, Jakarta Cacar air dan campak rentan menyerang anak. Kedua penyakit ini menyebabkan gejala serupa pada kulit seperti bintik dan ruam merah. Banyak masyarakat yang menganggap cacar air dan campak adalah penyakit yang sama. Padahal, keduanya merupakan kondisi yang berbeda.
Cacar air dan campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus yang berbeda. Kedua penyakit ini merupakan infeksi yang umum terjadi pada anak. Namun, berkat pemberian vaksin, jumlah pengidap penyakit ini makin berkurang. Sekilas, jika dilihat dari gejalanya, cacar air dan campak nampak serupa.
Advertisement
Baca Juga
Banyak orang yang keliru menyebut penyakit kulit satu ini. Namun, jika dilihat lebih dalam, cacar air dan campak adalah dua kondisi yang tak dapat disamakan. Gejala yang timbul juga memiliki sedikit perbedaan. Penanganan dan pencegahannya pun berbeda.
Agar tak salah lagi, berikut perbedaan cacar air dan campak, dirangkum dari berbagai sumber, Selasa(22/10/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penyebab cacar air
![Cacar air (iStockphoto)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/f3MWoqvHBoSRXlXbKTi3hboT_hI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2070553/original/064356100_1523339342-iStock-516592577__1_.jpg)
Infeksi cacar air disebabkan oleh virus Varicella-zoster (VZV). Cacar air dapat menyebar melalui kontak langsung dengan ruam. Penyakit kulit ini juga dapat menyebar ketika seseorang dengan cacar air batuk atau bersin. Virus ini bisa menular ke orang-orang di sekitat selama satu atau dua hari sebelum lepuh muncul.
Risiko terinfeksi virus varicella-zoster yang menyebabkan cacar air lebih tinggi jika belum pernah menderita cacar air atau jika belum mendapatkan vaksin cacar air. Cacar air juga rentan diderita oleh anak di bawah usia 12 tahun.
Advertisement
Penyebab campak
![Campak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/JBEFAAiRNSmKbgZKmQLUnPCDlyk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1542373/original/048202000_1490059525-campak.jpg)
Campak disebabkan oleh infeksi virus dari keluarga paramyxovirus. Setelah terinfeksi, virus menginvasi sel inang dan menggunakan komponen seluler untuk menyelesaikan siklus hidupnya. Virus campak menginfeksi saluran pernapasan terlebih dahulu. Namun, itu akhirnya menyebar ke bagian lain dari tubuh melalui aliran darah.
Kemudian, ketika seseorang dengan campak batuk, bersin atau berbicara, tetesan yang terinfeksi menyemprot ke udara, di mana orang lain dapat menghirupnya. Penyakit ini menular selama 4 hari sebelum ruam muncul, dan terus menular selama sekitar 4 hingga 5 hari setelahnya.
Gejala cacar air
![Ilustrasi cacar air](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VHLG-nAPQwqoq7U_d3r6dVcNaj0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2855840/original/026831500_1563354133-iStock-489634516.jpg)
Gejala-gejala cacar air meliputi ruam yang awalnya muncul di dada, wajah, dan punggung, demam, sakit kepala, kelelahan, batu pilek, dan nafsu makan menurun. Ruam lepuh gatal yang disebabkan oleh infeksi cacar air muncul 10 hingga 21 hari setelah terpapar virus dan biasanya berlangsung sekitar lima hingga 10 hari.
Ruam gatal pada kulit awalnya bewarna kemerahan, ruam ini kemudian berkembang menjadi luka lepuh berisi cairan. Lepuh ini nantinya akan pecah, mengering, dan bisa menimbulkan koreng. Ruam cacar air akan menyebar mulai dari bagian tengah tubuh seperti perut, dada hingga bagian sekitarnya seperti kaki dan tangan.
Advertisement
Gejala campak
![Gejala campak](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/zbX9L4aDc75gbjLL1o73hJD2hy8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2946083/original/063927100_1571728753-Morbillivirus_measles_infection.jpg)
Gejala umum campak meliputi ruam yang pertama kali muncul di garis rambut atau dahi kemudian menyebar ke bagian lain dari tubuh, demam, batuk kering, hidung beringus, sakit tenggorokan, mata meradang (konjungtivitis), dan munculnya bintik Koplik (bintik-bintik merah kecil dengan bagian tengah biru-putih ditemukan di dalam mulut dan pipi.
