, Jakarta Antibodi adalah protein yang terbentuk oleh sistem kekebalan tubuh untuk melawan adanya bakteri, virus atau mikroorganisme lainnya. Antibodi bekerja secara spesifik dengan cara menempel pada antigen, yaitu benda asing atau zat yang masuk ke dalam tubuh.
Antibodi dibuat oleh sel darah putih sebagai respons tubuh untuk melawan bakteri, virus, dan zat beracun yang dapat menimbulkan berbagai penyakit dan infeksi. Antibodi sendiri bekerja sebagai sistem imunitas tubuh.
Akhir-akhir ini, antibodi sangat dibutuhkan tubuh untuk menjadi tembok pertahanan terhadap antigen seperti bakteri, virus, dan zat beracun. Tak terkecuali virus Covid-19 yang masih ada di seluruh dunia.
Advertisement
Untuk lebih rinci, berikut ini ulasan mengenai pengertian antibodi beserta jenis-jenis dan cara kerjanya yang telah dirangkum oleh dari berbagai sumber, Sabtu (25/12/2021).
ASI adalah asupan nutrisi terbaik bagi bayi baru lahir, dan ikut membangun kekebalan tubuh sang bayi, termasuk melawan infeksi virus. Karena itu, studi terbaru soal ibu hamil dan Covid membuat sejumlah ibu baru di AS, mencari cara memperkuat ketahana...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Antibodi
![Antibodi Adalah Protein dari Sistem Kekebalan Tubuh, Pahami Jenis dan Cara Kerjanya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/vBy2xT7yPxqZOr65enIPhQi48Cs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3599304/original/081447600_1633998399-immune-system-concept_23-2148578958.jpg)
Antibodi adalah zat kimia yang beredar di aliran darah dan termasuk sebagai bagian dari sistem imunitas atau kekebalan tubuh. Bentuk antibodi menyerupai bentuk antigen yang akan dilawan. Tujuan antibodi menyerupai bentuk yaitu supaya antibodi bisa menempel pada antigen kemudian melawannya. Dengan begitu, antigen dalam tubuh tidak akan berkembang dan gagal menyebabkan infeksi. Antigen juga dapat menyebabkan reaksi alergi dan penyakit yang berkaitan dengan alergi, seperti asma dan eksim. Namun, kondisi ini hanya terjadi pada kasus tertentu.
Antibodi berperan pada imunitas tubuh sebagai pencegah patogen yang masuk atau merusak sel dengan cara mengikatnya, merangsang penghancuran patogen dengan melapisinya oleh makrofag dan sel lain yang memicu kerusakan patogen dengan menstimulasi respon imun lain seperti jalur komplemen.
Advertisement
Jenis-Jenis Antibodi
![Antibodi Adalah Protein dari Sistem Kekebalan Tubuh, Pahami Jenis dan Cara Kerjanya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/gbJmNPP483w3YRqlKfglD0v_TSk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1052739/original/006314500_1447322369-header_cjsmithlaw_com.png)
Terdapat beberapa jenis antibodi dan masing-masing memiliki fungsi tersendiri. Antibodi dikenal juga dengan immunoglobulin. Berikut ini adalah jenis-jenis antibodi adalah:
1. Immunoglobulin A (IgA)
Jenis antibodi adaAntibodi IgA merupakan jenis antibodi yang paling umum ditemukan di dalam tubuh dan terlibat dalam proses terjadinya reaksi alergi. Di dalam tubuh, antibodi IgA banyak ditemukan di lapisan mukosa (selaput lendir) tubuh, terutama yang melapisi saluran pernapasan dan saluran pencernaan. IgA juga banyak ditemukan pada cairan tubuh, seperti air liur, dahak, air mata, cairan vagina, dan ASI. Pemeriksaan antibodi IgA juga biasanya dilakukan oleh dokter untuk mendiagnosis gangguan pada sistem imunitas, misalnya penyakit celiac.
2. Immunoglobulin E (IgE)
Antibodi IgE umumnya ditemukan di darah dalam jumlah yang sedikit. Namun, jumlah antibody IgE akan meningkat ketika tubuh mengalami reaksi peradangan akibat alergi. Secara medis, pemeriksaan antibodi IgE dilakukan untuk mendeteksi penyakit alergi dan infeksi parasit.
