, Jakarta Retail adalah sebuah konsep yang dikenal luas di dunia bisnis. Istilah ini sering kali menjadi pusat perhatian dalam perjalanan konsumen modern. Dalam era digital yang terus berkembang, retail telah mengalami transformasi yang mengagumkan. Namun, di balik keramaian dan inovasi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan retail? Bagaimana retail mempengaruhi pola belanja dan gaya hidup kita? Mari kita telusuri lebih dalam tentang pengertian sebenarnya dari retail, yang tak hanya sekadar tentang barang dan jasa, tetapi juga melibatkan interaksi yang mendalam antara pelanggan dan penjual.
Baca Juga
Advertisement
Di tengah persaingan yang semakin ketat, retail adalah tonggak utama dalam ekonomi global. Namun, terkadang kita lupa bahwa retail bukan sekadar tentang transaksi jual-beli. Lebih dari itu, retail mencerminkan bagaimana sebuah produk atau layanan dihadirkan kepada pasar. Dalam era di mana pengalaman pelanggan menjadi kunci, retail memiliki peran penting dalam menciptakan kesan yang tak terlupakan bagi konsumen. Namun, apa sebenarnya yang membuat retail begitu memikat dan selalu mengundang kita untuk kembali?
Mungkin kita sering mendengar bahwa retail adalah seni memenuhi kebutuhan konsumen. Namun, di balik kata-kata itu, ada cerita yang lebih dalam tentang bagaimana sebuah merek dapat mengubah pandangan kita terhadap dunia konsumsi. Dari konsep yang sederhana hingga inovasi yang revolusioner, retail terus bergerak maju, menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pelanggan. Inilah yang membuat retail menjadi sebuah perjalanan yang penuh makna, di mana setiap detiknya bernilai untuk dinikmati dan dipelajari.
Berikut ini telah ulas lebih mendalam tentang pengertian retail, karakteristik, dan jenis-jenisnya, Rabu (15/5/2024).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pengertian Retail Menurut Para Ahli
Pengertian retail merupakan konsep yang penting dalam dunia bisnis, mencakup sejumlah definisi yang beragam namun secara umum mengarah pada aktivitas bisnis yang bertujuan menambah nilai barang dan jasa yang ditawarkan kepada konsumen akhir untuk digunakan dalam konsumsi pribadi atau keperluan rumah tangga.
1. Levy dan Weitz (2001: 8)
Levy dan Weitz menggambarkan retail sebagai suatu rangkaian aktivitas bisnis yang melibatkan peningkatan nilai barang dan jasa yang dijual kepada konsumen untuk penggunaan pribadi atau keperluan rumah tangga. Pendekatan ini menekankan pada upaya meningkatkan nilai tambah dari produk atau layanan yang disediakan kepada konsumen akhir.
2. Berman dan Evans (2001: 3)
Berman dan Evans menyoroti retail sebagai usaha bisnis yang fokus pada pemasaran barang dan jasa kepada konsumen akhir untuk keperluan pribadi dan rumah tangga. Mereka menekankan bahwa produk yang ditawarkan dalam retailing mencakup berbagai jenis barang, layanan, atau kombinasi keduanya, dengan tujuan memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
3. Kotler (2000: 502)
Kotler menjelaskan retail sebagai kegiatan penjualan eceran yang melibatkan semua proses penjualan barang atau jasa kepada konsumen akhir untuk penggunaan pribadi, bukan untuk kebutuhan bisnis. Pendekatan ini menggarisbawahi pentingnya memahami dan memenuhi kebutuhan individual konsumen dalam konteks pemasaran eceran.
4. Gilbert (2003: 6)
Gilbert mengartikan retail sebagai segala bentuk usaha bisnis yang secara langsung mengarahkan upaya pemasaran untuk memuaskan konsumen akhir, dengan fokus pada organisasi penjualan barang dan jasa sebagai inti dari sistem distribusi. Definisi ini menekankan peran retail dalam menyediakan akses langsung kepada konsumen untuk memperoleh produk atau layanan yang mereka inginkan.
5. William R. Davidson dkk (1988)
William R. Davidson dkk mengemukakan bahwa retail melibatkan penawaran barang dan jasa dalam jumlah yang kecil, sehingga dapat dijangkau oleh konsumen individual atau kebutuhan keluarga. Pendekatan ini menekankan skala penjualan yang bersifat personal dan dekat dengan konsumen akhir.
