, Jakarta Dermatitis adalah penyakit yang ditandai dengan kondisi kulit yang memerah, ada bercak, ataupun ketombe yang kerap membandel. Pada kondisi ini, apabila digaruk akan membuat kulit menjadi terluka dan bercak merahnya akan menyebar.
Baca Juga
Advertisement
Dermatitis adalah kondisi yang ditandai dengan adanya peradangan dan ruam bengkak kemerahan. Kondisi ini umumnya membuat kulit menjadi sangat kering. Penyakit dermatitis dapat terjadi pada semua usia, termasuk bayi sekalipun. Orang-orang dengan riwayat alergi, demam, atau asma lebih rentan terkena penyakit dermatitis ini.
Ada tiga jenis dermatitis yang umum terjadi dan perlu kamu kenali, yaitu dermatitis eksem, dermatitis kontak, dan dermatitis seboroik. Ketiga jenis penyakit dermatitis ini memiliki penyebab dan gejala yang berbeda-beda.
Berikut rangkum dari berbagai sumber, Kamis (13/7/2023) tentang dermatitis.
Kelembapan udara akan meningkat saat musim hujan. Kondisi tersebut picu sejumlah masalah penyakit kulit.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Penyakit Dermatitis
![Dermatitis adalah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ja8LmcEA62nAqjjiThZ-JragLNQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2969636/original/082703900_1573965859-disease-4392168_1920.jpg)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dermatitis adalah radang kulit (disebabkan oleh bakteri, jamur, alergi, dan sebagainya) yang disertai gatal. Dermatitis adalah penyakit kulit yang biasanya ditandai dengan peradangan dan ruam bengkak kemerahan. Kondisi ini umumnya membuat kulit menjadi sangat kering.
Pada kondisi yang lebih serius, kulit yang terkena dermatitis bisa sampai melepuh, mengeluarkan cairan, hingga mengelupas. Maka tak heran, bagi beberapa penderitanya, penyakit ini dapat mengganggu dan membuat kamu tidak nyaman. Apalagi, rasa gatal yang menyertainya dapat terasa ringan sampai sangat parah.
Dermatitis adalah penyakit yang bisa menyerang siapa saja atau bisa terjadi pada semua usia, termasuk bayi sekalipun. Hal ini lebih rentan lagi terjadi pada kamu yang memiliki riwayat alergi, demam, atau asma. Namun kamu tak perlu khawatir, soalnya penyakit dermatitis ini tidak menular. Kamu hanya perlu mengombinasikan perawatan dan pengobatan yang tepat agar gejala penyakit dermatitis bisa terkendali dan teratasi dengan baik.
Advertisement
Penyebab Dermatitis
Penyebab dermatitis adalah sebagai berikut:
1. Genetik
Penyebab dermatitis yang pertama yaitu genetik. Jika kamu memiliki gen yang membuat kulitnya menjadi lebih sensitif, ia dapat terkena dermatitis. Kamu juga dapat mengalami dermatitis jika memiliki keluarga dengan kondisi yang sama.
2. Respons sistem kekebalan tubuh
Pada beberapa orang, zat pemicu alergi tertentu bisa mengakibatkan sistem kekebalan tubuh bereaksi secara berlebihan, sehingga menyebabkan dermatitis atopik.
3. Lingkungan
Faktor lingkungan juga bisa memengaruhi penyebab dermatitis. Contohnya seperti paparan asap rokok atau asap kendaraan. Bulu hewan peliharaan, serbuk sari, dan debu juga bisa menjadi penyebab dermatitis.
4. Paparan iritan
Beberapa jenis dermatitis dapat terjadi ketika kulit terpapar bahan kimia atau iritan. Sebagai contoh, dermatitis kontak iritan bisa terjadi jika tangan terpapar deterjen.
Selain faktor-faktor tersebut, dermatitis sering terjadi pada orang yang kurang tidur, atau mengalami depresi, gangguan cemas, asma, maupun penyakit alergi lainnya.