3. Immunoglobulin G (IgG)
Antibodi IgG adalah jenis antibodi yang paling banyak ditemukan di dalam darah dan cairan tubuh lainnya. Ketika antigen seperti kuman, virus, atau zat kimia tertentu masuk ke dalam tubuh, sel-sel darah putih akan "mengingat" antigen tersebut dan membentuk antibodi IgE untuk melawannya. Dengan demikian, jika antigen tersebut kembali masuk ke dalam tubuh atau menyerang tubuh Anda, sistem kekebalan tubuh akan mudah mengenalinya dan melakukan perlawanan karena antibodi sudah terbentuk lebih dulu.
4. Immunoglobulin M (IgM)
Tubuh akan membuat antibodi IgM saat Anda pertama kali terinfeksi bakteri atau virus sebagai bentuk pertahanan pertama tubuh untuk melawan infeksi. Kadar IgM akan meningkat dalam waktu singkat saat terjadi infeksi, kemudian perlahan menurun dan digantikan oleh antibodi IgG. Oleh sebab itu, hasil pemeriksaan IgM dengan nilai yang tinggi, sering kali dianggap sebagai tanda adanya infeksi yang masih aktif.Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan antibodi IgM bersamaan dengan tes antibodi IgA dan IgG untuk memantau kondisi dan fungsi sistem kekebalan tubuh serta mendiagnosis apakah terdapat penyakit tertentu, seperti infeksi atau penyakit autoimun.
Cara Kerja Antibodi
![Antibodi Adalah Protein dari Sistem Kekebalan Tubuh, Pahami Jenis dan Cara Kerjanya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/pat6nQxH3RSGXn39glIKX7Onx6Q=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1724689/original/018442700_1506685282-maxresdefault.jpg)
Mikroorganisme dan zat-zat asing yang menyerang tubuh disebut sebagai antigen alias bibit penyakit. Saat antigen terdeteksi, serangkaian respon imun akan terjadi untuk melindungi tubuh dari terinfeksi.
Pada proses tersebut, beberapa macam sel bekerja sama untuk mengenali antigen dan memberikan respon. Sel-sel ini kemudian merangsang limfosit B untuk menghasilkan antibodi. Antibodi adalah protein yang didesain khusus untuk menempel pada antigen tertentu. Setelah itu, sel T mencari antigen yang telah ditumpangi dan menghancurkannya. Sel T juga membantu memberi sinyal pada sel-sel lain (seperti fagosit) untuk melakukan tugasnya.
Begitu dihasilkan, antibodi akan berada dalam tubuh seseorang selama beberapa waktu, sehingga apabila antigen atau bibit penyakit kembali, antibodi sudah tersedia untuk melakukan misinya. Antibodi juga dapat menetralkan racun yang dihasilkan oleh organisme dan mengaktifkan sekelompok protein yang disebut komplemen. Komplemen adalah bagian dari sistem imun yang membantu membunuh bakteri, virus atau sel-sel yang terinfeksi. Kerjasama antar semua sel-sel khusus daam tubuh ini disebut dengan imunitas.
Terkini Lainnya
Mengenal Antibodi
Jenis-Jenis Antibodi
1. Immunoglobulin A (IgA)
2. Immunoglobulin E (IgE)
3. Immunoglobulin G (IgG)
4. Immunoglobulin M (IgM)
Cara Kerja Antibodi
antibodi
Antibodi adalah
Jenis Antibodi
sistem imun
Imun
cara kerja antibodi
Konten Timeless
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
6 Potret Transformasi Sydney Anak Semata Wayang Cut Tari, Makin Mirip Ibunda
6 Potret Transformasi Marshanda, Kini Makin Langsing Berkat Rajin Olahraga
Pra MPLS Adalah Tahap Awal Masa Orientasi, Ketahui Perbedaannya dengan MPLS
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Digunakan Sunan Gunung Jati sebagai Media Dakwah
7 Potret Gisella Anastasia dan Gempi Liburan di Australia, Ikut Marathon
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
Buat Kagum, MUA Ini Dandani Kakeknya Jadi Pria Tampan
6 Potret Barang Nyeleneh Dijual di Toko Ini Bikin Heran, Pembeli Enggak Tertarik
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Ustad di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Festival Bulan Juni 2024 Sukses Digelar di Palembang
Marc Marquez dan Alex Marquez Naik Podium MotoGP Jerman 2024, Sejarah Tercipta di Sachsenring
BSI Jadi Sasaran Hoaks, dari Soal Layanan Sistem sampai Pembagian Hadiah
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
6 Momen Hedi Yunus Main ke Rumah Ibu-ibu yang Mengidolakannya Selama 16 Tahun, Sukses Bikin Menjerit Histeris
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
4 Permohonan Penduduk Neraka yang Ditolak dan Tak Akan Pernah Terkabul, Na'udzubillah