Dengan demikian, pengertian retail mencakup berbagai aspek yang melibatkan peningkatan nilai, pemasaran langsung kepada konsumen akhir, pemenuhan kebutuhan individu, dan skala penjualan yang bersifat personal dan dekat dengan konsumen.
Advertisement
Karakteristik Retail
Karakteristik dalam dunia retailing meliputi beberapa aspek penting yang mempengaruhi cara bisnis tersebut beroperasi. Dalam penelitian yang dikutip oleh Berman dan Evans (2001) dari Universitas Negeri Yogyakarta, terdapat tiga karakteristik utama yang menjadi fokus dalam memahami dinamika retailing:
1. Small Average Sale
Salah satu karakteristik utama dari retailing adalah pola penjualan dengan rata-rata transaksi yang relatif kecil. Hal ini disebabkan oleh sasaran utama dari bisnis retail yang adalah konsumen akhir yang cenderung melakukan pembelian dalam jumlah kecil. Dalam konteks ini, penting bagi para pelaku bisnis retail untuk memahami pola belanja konsumen mereka dan menyediakan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
2. Impulse Purchase
Karakteristik lainnya yang menjadi ciri khas retailing adalah adanya pembelian impulsif. Mayoritas pembelian dalam lingkungan retailing terjadi tanpa perencanaan yang matang dari konsumen. Fenomena ini menjadi fokus strategi pemasaran dalam upaya memaksimalkan penjualan dengan cara memanfaatkan momen impulsif konsumen untuk menghasilkan transaksi yang lebih banyak dan meningkatkan pendapatan.
3. Popularity of Stores
Keberhasilan dalam bisnis retailing sangat terkait erat dengan popularitas dan citra dari toko atau perusahaan tersebut. Semakin dikenal suatu toko atau merek, maka semakin tinggi pula tingkat kunjungan konsumen yang pada akhirnya berdampak positif pada pendapatan. Oleh karena itu, upaya membangun citra yang positif dan meningkatkan kepopuleran toko atau merek merupakan strategi penting dalam mengoptimalkan kinerja retailing.
Melalui pemahaman yang mendalam terhadap karakteristik-karakteristik ini, pelaku bisnis retail dapat mengembangkan strategi yang lebih efektif dalam menjalankan operasional mereka, meningkatkan daya tarik kepada konsumen, dan mengoptimalkan kinerja bisnis secara keseluruhan.
Jenis-Jenis Retail
Memahami retail adalah bisnis menjual produk atau jasa kepada konsumen yang digunakan sendiri atau tidak dijual lagi. Apa saja jenis-jenis retail? Masih melansir sumber penelitian yang sama, ini tiga jenis retail yang perlu diketahui.
1. Pengecer Toko (Store Retailing) yang termasuk dalam kategori ini adalah:
- Specialty Store (Toko Khusus)
Toko spesial yang menjual lini produk sempit dengan suatu ragam barang yang terdapat di dalam lini tersebut. Dalam hal ini, retailer mencoba untuk melayani konsumen dari satu atau sejumlah kecil segmen pasar dengan cara menyediakan produk-produk khusus.
- Toko Serba Ada (Department Store)
Lembaga eceran yang menawarkan berbagai macam lini produk dengan mutu pilihan. Biasanya toko seperti ini mempunyai volume usaha yang besar, kondisi keuangannya lebih kuat, dan badan hukumnya berbentuk perseroan terbatas atau paling tidak berbentuk CV.
- Toko Kebutuhan Sehari-hari (Convenience Store)
Toko yang relatif kecil dan terletak di daerah pemukiman atau di jalur high traffic, memiliki jam buka yang panjang (24 jam) selama tujuh hari dalam seminggu, dengan tingkat perputaran yang tinggi dan menjual lini produk convenience yang terbatas seperti minuman, makanan ringan, permen, rokok, dll.
- Pasar Swalayan (Supermarket)
Toko dengan operasi relatif besar, berbiaya rendah, margin rendah, volume tinggi. Swalayan dirancang untuk melayani semua kebutuhan konsumen seperti produk-produk bahan makanan, daging, ikan segar, sayur, buah buahan, minuman kaleng, cucian, dan produk-produk perawatan rumah tangga.
