisatawan lain mengatakan hotel mereka menawarkan antar-jemput pengunjung ke pusat kota tetapi harus menghentikan layanan tersebut pada bulan-bulan puncak perjalanan karena kemacetan.
Kawasan Ubud Terpendam
![Pantai Kuta Bali Bersiap Sambut Turis Asing](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/-eoZiM7KlBL2Pe6vSRXFLRQsUus=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3594750/original/036253900_1633545523-000_9P39C8.jpg)
"Kami pertama kali mengunjungi Ubud pada bulan Agustus 2017, jadi saat itu sedang musim ramai dan lalu lintas sangat buruk. Kami kemudian berkunjung pada bulan Februari tahun ini (2024) dan lalu lintas lebih buruk di musim sepi dibandingkan pada bulan Agustus 2017!" tulis wisatawan tersebut.
Wisatawan yang tidak diketahui namanya itu mengatakan bahwa sopir hotel tidak bisa mengantarkan tamu-tamu ke pusat Ubud di bulan-bulan liburan seperti Juni, Juli, dan Agustus akibat lalu lintas yang padat. "Ini benar-benar gila," ujarnya.
Banyak yang berkomentar bahwa turis-turis ini perlu pergi menjauh dari daerah selatan Bali yang padat. Beberapa memberi masukan untuk pergi ke arah utara untuk menemukan 'Ubud terpendam' yang bisa memberikan sensasi yang sama dengan kawasan wisata terkenal tersebut.
"Coba naik taksi 20 menit ke utara menuju daerah sekitar Tegallalang dan ini seperti Ubud 20 tahun lalu," saran seseorang.
"Saya berada di luar sejauh 3 kilometer dan hanya masuk ke tengah (kawasan pusat kota) ketika saya perlu," kata seorang yang lain, membagikan triknya.
![Infografis Ragam Tanggapan Larangan Turis Asing Pakai Sepeda Motor Sewaan di Bali. (/Trieyasni)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/2dOhPB4XD6-QMSO0-G1w9QjW-Tk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4359442/original/072425100_1678874990-Infografis_SQ_Ragam_Tanggapan_Larangan_Turis_Asing_Pakai_Sepeda_Motor_Sewaan_di_Bal.jpg)
Terkini Lainnya
3 Maskapai Bakal Buka Rute Penerbangan Baru ke Indonesia, Diharapkan Boyong Wisman dari Korea Selatan dan Malaysia
Dana Abadi Pariwisata Masih Terus Digodok, Diutamakan Membiayai Event yang Berpotensi Datangkan Banyak Wisman
Tempat Wisata di Ubud Bali Diduga Diskriminasi Turis Lokal, Sebut Parkiran Hanya untuk Wisman
Wisatawan Australia di Ubud
Pengalaman Buruk di Ubud Bali
Kawasan Ubud Terpendam
kemenparekraf
Wisman
Wisatawan Mancanegara
Turis Australia
turis asing
Bali
travel
Rekomendasi
Dana Abadi Pariwisata Masih Terus Digodok, Diutamakan Membiayai Event yang Berpotensi Datangkan Banyak Wisman
Tempat Wisata di Ubud Bali Diduga Diskriminasi Turis Lokal, Sebut Parkiran Hanya untuk Wisman
Ada Kereta Cepat Whoosh, Kunjungan Wisatawan ke Jabar Melesat
Viral Pria di Terminal Bantu Wisman Naik Bus, Bahasa Inggrisnya Logat Jawa tapi Banjir Pujian
Turis Asing Melancong ke Indonesia Sentuh 1,15 Juta pada Mei 2024, Wisman Ini Mendominasi
Liburan ke Luar Negeri Bikin Devisa Negara Bocor, Kemenparekraf Minta Wisnus Wisata di Indonesia Aja
Tak Hanya Sering Berulah, Ni Luh Djelantik Ungkap Wisman Juga Menyaingi Usaha Warga Lokal
DPRD Bali Usulkan Pajak Turis Asing Naik Jadi 50 Dolar AS, Kemenparekraf: Jangan Terlalu Cepat Ubah Peraturan
Turis Asing Ugal-Ugalan di Bali: Mabuk, Mencuri Truk, Menabrak Motor dan Menerobos Bandara
Piala AFF U-19
Pengakuan Pelatih Thailand usai Dikalahkan Indonesia di Final Piala AFF U-19 2024: Tak Tertekan Atmosfer GBT
Fans Evaluasi Performa Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024, Perlu Perbaiki 1 Hal Jelang Kualifikasi Piala Asia U-20
Timnas Indonesia Tatap Final Piala AFF U-19 2024: Indra Sjafri Berharap pada Taji Surabaya
Indra Sjafri Jelang Lawan Thailand di Final Piala AFF U-19: Mohon Doa dan Dukungan untuk Pemain
Olimpiade 2024
Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024: Indonesia Peringkat Berapa?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Siapa Rebut Medali Emas?
