, Jakarta Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah organisasi yang bertanggung jawab membina kegiatan basket di Indonesia. Bola basket merupakan salah satu olahraga populer di dunia. Permainan ini berasal dari Amerika Serikat dan menyebar dengan cepat ke seluruh penjuru dunia.
Tiap negara memiliki induk organisasi bola basketnya sendiri. Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah organisasi yang mirip dengan National Basketball Association (NBA) dari AS. Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah organisasi yang sudah ada sejak 1951 silam.
Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah pihak yang menyatukan perkumpulan-perkumpulan basket yang sudah ada di Indonesia sebelumnya. Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah persatuan yang terdiri dari tingkat perkumpulan, pengurus cabang, pengurus daerah, sampai kepada pengurus besar.
Advertisement
Hingga kini, induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah acuan untuk segala kepentingan bola basket di Indonesia. Berikut penjelasan tentang Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia, dirangkum dari laman resmi Perbasi, Selasa(1/3/2022).
Harja Jaladri jadi wasit Indonesia pertama yang ditunjuk FIBA. Bukan sekedar wasit, ia juga seorang petani dan penambak.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia
![Foto: Dewa United Surabaya Raih Kemenangan Kedua usai Menang Satu Bola atas Satya Wacana Salatiga di Divisi Putih IBL 2022](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ZQ3zv0J14RjBDQSEi2X8eAY7K1w=/0x0:4821x2712/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/3907375/original/026415000_1642514629-6_Dewa_United_Vs_Satya_Wacana_Salatiga_09.JPG)
Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah adalah Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi). Perbasi adalah satu-satunya badan/wadah kegiatan olahraga bola basket nasional yang memiliki wewenang dalam mengkoordinasikan dan membina segala kegiatan olahraga bola basket di seluruh wilayah hukum Republik Indonesia.
Perbasi merupakan mitra pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan kegiatan olahraga bola basket. Saat ini Perbasi diketuai oleh Danny Kosasih (Kho Poo Thai) yang merupakan Presiden Perbasi ke-10. Keterlibatannya dalam olahraga bola basket mencakup lebih dari 50 tahun sebagai pemain, pelatih, manajer tim, pendidik dan eksekutif.
Advertisement
Sejarah bola basket di Indonesia pra kemerdekaan
![Foto: Aksi Memukau Arki Wisnu Saat Satria Muda Tumbangkan Prawira Bandung di IBL 2022](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/axkgm93X1vvd8Sz2Pz640l4UQUo=/0x0:3743x2106/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/3911398/original/031094600_1642826874-01.jpg)
Mengutip laman PERBASI, masuknya olahraga basket ke Indonesia tak lepas dari penyebarannya dari Amerika Serikat ke ke negara-negara Asia Timur. Basket mulai masuk Tiongkok lewat YMCA pada 1894 silam. Selain Tiongkok, negara Asia lain yang dijamah permainan basket untuk kesempatan pertama adalah Jepang (1900) dan Filipina (1900).
Di Indonesia, basket mulai dikenal pada 1920-an. Saat itu, gelombang perantau-perantau dari Tiongkok masuk ke Indonesia. Perantau ini membawa permainan basket yang sudah dua dasawarsa dikembangkan di sana. Para perantau itu membentuk komunitas sendiri termasuk mendirikan sekolah Tionghoa. Ini membuat basket berkembang pesat sekolah-sekolah Tionghoa.
Di sekolah-sekolah Tionghoa itu, bola basket menjadi salah satu olahraga wajib yang harus dimainkan oleh setiap siswa. Tidak heran jika di setiap sekolah selalu ada lapangan basket. Pada era 1930-an perkumpulan-perkumpulan basket mulai terbentuk. Kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Medan; menjadi sentral berdirinya perkumpulan basket ini.
Di Semarang misalnya. Pada tahun 1930 sudah ada perkumpulan seperti Chinese English School, Tionghwa Hwee, Fe Leon Ti Yu Hui, dan Pheng Yu Hui (Sahabat). Sahabat adalah klub asal Sony Hendrawan (Liem Tjien Sion), salah satu legenda basket Indonesia.
Sejarah bola basket di Indonesia pasca kemerdekaan
![Timnas Basket Putra Indonesia Kalah Telak dari Korea](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5xNbbNjipupugOF7dT-6oT6g8bk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2330232/original/004347100_1534292690-20180814-Timnas-Basket-Putra-Indonesia-Kalah-Telak-dari-Korea-TEEBE-4.jpg)
Usai proklamasi pada 17 Agustus 1945, olahraga basket mulai dikenal luas di kota-kota yang menjadi basis perjuangan seperti Yogyakarta dan Solo. Bola basket pertama kali dipertandingkan di level nasional pada PON (Pekan Olahraga Nasional) I (1948) di Solo. Peserta PON I masih terbatas pada putra terkuat dari masing-masing ‘Karesidenan’, dan juga perkumpulan-perkumpulan yang ada.
