, Cilacap - Mengupas kelebihan-kelebihan para sahabat Nabi SAW tidak akan pernah ada habisnya. Ulasan perihal kelebihan-kelebihannya ini bisa dilihat dari berbagai sudut pandang. Mulai dari ketekunan ibadah, akhlak, kedermawanannya hingga kelebihan yang berkaitan dengan ciri fisiknya.
Perihal kelebihan yang terakhir disebutkan ini, ada salah seorang sahabat Nabi yang memiliki kelebihan fisik karena disebut mirip Nabi Isa AS. Adapun orang yang menyebutkan adalah manusia agung yang berjuluk Al-Amin (yang dapat dipercaya), yakni Nabi Muhammad SAW. Nama sahabat tersebut ialah Urwah bin Mas’ud ats-Tsaqafi.
Advertisement
Baca Juga
Hal ini diceritakan Rasulullah SAW dalam peristiwa Isra ketika melihat Nabi Isa AS sedang shalat di masjid Al-Aqsa:
وَإِذَا عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ قَائِمٌ يُصَلِّي، أَقْرَبُ النَّاسِ بِهِ شَبَهًا عُرْوَةُ بْنُ مَسْعُودٍ الثَّقَفِيُّ
“Di sana terdapat Isa bin Maryam alaihissalam. Ia sedang berdiri shalat. Orang yang paling mirip dengannya adalah Urwah bin Mas’ud ats-Tsaqafi.” (HR. Muslim No. 172).
Saksikan Video Pilihan Ini:
Konser Farel Prayoga Sepi, Kok Bisa?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Masuk Islam
Mengutip laman percikkisahsahabat, Urwah bin Mas'ud masih kafir ketika terjadi perjanjian Hudaibiyah, bahkan ia menjadi utusan kaum kafir Quraisy untuk mencegah niat Nabi SAW dan para sahabat yang akan melaksanakan umrah.
Ketika berbincang dengan Nabi SAW, ia berusaha memegang janggut beliau, suatu kebiasaan orang Arab ketika sedang bercakap-cakap. Tetapi ada seorang lelaki yang selalu memukul tangannya dengan sarung pedang, ketika ia mengulurkan tangannya, sambil berkata, "Undurkan tanganmu dari janggut Rasulullah SAW!"
Ketika ia tahu orang tersebut adalah Mughirah bin Syu'bah, ia menjadi marah, karena pada masa jahiliah ia pernah membantu Mughirah ketika ia mengalami permasalahan yang bisa membuat nyawanya melayang. Tetapi ia tidak bisa berbuat banyak, karena ia melihat begitu kuatnya ikatan persaudaraan orang muslim saat itu. Bahkan Rasulullah SAW sendiri menyatakan pembelaannya atas Mughirah, terlepas dari apa yang dilakukannya pada masa jahiliah.
Urwah bin Mas'ud RA adalah salah satu pemuka bani Tsaqif di Thaif, satu kabilah yang terlibat dalam sekutu untuk memerangi Nabi SAW di perang Hunain, yang sangat dicintai dan ditaati kaumnya. Usai peperangan yang dimenangkan oleh kaum muslimin, hatinya tergerak untuk memeluk Islam, iapun berusaha menemui Nabi SAW, tetapi beliau sudah berangkat meninggalkan Makkah.
Tekadnya yang sudah menguat membuat Urwah memacu untanya untuk mengejar rombongan kaum muslimin, dan berhasil menyusul beliau di suatu tempat dekat Madinah. Di hadapan Nabi SAW, ia berba'iat memeluk Islam dan dengan gembira Nabi SAW menerimanya.
Advertisement
Dakwah Islam
![Kisah Umar bin Khattab](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/is7jG31X0HgB5N5XOuAs6WkuLIM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/904569/original/070952800_1434622909-sahara-desert.jpg)
Urwah meminta izin untuk kembali kepada kaumnya untuk mendakwahkan Islam, tetapi Rasulullah SAW melarangnya. Beliau tahu betul bahwa kabilah tersebut sangat kuat penolakannya kepada penyeru dari kaumnya sendiri, beliau mengkhawatirkan keselamatan Urwah.
Urwah bin Mas’ud yang telah merasakan manisnya iman, merasakan sejuknya jiwa bersama Rasulullah SAW, ingin sekali mengajak serta kaum kerabatnya yang mencintai dan dicintainya, merasakan hal yang sama. Karena itu dengan agak memaksa ia tetap meminta ijin kepada Nabi SAW.
Ia berdalih kepada beliau, "Wahai Rasulullah, aku adalah orang yang sangat disukai oleh mereka, lebih besar dari pada kecintaan mereka pada anak-anak perempuannya sendiri..!"
Melihat begitu besar keinginannya untuk menyeru kaumnya kepada kebenaran, Nabi SAW akhirnya mengijinkannya. Urwah segera memacu tunggangannya kembali ke keluarganya di Thaif.
Ketika sampai di rumahnya pada waktu isya', beberapa orang menyambutnya dan mengucapkan salam dengan salam jahiliah sebagaimana biasanya, tetapi Urwah tidak menjawab salam itu, ia justru berkata, "Hendaklah kalian mengucapkan salam dengan ucapan salam ahli jannah, yakni Assalamualaikum…"
Mati Syahid
![Ilustrasi penaklukan Kota Yerussalem oleh Umar bin Khattab](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VCWANFBjmdL_X0eMEftexhhmxPU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2807323/original/087073000_1557993317-Penaklukan_kota_Yerussalem_oleh_Umar.jpg)
Mendengar ucapannya itu, mereka menjadi marah dan menyakitinya, tetapi Urwah tetap memperlakukan mereka dengan lembut. Beberapa tokoh bani Tsaqif berkumpul untuk menentukan tindakan selanjutnya terhadap Urwah yang dianggapnya telah murtad.
Ketika fajar menyingsing, Urwah berdiri di bagian atas rumahnya dan beradzan untuk shalat subuh. Orang-orang keluar menuju rumah Urwah, mereka melempari dan memanah ke arah Urwah, seseorang dari bani Malik bernama Aus bin Auf berhasil memanahnya sehingga Urwah terluka parah.
Melihat keadaan ini, beberapa kerabat Urwah menyiapkan senjata untuk membalas bani Malik, di antaranya adalah Ghailan bin Salamah, Kinanah bin Abdul Yalil, Hakim bin Amru dan beberapa orang dari bani Ahlaf.
Tetapi Urwah mencegah niat mereka, ia berkata, "Janganlah membunuh mereka karena aku, sesungguhnya aku bersedekah dengan darahku ini untuk memperbaiki hubungan di antara kalian!!" Seseorang bertanya kepadanya, "Apa pendapatmu mengenai darahmu yang mengalir ini?
"Ini adalah kemuliaan, yang Allah telah memuliakan aku, dan persaksian yang Allah berikan kepadaku. Tiada sesuatupun pada diriku melainkan apa yang ada pada mereka yang syahid bersama Rasulullah SAW, karena itu kuburkanlah aku bersama mereka," kata Urwah pada detik-detik terakhir sebelum kematiannya.
Memang, setelah kekalahannya di perang Hunain, sebagian besar pasukan musyrik lari ke Thaif dan bertahan di sana.
Nabi SAW memimpin pengepungan benteng Thaif selama beberapa hari dan melakukan penyerangan. Lebih kurang dua puluh orang muslim mati syahid dan dimakamkan di sana. Bersama mereka inilah Urwah bin Mas'ud ingin dimakamkan.
Ketika peristiwa pembunuhan Urwah bin Mas’ud ini sampai kepada Rasulullah SAW, beliau bersabda, "Sesungguhnya perumpamaan Urwah di antara kaumnya adalah seperti sahabat Yasin di antara kaumnya."
Yang dimaksud Nabi SAW dengan sahabat Yasin adalah Habib (Khubaib) An Najjar, yang menyeru penduduk kota Thakiyyah agar mereka beriman kepada utusan Nabi Isa AS, tetapi mereka justru membunuhnya. Suatu peristiwa yang diabadikan Allah dalam Al Qur'an Surah Yasin ayat 20-21.
Penulis: Khazim Mahrur
Terkini Lainnya
4 Foto Editan Kocak Lionel Messi Gelar Tasyakuran Juara Piala Dunia, Ngakak Abis!
Film 'Tumbal Kanjeng Iblis' dan Ibrah 4 Jebakan Iblis yang Nyata
Kisah 6 Ulama yang Sangat Menghormati Orangtuanya
وَإِذَا عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ قَائِمٌ يُصَلِّي، أَقْرَبُ النَّاسِ بِهِ شَبَهًا عُرْوَةُ بْنُ مَسْعُودٍ الثَّقَفِيُّ
Saksikan Video Pilihan Ini:
Masuk Islam
Dakwah Islam
Mati Syahid
Nabi Isa
mirip Nabi Isa
mirip Nabi Isa AS
Rasulullah SAW
sahabat Nabi SAW
Kelebihan sahabat Nabi
keutamaan sahabat Nabi
Kisah Sahabat Nabi
Urwah bin Mas’ud ats-Tsaqafi
Rekomendasi
Kisah Memilukan Maryam Lahirkan Nabi Isa AS yang Terjadi pada Bulan Dzulhijjah
Turun Jelang Kiamat, Berikut 5 Fakta Nabi Isa yang Jarang Diketahui
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Tiba-Tiba Disuguhi Makanan saat Puasa Muharram, Apa yang Harus Dilakukan?
Jangan Menghina Orang Bodoh, Ternyata Banyak Barokahnya, Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Insya Allah Maqbul, Amalkan Doa Pelunas Utang Ini di Bulan Muharram!
Dahsyatnya Menulis Basmalah di Bulan Muharram, Berkah Keberuntungan hingga Perlindungan Allah
Peristiwa Penting di Balik Muharram sebagai Bulan Pertama dalam Kalender Islam
Sering Lupa Menaruh Barang? Coba Baca Doa ini
Buya Yahya Ungkap Kemuliaan dan Keutamaan Puasa Muharram, Dahsyat
Kisah Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru kepada Nabi Khidir
Perempuan Berangkat Kerja Tanpa Diantar Mahram, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Tanggal Terbaik Puasa di Bulan Muharram Menurut Buya Yahya, Paling Utama
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli
Peristiwa Dahsyat dan Menakjubkan Di Bulan Muharram, Bulan Keberkahan bagi Para Nabi
Respons Golkar soal Nagita Slavina Diusulkan Jadi Wagub Sumut Pendamping Bobby Nasution
Top 3 Berita Hari Ini: Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota
Pria Mabuk Tikam Bayi Berulang-ulang di Indragiri Hilir hingga Tewas
Adhi Karya Minta PMN Rp 2 Triliun Buat Garap Tol Joglosemar
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Jokowi Sebut Cuti Melahirkan 6 Bulan untuk Ibu Hamil Sangat Manusiawi
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
Bos Hutama Karya: Korupsi Pengadaan Tanah Tak Gunakan Dana PMN
Mahasiswa Unesa Peraih Medali AUG 2024 Diganjar Beasiswa dan Bebas Skripsi