, Kebumen - Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah memiliki kekayaan alam unik. Di tempat ini, ada Geopark Karangsambung-Karangbolong yakni situs geologi yang menyimpan sejarah kebumian.
Para ahli meyakini, batuan yang berada di kawasan ini merupakan saksi terbentuknya Pulau Jawa. Batuan berusia lebih dari 100 juta tahun mudah ditemui di kawasan ini.
Geopark Karangsambung-Karangbolong memiliki luas 543,599 Km2 yang mencakup 12 Kecamatan dengan 117 Desa. Terdapat 41 situs geologi yang menjadi situs utama di dalam Kawasan Geopark Karangsambung-Karangbolong. Situs tersebut dilengkapi oleh delapan situs biologi dan 10 situs budaya.
Advertisement
Baca Juga
Di tengah geopark itu, tersebutlah nama Desa Seboro, Kecamatan Sadang, Kebumen. Desa Seboro dikelilingi kawasan batu tua, berusia puluhan juta tahun. Bentuknya pun unik. Beberapa indah dipandang, lainnya menggetarkan hati.
Menjelajah Desa Seboro, orang akan merasa terlempar ke waktu jutaan tahun lampau, ketika cikal bakal Pulau Jawa baru saja menyeruak permukaan samudera.
Ada kisah mistis di salah satu situs batu purba berusia 80 tahun. Namanya, Watu Kelir.
Di desa ini, berkembang cerita soal suara gamelan misterius dari Sungai Muncar. Di Sungai ini, ada situs (geosite) batu purba yang dinamai Watu Kelir.
Uniknya, di tempat yang sama, ada pula situs watu kenong yang benar-benar tampak seperti seperangkat gamelan. Letaknya berjejer layaknya kelir wayang dan gamelannya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Jelajah Wisata Kebumen, Pantai Hingga Geopark Karangsambung-Karangbolong
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Batas Dunia Nyata dan Gaib
![Situs Geologi Watu Kelir, Kalimuncar, Geopark Karangsambung-Karangbolong, Kebumen, Jawa Tengah. (Foto: /Muhamad Ridlo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/_q6RW6p86GVoiuI2rcR4Eb6itIo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3062712/original/078591700_1582827203-WATU_KELIR-Muhamad_Ridlo.jpg)
Dinamai Watu Kelir lantaran di tempat itu memang ada batuan tegak mendatar sepanjang puluhan meter. Bentuknya semacam kelir dalam pertunjukan wayang.
Uniknya, berimpitan dengan Watu Kelir, ada batu-batu bulat yang mirip kenong atau perangkat gamelan. Pada malam-malam keramat, konon terdengar alunan gamelan misterius, layaknya pertunjukan wayang dari arah Kali Muncar.
Kelir, juga berarti pembatas atau tirai. Dalam cerita orang-orang kuno, Watu Kelir adalah batas duni fana dengan alam gaib.
"Ada Klotekan-klotekan (suara semacam pukulan perkusi), semacam gamelan," ucap Kasnan, seorang warga Seboro.
Zaman dulu bahkan warga juga kerap mendengar kentongan dan bahkan, suara tangis manusia dari arah Watu Kelir. Watu Kelir, dari permukiman penduduk masa itu berjarak sekitar 500 meter.
Tetapi, saat ditanya soal ada kisah apa di balik gamelan dan tangisan itu, Kasnan memilih bungkam. Gamelan mistis itu konon mengalun pada malam-malam keramat.
"Yang masih mendengar (tahu) sudah meninggal. Itu Zaman dulu. Kalau sekarang sudah tidak lagi," ucap Kasnan.
Selanjutnya, Kasnan memilih bungkam.
Advertisement
Black Box Alam Semesta
Balai Informasi dan Konservasi Kebumian (BIKK) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Karangsambung, menyatakan, Situs Watu Kelir terletak di Kali Muncar atau Sungai Muncar.
Situs Watu Kelir terdiri dari batu rijang berwarna merah memanjang 100 meter dan lava basal berbentuk bantal di sebelahnya.
Batuan sedimen ini terbentuk di dasar samudra purba 80 juta tahun lampau. Batu ini memberi fakta kuat bahwa dahulu Karangsambung adalah dasar samudra yang terangkat oleh proses geologi.