Pada 1951 saat pergelaran PON II, basket sudah dimainkan untuk putra dan putri. Regu yang dikirim tidak lagi mewakili Karesidenan melainkan sudah mewakili Provinsi. Regu-regu dari Jatim, DKI Jakarta, Jabar, dan Sumatra Utara adalah kekuatan-kekuatan terkemuka di pentas PON.
Advertisement
Sejarah terbentuknya PERBASI
![Basket Indonesia Vs Filipina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/-OsEZ4eYxZeTwjG5mL8ZBZIsEEw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2991320/original/034439800_1575938497-20191209IQ_Basket_Indonesia_Vs_Filipina_03.jpg)
Pada 1951, Maladi, salah satu tokoh olahraga nasional meminta Tony Wen dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi basket di Indonesia. Jabatan Maladi waktu itu adalah sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Atas prakarsa kedua tokoh itu maka pada 23 Oktober 1951 dibentuklah organisasi dengan nama “Persatuan Basketball Seluruh Indonesia”.
Pada 1955, diadakan penyempurnaan nama sesuai kaidah Bahasa Indonesia. Nama itu adalah “Persatuan Bola Basket seluruh Indonesia” disingkat dengan Perbasi. Dari sinilah lahir Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia. Pengurus Perbasi yang pertama adalah Tony Wen sebagai ketua dan Wim Latumeten sebagai sekretaris.
Masih pada tahun yang sama, PERBASI menyelenggarakan Konferensi Bola Basket di Bandung. Konferensi ini dihadiri utusan-utusan dari Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Bandung. Konferensi ini dilakukan untuk memecahkan masalah perkumpulan Tionghoa yang tidak bersedia bergabung karena telah memiliki perkumpulan tersendiri.
Keputusan terpenting Konferensi ini adalah Perbasi merupakan satu- satunya organisasi induk olahraga basket di Indonesia. Istilah-istilah untuk perkumpulan-perkumpulan basket Tionghoa tidak diakui lagi. Konferensi ini juga mempersiapkan penyelenggaraan Kongres I Perbasi.
PERBASI kemudian diterima menjadi anggota FIBA pada tahun 1953. Setahun kemudian, 1954, Indonesia untuk pertama kalinya mengirimkan regu basket di Asian Games Manila.
Terkini Lainnya
Mengenal Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia
Sejarah bola basket di Indonesia pra kemerdekaan
Sejarah bola basket di Indonesia pasca kemerdekaan
Sejarah terbentuknya PERBASI
Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia
Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia adalah
Perbasi
Basket
olahraga basket
Konten Timeless
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
11 Manfaat Selada Bagi Kesehatan, Simak Cara Menyimpan Agar Tetap Segar
6 Potret Pernikahan Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad, Terpaut Usia 7 Tahun
8 Momen Rangkaian Pernikahan Clarissa Putri dari Siraman hingga Resepsi, Fadil Jaidi Hadir
Namanya Sudah Diungkap, Ini 6 Potret Bridesmaid Aaliyah Massaid di Momen Lamaran
6 Lowongan Pekerjaan Uji Nyali Ini Nyeleneh, Mikir Dua Kali Sebelum Melamar
64 Jargon MPLS Berbagai Tema, Ajarkan Kebersamaan Juga Persatuan
7 Potret Terbaru Mahalini Diduga Lakukan Operasi Hidung, Penampilan Jadi Sorotan
8 Potret Detail Penampilan Salshabilla Adriani saat Akad dan Resepsi Pernikahan
Redmi Note 7 Spesifikasi dan Harga Terbaru, Resolusi Kamera 48 MP
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
Bos Hutama Karya: Korupsi Pengadaan Tanah Tak Gunakan Dana PMN
Mahasiswa Unesa Peraih Medali AUG 2024 Diganjar Beasiswa dan Bebas Skripsi
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 21.30 WIB, Simak Sinopsisnya
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Jadi Menkeu Baru Inggris, Rachel Reeves Bocorkan Rencana Pulihkan Ekonomi
Kaesang Pangarep: Harusnya PKS Usung Kadernya Sendiri Jadi Cagub Jakarta
70 Persen Ibu Hamil Konsumsi Kental Manis, YAICI: Itu Bukan Susu
Sirkuit Mandalika Gelar Balap Mobil Radical Perdana Oktober 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024