Gejala Dermatitis Berdasarkan Jenisnya
![Dermatitis adalah](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/--6qfzVbA_qdSrTidhCMNWEY8gY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3360415/original/611719069-picture-frustrated-young-dark-haired-female-studying-skin-her-arm-after-she-fell-off-bike-student-girl-dressed-stylish-striped-t-shirt-looking-her-elbow-feeling-itch-pain_343059-1454__1_.jpg)
Dermatitis adalah penyakit kulit yang terdiri dari beberapa jenis. Tiap jenisnya memiliki gejala yang berbeda-beda. Ada yang menetap dalam waktu lama, ada pula yang hanya muncul jika terpapar zat tertentu. Berikut penjelasannya:
1. Dermatitis Atopik (eksem)
Dermatitis jenis ini terjadi dimulai dari masa bayi dan bisa terus kambuh hingga dewasa. Berbagai tanda dan gejala yang kerap dirasakan penderita dermatitis atopik (eksem) adalah rasa gatal di bagian kulit yang tertekuk, seperti dalam siku, depan leher, dan belakang lutut.
Selain itu, kondisi ini juga menimbulkan ruam yang berkerak dan berair jika tergores. Bercak merah, kasar, pecah, atau bersisik di kulit juga kerap dirasakan penderitanya. Berbagai gejalanya bisa timbul kemudian menghilang. Biasanya gejala muncul saat kamu terpapar oleh zat tertentu yang meningkatkan risikonya.
2. Dermatitis Kontak
Dermatitis kontak biasanya muncul ketika kulit terpapar dan terkena zat tertentu yang menyebabkan reaksi alergi atau iritasi. Zat itu seperti poison ivy, sabun, dan minyak.
Biasanya kondisi ini ditandai dengan berbagai gejala seperti ruam merah atau benjolan, lepuhan berisi air, sensasi terbakar dan panas pada ruam, kulit terasa gatal, dan membengkak. Biasanya gejala penyakit dermatitis kontak ini hanya muncul pada bagian kulit yang terkena zat alergannya saja.
3. Dermatitis Seboroik
Kondisi ini menyebabkan bercak bersisik, kulit merah, dan ketombe yang membandel. Biasanya ini memengaruhi area tubuh berminyak, seperti wajah, dada bagian atas, dan punggung. Pada bayi, gangguan ini dikenal dengan cradle cap.
Advertisement
Pencegahan Dermatitis
Salah satu penyebab dermatitis adalah karena seringnya atau kerap mencuci tangan, sehingga kulit menjadi kering. Oleh karena itu, salah satu cara mencegah dermatitis adalah dengan menjaga kulit agar tidak kering. Untuk itu, ada beberapa kebiasaan yang perlu kamu terapkan untuk mencegah penyakit dermatitis ini. Pencegahan dermatitis adalah sebagai berikut:
1. Batasi Durasi Mandi
Kamu perlu membatasi waktu mandi hanya sekitar 5-10 menit saja. Pasalnya, jika terlalu lama bisa membuat kulit kamu semakin kering. Akibatnya, akan membuat kondisi penyakit semakin parah.
2. Gunakan Pembersih Tanpa Kandungan Sabun
Sebagai pembersih, kamu bisa memilih pembersih tanpa kandungan pewangi dan deterjen (sabun) yang tidak menghasilkan banyak busa. Jika harus menggunakan sabun, kamu bisa menggunakan bahan yang ringan. Pasalanya, sebagian sabun dapat membuat kulit kering.
3. Hati-hati dalam Mengeringkan Bagian Tubuh
Setelah membasahi area tubuh atau mandi, kamu cukup menepuk-nepuk kulit dengan halus yang halus. Tidak dianjurkan untuk menggosok area kulit dengan keras, karena ini bisa melukai kulit yang sudah sangat kering.