Jadwal dan Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Indonesia Kembali Bawa Pulang Emas?
Lolos dari Babak Penyisihan Olimpiade Paris 2024, Fajar/Rian Akui Belum Puas dan Bidik Status Juara Grup
Rapor Lengkap Atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Siapa Rebut Medali?
Bungkam Wakil Prancis, Fajar/Rian Pastikan Tiket Perempatfinal Olimpiade Paris 2024
Bandar Judi Online Inisial T
Judi Online di Indonesia Dikendalikan Sosok Berinisial “T”, Sosok Misterius Kebal Hukum
Piala Presiden 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Hasil Piala Presiden 2024 Bali United vs Persija Jakarta: Tumbang 0-3, Macan Kemayoran Tetap Lolos ke Semifinal
Link Siaran Langsung Piala Presiden 2024 Bali United vs Persija di Vidio, Jumat 26 Juli Pukul 19.30 WIB
Hasil Piala Presiden 2024 Madura United vs Arema FC: Pesta Gol di Gawang Laskar Sape Kerrab, Singo Edan Amankan Tiket Semifinal
Hasil Piala Presiden 2024: Dikalahkan Persis Solo, Persib Tersingkir
Hasil Piala Presiden 2024 Borneo FC vs PSM Makassar: Drama Gol Menit Akhir Patahkan Asa Juku Eja ke Semifinal
TOPIK POPULER
Populer
Krisdayanti Ungkap Wajah Dirinya Tanpa Riasan, Warganet Akui Makeup Bikin Artis Tambah Cantik
Top 3 Berita Hari Ini: Krisdayanti Ungkap Wajah Dirinya Tanpa Riasan, Warganet Akui Makeup Bikin Artis Tambah Cantik
Gelombang Protes Anti-Turis Pecah di Eropa, Apa yang Bisa Dipelajari Indonesia?
Harga Suvenir Pernikahan Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Ditaksir Tak sampai Rp1 Juta dan Hasil Endorse
Surat Pribadi Raja Charles III Diklaim Berisi Isi Hati Terdalam soal Kematian Putri Diana Dilelang
Lady Gaga Panggil Michael Polansky Sebagai Tunangan di Sela Pertandingan Renang Olimpiade Paris 2024
Umumkan Erina Gudono Raih Beasiswa S2 di Amerika, Panggilan Kaesang Pangarep ke Istri Disorot Warganet
Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Buka Kado Pernikahan dari Megawati dan Presiden Jokowi, Isinya Sama?
Penerbangan United Airlines ke Boston Dialihkan karena Insiden Muntah yang Bikin Penumpang Histeris
6 Fakta Menarik Gunung Talaga Bodas dengan Kawah Bak Kolam Air Susu
Timnas Indonesia U-19
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Pengakuan Pelatih Thailand usai Dikalahkan Indonesia di Final Piala AFF U-19 2024: Tak Tertekan Atmosfer GBT
Dony Tri Pamungkas Pemain Terbaik Piala AFF U-19 2024, Ikram Kiper Terhebat
Hasil Final Piala AFF U-19 2024: Gol Jens Raven Bawa Timnas Indonesia Bekuk Thailand
Fans Evaluasi Performa Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024, Perlu Perbaiki 1 Hal Jelang Kualifikasi Piala Asia U-20
Hasil Final Piala AFF U-19 2024 Thailand vs Indonesia: Gol Jens Raven Jadi Pembeda di Babak Pertama
Berita Terkini
Mengenal Glaukoma, Penyebab hingga Cara Mengatasinya
Komisi III DPR Bakal Gelar Rapat Khusus dengan KY-MA Dalami Putusan Bebas Ronald Tanur
Tatkala Gus Dur Muncul Bercelana Pendek saat Dilengserkan dari Kursi Presiden, Apa Maksudnya?
Tak Hanya Influencer, Jokowi Bakal Ajak Sekitar 500 Relawan ke IKN
Selisih Rp9,1 miliar, Inspektorat Soroti Pengembalian Uang RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi
Sputnik 1, Sejarah Satelit Pertama di Dunia
Kabar Laudya Cynthia Bella jadi Istri Ketiga Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri Ternyata Hoaks, Ini Hukuman Penyebar Berita Bohong dalam Islam
Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024: Indonesia Peringkat Berapa?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Siapa Rebut Medali Emas?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Jadwal dan Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Indonesia Kembali Bawa Pulang Emas?
Polisi Tangkap Perempuan Perakit Bom Ikan di Pasuruan, Amankan 3 Kg TNT dan Sumbu Peledak
4 Talenta Menjanjikan Manchester United di Tur Pramusim AS: Salah Satunya Anak Legenda Klub
Hari Persahabatan Internasional 30 Juli, Momen Berbagi Semangat Kemanusiaan lewat Persahabatan