Batuan sedimen berwarna merah memanjang sekitar 100 meter pada dinding Kali Muncar itu ibarat layar pertunjukan wayang kulit atau kelir dalam bahasa Jawa.
Warga setempat menamai situs ini Watu Kelir. Terlebih, di bagian atasnya terdapat batuan beku yang bentuknya mirip kenong dan gong (alat musik Jawa).
Diduga, legenda Watu Kelir yang oleh masyarakat setempat diyakini kerap mengalunkan suara gamelan ini tumbuh lantaran bentuk batuan yang unik ini. Jika dilihat dari seberang sungai, Situs Watu Kelir mirip dengan layar berkembang yang sebelahnya ada seperangkat gamelan.
Cagar Alam Geologi Karangsambung seluas 22 ribu hektare itu, berbagai jenis batuan mulai dari yang berumur 60 juta tahun hingga 120 juta tahun bisa ditemui.
Kawasan cagar alam geologi seluas sekitar yang terbentang di Kabupaten Kebumen, Banjarnegara dan Wonsobo layaknya kotak hitam (Black box) bagi segala proses alam semesta.
Karenanya, ia meminta agar seluruh pihak menjaga cagar geologi ini. Sekarang dan masa depan, cagar geologi ini akan menjadi kamus abadi bagi perkembangan ilmu pengetahuan manusia.
Berita baiknya, kini cagar geologi Karangsambung telah naik status menjadi Geopark Nasional. Kenaikan status ini tentu akan membawa dampak positif, salah satunya perlindungan terhadap batuan yang menyimpan rahasia pembentukan bumi ini.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Modus Licik Pembobol Agen Bank di Pemalang, Korban Rugi Puluhan Juta
Masa Lalu Pahit Jeje Slebew, Pernah Diperkosa Tukang Kebun hingga Kabur dari Rumah
Brrr... Suhu Dingin Menggigil Menyergap Cilacap, Banyumas hingga Banjarnegara, Ini Sebabnya
Saksikan Video Pilihan Ini:
Batas Dunia Nyata dan Gaib
Black Box Alam Semesta
Kisah Mistis
Kali Muncar
Geopark Karangsambung-Karangbolong
Seboro
Kebumen
Gamelan
Gamelan Mistis
Watu Kenong
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Data Terkini, Polda Metro Jaya Tangkap 56 Pelaku Judi Online
Berantas Judi Online, Polda Metro Jaya Bakal Kejar Bandar sampai ke Taiwan
Promosi Judi Online di Medsos, Selebgram Bogor Diringkus
Transaksi Judi Online Terus Melonjak, Nilainya Segini pada Kuartal I 2024
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Bantuan Ronaldo Cs
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Sebentar Lagi Tanding
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Link Live Streaming Euro 2024 Republik Ceko vs Turki, Kamis 27 Juni Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB: Kesempatan Terakhir Rebut Tiket 16 Besar
Berita Terkini
Link Live Streaming Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Bantuan Ronaldo Cs
Dinsos Kota Gorontalo: Jangan Berikan Uang ke Badut Jalanan!
Tetap Stylish dengan Kacamata Hitam, Intip Potret Sarwendah Liburan ke Korea Bersama Anak-anak dengan Wajah Pasca Operasi
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Sebentar Lagi Tanding
Ini Konsep Doa dalam Islam
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Dengue Slayers Challenge Jadi Terobosan Edukasi Penanganan DBD Bagi Generasi Muda
Indonesia Serius Garap Carbon Capture Storage, Nilai Ekonomi Jumbo Ini Bisa Dikantongi
Mutuagung Lestari Kantongi Kenaikan Laba 34,66% di Kuartal I 2024
Top 3 Berita Hari Ini: Warung PKL di Puncak Bogor Dibongkar, Warganet Sebut Sebagai Azab Cari Untung Berlebihan
Pupuk Indonesia Tepis Informasi NPK Phonska di Gorontalo Bercampur Kerikil
Rotasi Polri, Brigjen Whisnu Hermawan Jadi Kapolda Sumut
ONE Friday Fights 68 Hadirkan Duel Kejuaraan Dunia Kickboxing
Pembagian Wilayah Tambang ke Ormas Keagamaan akan Diatur Satgas Investasi
Sejalan dengan Indonesia, Rwanda Dorong Solusi Dua Negara untuk Konflik Palestina-Israel