4. Melembapkan Kulit
Pastikan juga untuk membuat kondisi kulit di tubuh kamu selalu lembap. Pilihlah pelembap yang cocok untuk kulit kamu. Tanyakan pada pihak medis atau dokter jika kamu bingung dengan prosuk pelembap yang kira-kira tepat dan tidak mengiritasi.
5. Hindari Penyebab Iritan
Cara mencegah dermatitis terakhir adalah dengan menghindari zat yang bosa mengiritasi tubuh untuk membantu mencegah kamu dari dermatitis kontak. Untuk itu, usahakan untuk menghindari atau membatasi paparannya.
Dalam praktiknya, kamu bisa menggunakan sarung tangan jika kamu hendak membersihkan kamar mandi apabila menggunakan pembersih yang kuat. Hal ini perlu dilakukan agar bahan aktif dari pembersih kamar mandi tidak langsung mengenai tangan atau kulit yang bisa menyebabkan ruam.
Terkini Lainnya
Penyebab Dermatitis Berdasar Jenisnya, Ketahui Gejala dan Penanganan
5 Gejala Dermatitis Atopik Pada Bayi, Jangan Dianggap Sepele
Ciri-ciri Dermatitis Seboroik dan Cara Mengatasinya, Bukan Ketombe Biasa
Mengenal Penyakit Dermatitis
Penyebab Dermatitis
1. Genetik
2. Respons sistem kekebalan tubuh
3. Lingkungan
4. Paparan iritan
Gejala Dermatitis Berdasarkan Jenisnya
1. Dermatitis Atopik (eksem)
2. Dermatitis Kontak
3. Dermatitis Seboroik
Pencegahan Dermatitis
1. Batasi Durasi Mandi
2. Gunakan Pembersih Tanpa Kandungan Sabun
3. Hati-hati dalam Mengeringkan Bagian Tubuh
4. Melembapkan Kulit
5. Hindari Penyebab Iritan
Dermatitis adalah
penyebab dermatitis
Jenis Dermatitis
Gejala Dermatitis
Pencegahan Dermatitis
dermatitis
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
TOPIK POPULER
Populer
SKP adalah Sasaran Kinerja Pegawai, ini Tujuan dan Cara Menyusunnya
4 Resep Daging Age Basah yang Enak dan Empuk, Bumbunya Sedap Meresap
8 Potret Tedak Siten Azura Anak Atta dan Aurel Hermansyah, Dihadiri Keluarga Besar
Mengenal Logo OSIS SMA, Ini Makna dan Sejarahnya
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
6 Momen Anniversary Pernikahan Mertua Jessica Mila ke-40, Dirayakan Bareng Keluarga
13 Ide Ice Breaking MPLS Seru, Penghilang Kebosanan Siswa di Masa Orientasi
8 Manfaat Kaki Kambing Bagi Kesehatan, Bisa Atasi Nyeri Sendi dan Otot
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
Via Vallen Melahirkan Anak Pertama, Ini 7 Potret Perjalanan Kehamilannya
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi
Berita Terkini
Mahalnya Harga Thiago Alcantara, Pensiun di Usia 33 Tahun Usai Bela 3 Klub Raksasa
8 Manfaat Kaki Kambing Bagi Kesehatan, Bisa Atasi Nyeri Sendi dan Otot
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
BRI Raih Penghargaan Platinum BISRA Awards 2024, Buah Manis Konsisten Atasi Masalah Sampah dan Lawan Perubahan Iklim
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Dirjen Dukcapil: Data Kependudukan Tak Ikut Bocor Diserang Ransomware
7 Potret Kimmy Jayanti dan Greg Nwokolo Liburan di Jepang, Anak Tampil Gaya Pakai Kimono
Sekawan Limo Ditonton 500 Ribuan dalam 4 Hari, Siap Jadi Film Indonesia ke-10 Peraih 1 Juta Penonton
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Nikita Willy Yakin Semua Anak Lahir Untuk Jadi Pemenang
Rafah Jadi Kota Hantu yang Tertutup Debu dan Dipenuhi Puing Setelah 2 Bulan Invasi Israel
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan