, Cilacap - Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, dikenal karena dua hal, yakni penjara tak tertembus dan kematian. Di pulau ini tiap lapas bersistem keamanan khusus dan super maksimum.
Saking ketatnya, Nusakambangan juga disebut Alcatraz-nya Indonesia. Alcatraz adalah penjara yang disebut paling menyeramkan di dunia dan terletak di teluk San Fransisco, California, Amerika Serikat.
Penjara Alcatraz tamat riwayat lebih dari setengah abad silam.
Advertisement
Lebih dari itu, Nusakambangan dinilai lebih sulit ditembus dibanding Alcatraz. Pasalnya, selain ketat, penjara di Nusakambangan dikepung hutan belantara tak tertembus.
Baca Juga
Napi yang kabur dari penjara Nusakambangan bisa saja kesasar, dan bahkan, ini yang paling menakutkan, mati karena hewan buas. Hutan perawannya, adalah hutan misterius yang dihuni oleh beragam satwa liar.
Ular piton, buaya muara, dan macan kumbang atau macan tutul Jawa (Panthera pardus melas) adalah beberapa penghuni endemik "Pulau Kematian" ini. Satwa-satwa liar itu adalah penjaga-penjaga pulau alamiah yang dimiliki Nusakambangan.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Heboh Video Kemunculan Paus Raksasa Sepanjang 20 Meter di Teluk Penyu Selat Nusakambangan Cilacap
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sebaran Macan Kumbang di Pulau Nusakambangan
![Penampakan macan tutul di Nusakambangan. (Foto: /BKSDA Jateng/Muhamad Ridlo)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/39vKO7b_SC9eSl7S-YnS5ed5ckE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2802725/original/028310200_1557571661-MACAN_KUMBANG-Muhamad_Ridlo.jpg)
Yang disebut terakhir, macan tutul Jawa, jumlahnya tak main-main. Hewan predator yang soliter ini terdeteksi berjumlah 18 ekor. Jumlah yang lebih dari cukup, hanya untuk menghabisi napi yang tersesat.
Dari 18 ekor macan tutul yang terdeteksi di Nusakambangan, 12 di antaranya adalah jenis macan tutul (Panthera pardus). Sedangkan enam lainnya berjenis macan kumbang atau tutul Jawa.
Sebanyak 18 macan tutul itu terdeteksi terakhir kali pada Oktober 2017. Ketika itu, BKSDA Jawa Tengah memasang kamera pengintai (trap camera) di sejumlah lokasi Pulau Nusakambangan.
Sayangnya, saat itu, kamera yang terpasang tak mendeteksi ada anak macan tutul. Hal ini terjadi lantaran kamera pengintai tak dipasang menyeluruh di Pulau Nusakambangan.
Padahal, diyakini Pulau Nusakambangan masih cukup mendukung untuk kehidupan macan tutul. Di pulau penjara ini masih tersedia makanan alamiah, seperti babi hutan, kera, biawak, berbagai jenis ikan, udang, kepiting, dan ular, serta kancil.
Oleh karenanya, diperlukan perlindungan dan peningkatan konservasi untuk kawasan hutan habitat yang memiliki luas sekitar 500 hektare. Terutama di koridor habitat kehidupan liar di Nusakambangan.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Gugat Cerai Sule dalam Kondisi Menanggung Biaya Sekolah Adik, Nathalie Holscher Banjir Dukungan Warganet
Bejat, Guru Ngaji di Magelang Cabuli 4 Muridnya Satu di Antaranya Hamil
5 Wisata Alam di Semarang dengan Pemandangan Memukau, dari Gunung hingga Pantai
Saksikan Video Pilihan Ini:
Sebaran Macan Kumbang di Pulau Nusakambangan
Jawa Tengah
Jateng
berita jateng
berita jateng hari ini
Nusakambangan
Pulau Kematian
Penjara di Nusakambangan
Macan Tutul
Hewan Buas
Cilacap
Alcatraz
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Cuaca Hari Ini Senin 8 Juli 2024: Jakarta Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan
Gunung Ibu Masih Terus Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 1.000 Meter Senin Pagi 8 Juli 2024
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu NJOPTKP, Apa Itu?
Pilih Kopi atau Teh di Pagi Hari? Ungkap Kepribadian Seseorang Lewat Minuman Favorit
Bikin Kesalahan Fatal di MotoGP Jerman 2024, Jorge Martin Angkat Bicara
3 Resep Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Luncurkan Fitur Genjot Cuan untuk Trader Pro, Pintu Sasar Pertumbuhan Investor Kripto
Indahnya Telaga Sunyi, Tempat Wisata Alam Mempesona di Banyumas
Nascar Luncurkan Prototipe Kendaraan Listrik: Awal dari Era Balapan Ramah Lingkungan?
Jangan Menghina Orang Bodoh, Ternyata Banyak Barokahnya, Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Mengenal Metode 2-2-2 yang Diviralkan di TikTok, Kombinasi Diet dan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan
Anggota DRPD Bandar Lampung yang Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rental Berujung Damai
Buya Yahya Ungkap Kemuliaan dan Keutamaan Puasa Muharram, Dahsyat