, Jakarta - Keputusan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) membatalkan rencana membebankan tiket masuk Rp3,75 juta ke Pulau Komodo, Pulau Padar, dan perairan sekitarnya telah mendapat perhatian dari sejumlah pihak. Salah satunya dari oraganisasi lingkungan hidup independen, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi).
Dalam keterangan pers, Kepala Divisi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kampanye Walhi NTT, Yuvensius Stefanus Nonga, menyoroti inkonsistensi Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT) dalam mengelola Taman Nasional Komodo (TN Komodo).
Hal itu bermula dari Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 85 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem di Taman Nasional Komodo. Pergub ini dikeluarkan sebagai acuan dalam pengelolaan pariwisata, termasuk menetapkan tarif masuk wisatawan sebesar Rp3,75 juta yang tadinya akan diberlakukan pada 1 Januari 2023.
Advertisement
Baca Juga
Namun, belum juga diterapkan, pada November 2022, Pergub ini kemudian dicabut atas permintaan untuk ditinjau kembali oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Surat Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: S312/MENLHK/KSDA/KSA.3/10/2022 tanggal 28 Oktober 2022.
Pihaknya menyebut, ini dilakukan berdasarkan pertimbangan bahwa Pergub ini bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemprov NTT menggunakan dalih konservasi, sehingga pergub ini jadi dasar hukum bagi PT Flobamor, BUMD milik Pemprov NTT, untuk menerapkan tarif masuk Rp3,75 jutaepada setiap wisatawan yang mengunjungi Pulau Komodo dan Pulau Padar.
Sementara bagi KLHK, hal ini bertentangan dengan PP No 12 Tahun 2014 tentang Tarif dan Jenis PNBP yang berlaku di Kementerian Kehutanan. Dicabutnya pergub sempat tidak menghentikan niat pemprov untuk menaikan harga tiket sebagaiamana direncanakan. Namun, wacana itu kandas karena dibatalkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Kebakaran hutan hebat terjadi di lahan di pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur. Pemadaman api sulit dilakukan karena mobil pemadam tidak bisa masuk ke area kebakaran.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Upaya Monopoli Pariwisata
![[Bintang] Pulau-pulau Terbaik di Kepulauan Komodo untuk Melakukan Pendakian](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/dmQ9B05r7Yew6pHv8k30fgpu5IU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/977344/original/054614300_1441349095-4.jpg)
Menurut Yuvensius, pertimbangan KLHK akan jadi lebih bermanfaat ketika pihaknya juga berani mengoreksi seluruh kebijakan KLHK dalam Kawasan TN Komodo, terutama yang berkaitan dengan Pariwisata Super Premium. Pasalnya, kebijakan ini juga berpotensi akan bertentangan dengan PP No 12 Tahun 2014, menurutnya.
KLHK menggunakan PP NO 12 Tahun 2014 untuk menghentikan upaya monopoli pariwisata oleh BUMD Provinsi NTT, namun KLHK dikritik karena telah lebih dulu melanggengkan privatisasi dalam kawasan TN Komodo.
"Melalui berbagai produk regulasi dan serangkaian kebijakan, KLHK justru telah dan sedang mengubah Taman Nasional Komodo, dari kawasan konservasi jadi lahan bisnis investasi pariwisata. Skema pariwisata super premium dalam kawasan TN Komodo akan berpotensi melahirkan ancaman yang sama persis dengan agenda kenaikan harga tiket," terang Yuvensius.
Ia menambahkan, baik KLHK maupun Pemprov NTT, keduanya sama-sama tidak menjamin konservasi akan terlaksana dengan baik di kawasan TN Komodo. Berbagai skema kebijakan dan pembangunan dalam kawasan TN Komodo, menurut pihaknya, melangkahi mandat Cagar Biosfer yang memandatkan tiga fungsi utama: konservasi, pemulihan adat setempat, dan pengembangan ekonomi ramah lingkungan.
Advertisement
Tak Ada Kontrol KLHK
![Kunjungi Labuan Bajo, Menparekraf Sandiaga Uno Puji Praktik Protokol Kesehatan di Bandara Komodo](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/IkRm6Q0EKFL2c0mwuP8YzniuYlc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3342915/original/079371100_1610011970-WhatsApp_Image_2021-01-07_at_2.55.41_PM.jpeg)
Menurut Walhi NTT, pengembangan konservasi berbasis budaya masyarakat berpotensi besar dalam menjaga keberlanjutan alam dan komodo. "Namun sebaliknya, kenaikan harga tiket yang sangat drastis justru akan melahirkan monopoli, kapital-kapital besar yang selama ini berkutat dengan model pariwisata skala besar yang sudah pasti akan berdampak pada peminggiran warga lokal, sekaligus mengancam pola konservasi lokal yang selama ini dipertahankan masyarakat setempat," papar Yuvensius.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Walhi Nusa Tenggara Timur (NTT) Umbu Wulang T Paranggi juga memberikan tanggapan. Umbu mengatakan, pembatalan ini membuktikan bahwa kebijakan kenaikan tiket melanggar hukum. Hal ini juga membuktikan tidak adanya kontrol dari KLHK sebagai pemegang mandat pengelolaan TN Komodo , ermasuk menjelaskan buruknya koordinasi antarinstansi pemerintah dalam tata kelola TNK, katanya.
"Keputusan tersebut tidak berdampak apa-apa selain kepentingan turisme. Urusan pelestarian Komodo dan pengakuan terhadap hak-hak masyarakat di TNK tetap saja diabaikan," ujar Umbu pada , Kamis, 15 Desember 2022.
"Nilai plus dari pembatalan ini hanya membuktikan bahwa kebijakan pemerintah diketahui publik bermasalah serius. Minusnya, tidak ada tindak lanjut untuk menghentikan praktik-praktik pariwisata yang merugikan kepentingan konservasi dan perlindungan masyarakat setempat," sambungnya.
Jadi Angin Segar
![Melihat Interaksi Komodo dengan Manusia di Pulau Rinca](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/noyUTgH1oTpOxAewSiKmGNrQP8c=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2382813/original/057507000_1539486759-20181014-Komodo-8.jpg)
Di sisi lain, Menparekraf Sandiaga Uno menyebut pemerintah NTT sedang menyiapkan peraturan gubernur yang menegaskan pembatalan kenaikan tiket masuk ke TN Komodo. Keputusan tersebut diklaim Sandiaga sebagai kabar baik untuk seluruh pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).
"Bukan hanya di Manggarai, Labuan Bajo, tapi di seluruh yang menopang pariwisata berbasis ecotourism. Ini menunjukkan keberpihakan pemerintah terhadap kebangkitan pariwisata dan saat masyarakat baru saja pulih dari pandemi, keputusan ini tentu jadi angin segar," terangnya usai acara Wonderful Indonesia Cobranding Awards 2022 di Balairung Soesilo Sudarman, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Desember 2022.
Sejak awal, mayoritas pelaku pariwisata setempat menolak rencana penaikan tarif masuk ke Pulau Komodo dan Pulau Padar. Menurut Direktur Utama Badan Pelaksana Otoritas Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina, sejauh ini para pelaku wisata meminta sistem opsional untuk biaya konservasi.
"Karena masih ada ketidakpastian soal harga tiket masuk ke Labuan Bajo," ujar Shana di The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin, 31 Oktober 2022. "Menurut data dari mereka, setelah tanggal 1 Januari 2023, belum ada yang booking tiket untuk masuk ke kawasan wisata Labuan Bajo."
![Infografis Wacana Tiket Terusan Taman Nasional Komodo Senilai Rp 3,75 Juta. (/Trieyasni)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KS32aCUyuUmeVtVMuRiSE_I0yLI=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4079671/original/002121700_1657022335-Infografis_SQ_Wacana_Tiket_Terusan_Taman_Nasional_Komodo_Senilai_Rp_3_75_Juta.jpg)
Terkini Lainnya
Sandiaga Uno: Kenaikan Harga Tiket Masuk ke Pulau Komodo Rp3,75 Juta Dibatalkan
Harga Tiket Masuk Pulau Komodo Rp 3,75 Juta Tetap Berlaku 1 Januari 2023
Jelang Kenaikan Tiket Masuk Pulau Komodo, Belum ada Booking Paket Liburan Setelah 1 Januari 2023
Upaya Monopoli Pariwisata
Tak Ada Kontrol KLHK
Jadi Angin Segar
Pulau Komodo
kemenparekraf
KLHK
Taman Nasional Komodo
walhi
Walhi NTT
Pemprov NTT
Tiket Masuk Pulau Komodo
travel
Rekomendasi
Fakta Menarik Pulau Padar, Permata Tersembunyi di Kepulauan Komodo
Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
TOPIK POPULER
Populer
Bahan Baku Kosmetik Lokal, di Antara Tuntutan Kemandirian dan Minimnya Kepercayaan Pengusaha Dalam Negeri
Betrand Peto Suntik Filler Dagu, Diklaim Bikin Wajahnya Jadi Maskulin
3 Resep Nanas Goreng, Camilan Lezat Mudah Dibuat untuk Temani Santai Akhir Pekan
Brand Skincare Lokal Menjamur, Apakah Bikin Loyalitas Konsumen Menurun?
Pakai Bora Mart di DANA, Belanja Kebutuhan Rumah Tangga Murah Sejagat!
Perempuan Terjebak di Bandara Doha Dapat Tiket Kelas Bisnis Setelah Tak Sengaja Bertemu CEO Qatar Airways
Jaksa Sebut Dior dan Armani Jual Tas Puluhan Juta Rupiah Buatan Pekerja Migran yang Dibayar Hanya Rp30 Ribu per Jam
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Top 3 Berita Hari Ini: Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Berita Terkini
Cara Makan Nasi Putih yang Sehat: Tips Porsi, Lauk Pendamping, dan Kreasi Menu Menarik
Paus Fransiskus Kunjungi Jakarta 3-6 September 2024, Bertemu Jokowi hingga Adakan Misa Kudus di GBK
Tingkatkan Nilai Etika Kerja, Jasa Marga Gelar Rangkaian Acara AKHLAK Festival 2024
Harga Bahan Bakar Bioetanol dan Bioediesel Naik pada Juli 2024
Amalan Penghapus Dosa di Malam 1 Suro atau Muharram dari Gus Baha, yang Lalu dan Akan Datang
140 Kata-Kata Motivasi MPLS untuk Siswa SMP, SMA, dan SMK yang Singkat Bijaksana
Reformator Massoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran, Menang Pilpres Putaran Kedua
Daftar 10 Saham Top Gainers-Losers pada 1-5 Juli 2024
Tesla Berpotensi Jadi Mobil Dinas Pemerintah China untuk Pertama Kalinya
Jokowi Sampaikan Selamat Pada PM Inggris Baru Keir Starmer
Jemaah Haji Gelombang II Mulai Tiba di Debarkasi Surabaya, Diawali Kloter 47 Asal Lumajang
Top 3 News: Penampakan Afif Maulana saat Pose Memegang Pedang Panjang
Saham Global Cetak Rekor Tertinggi, Bitcoin Malah Terus Anjlok