Ruam kulit yang menyebar adalah tanda klasik campak. Ruam ini dapat bertahan hingga 7 hari dan umumnya muncul dalam 14 hari setelah terpapar virus.
Ruam biasanya mulai di belakang telinga dan menyebar ke kepala dan leher. Setelah beberapa hari, itu menyebar ke seluruh tubuh, termasuk kaki. Saat bintik tumbuh, mereka bisa bergabung dengan sendirinya.
Periode penularan
![Lip 6 default image](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ETaDplo5VELLWyQLBXMZTQSpuz0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174920/original/026441500_1594278936-backfill-HL1.jpg)
Cacar air dan campak sangat menular, artinya seseorang dapat dengan mudah menyebarkannya ke orang lain. Cacar air dan campak bisa menyebar melalui menghirup tetesan pernapasan yang dihasilkan ketika orang sakit batuk atau bersin. Ini juga dapat menyebar melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi atau dengan cairan dari lepuh yang pecah.
Cacar bisa ditularkan hingga dua hari sebelum ruam muncul. Cacar air akan tetap menular sampai semua luka mengering. Berbeda dengan cacar air, campak bisa menular hingga empat hari sebelum ruam muncul dan kemudian selama empat hari sesudahnya.
Advertisement
Perbedaan penanganan
![anak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/46OQgUAA208ZDYp-k26n_7huXgc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2710825/original/093743100_1548224769-k-173-pom-6700.jpg)
Karena cacar air dan campak disebabkan oleh infeksi virus, pengobatan difokuskan pada meredakan gejala sampai infeksi sembuh. Biasanya campak dapat sembuh dengan sendirinya tergantung pada daya tahan penderita. Pada penderita campak, dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan suplemen atau makanan.
Sementara pada cacar air, dokter biasanya akan memberikan obat antivirus. Karena ruam cacar air bisa sangat gatal, dokter mungkin akan meresepkan antihistamin untuk membantu mengatasi rasa gatal.
Perbedaan vaksin
![Ilustrasi suntik vaksin campak (AP/Seth Wenig)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/RZu1NnTReVC0VWvSlhaaOdZNZEw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2790068/original/012624600_1556344618-campak.jpeg)
Cacar air dan campak dapat dicegah melalui vaksinasi. Vaksin ini adalah bagian dari jadwal vaksinasi normal anak. Kedua vaksin diberikan dalam dua dosis. Dosis pertama diberikan antara usia 12 dan 15 bulan, sedangkan dosis kedua diberikan antara usia 4 dan 6 tahun.
Jika orang dewasa melewatkan salah satu vaksin ini selama masa kanak-kanan, ia harus merencanakan untuk mendapatkan vaksinasi. Ini tidak hanya melindungi dari infeksi, tetapi juga membantu mencegah cacar air dan campak agar tidak menyebar di lingkungan sekitar.
Terkini Lainnya
Penyebab Cacar Air, Ketahui Gejala dan Penanganan yang Tepat
Jenis Imunisasi pada Anak, Jangan Sampai Terlewat
Kenali Penyakit Rubella, Gejala Mirip Campak Namun Bisa Berujung Cacat
Penyebab cacar air
Penyebab campak
Gejala cacar air
Gejala campak
Periode penularan
Perbedaan penanganan
Perbedaan vaksin
Cacar Air
Campak
Beda Penyakit Cacar Air dan Campak
Beda Cacar Air dan Campak
penyakit cacar air
penyakit campak
Konten Timeless
Rekomendasi
Waspada Flu Singapura atau HFMD di Musim Liburan, Kasus Rentan Naik
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Cara Cetak Kartu Keluarga Online, Gampang Banget dan Tidak Perlu ke Dukcapil
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
Diyakini Bawa Nasib Sial, Ini 8 Pantangan Sasi Suro Menurut kepercayaan Masyarakat Jawa
MPLS Singkatan dari Apa? Pahami Tujuan, Kegiatan, dan Aturannya
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
Pra MPLS Adalah Tahap Awal Masa Orientasi, Ketahui Perbedaannya dengan MPLS
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
7 Potret Anak Eryck Amaral Sebelum Menikah dengan Aura Kasih, Kini Berusia 10 Tahun
Buat Kagum, MUA Ini Dandani Kakeknya Jadi Pria Tampan
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Kebaikan Itu Tidak Usah Muluk-Muluk Kata Gus Baha, Emang Kenapa?
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Gempa Batang, BNPB Siapkan Lokasi Pengungsian dan Pendataan Warga Terdampak
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024