- Toko Diskon (Discount Store)
Toko yang menjual secara reguler barang-barang standar dengan harga lebih murah karena mengambil marjin yang lebih rendah dan menjual dengan volume yang lebih tinggi.
- Pengecer Potongan Harga (Off-Price Retailers)
Pengecer yang membeli pada harga yang lebih rendah daripada harga grosir dan menetapkan harga pada konsumen lebih rendah daripada harga eceran.
- Toko Super (Superstore)
Kombinasi dari supermarket dan discount store (toko yang menyediakan sejumlah besar barang (full line product) dengan harga murah.
- Ruang Pamer Katalog (Catalog Show-Room)
Toko yang menjual cukup banyak pilihan produk-produk dengan marjin tinggi, perputarannya cepat, bermerek dengan harga diskon.
Advertisement
Jenis-Jenis Retail Selanjutnya
2. Penjualan Eceran Bukan Toko (Non-Store Retailing), yang termasuk pengecer bukan toko adalah:
- Penjualan Langsung (Direct Selling)
Merupakan bentuk penjualan yang telah ada dari berabad-abad yang lalu dimulai dari pedagang keliling yang berkembang menjadi industri yang menjual produknya dari rumah ke rumah dan dari kantor ke kantor.
- Pemasaran Langsung (Direct Marketing)
Pemasaran ini berawal dari penawaran lewat surat dan katalog. Seiring perkembangan zaman, pemasaran ini sekarang mencakup berbagai cara untuk menjangkau orang. Termasuk didalamnya pemasaran lewat telepon (telemarketing), pemasaran tanggapan langsung lewat televisi (progam home shopping), dan belanja elektronik.
- Mesin penjual otomatis (Automatic Vending)
Perkembangan teknologi berdampak pula pada perkembangan pemasaran. Hal ini dibuktikan dengan munculnya suatu alat penjual otomatis, dimana tidak memerlukan adanya wiraniaga dalam pengoperasiannya.
- Jasa Pembelian (Buying Services)
Merupakan suatu pengecer tanpa toko yang melayani konsumen khusus, biasanya karyawan organisasi-organisasi besar (contoh: sekolah, rumah sakit).
3. Organisasi Pengecer (Retailer Organization), yang termasuk organisasi pengecer adalah:
- Jaringan Sukarela (Voluntary Cooperatif)
Kelompok pengecer independen yang didukung oleh suatu pedagang besar, yang melakukan pembelian borongan dan perdagangan umum.
- Koperasi Pengecer (Retailing Cooperatif)
Pengecer-pengecer independen yang membentuk organisasi pembelian terpusat dan melakukan promosi bersama.
- Koperasi Konsumen (Consumer Cooperatif)
Suatu toko yang dikelola dan dimiliki oleh konsumen yang membentuk suatu komunitas.
- Organisasi Waralaba (Franchise Organization)
Suatu organisasi yang membeli hak untuk mengoperasikan dan memiliki suatu aktivitas bisnis.
- Konglomerat Perdagangan (Merchandising Conglomerate)
Perusahaan yang berbentuk bebas yang menggabungkan beberapa lini dan bentuk eceran yang berbeda-beda di bawah kepemilikan yang terpusat serta menyatukan fungsi distribusi dan manajemen.
- Jaringan Toko Koperasi (Corporate Chain Store)
Dua atau lebih toko yang umumnya dimiliki dan dikontrol, mengerjakan pembelian dan perdagangan yang terpusat dan menjual lini perdagangan yang sama.
Terkini Lainnya
Apa itu Distributor? Berikut Pengertian serta Perbedaanya dengan Supplier, Agen, dan Reseller
Macam Industri di Indonesia dan Penjelasan Lengkapnya
Pramuniaga adalah Pelayan Toko, Ketahui Tugasnya
Pengertian Retail Menurut Para Ahli
1. Levy dan Weitz (2001: 8)
2. Berman dan Evans (2001: 3)
3. Kotler (2000: 502)
4. Gilbert (2003: 6)
5. William R. Davidson dkk (1988)
Karakteristik Retail
1. Small Average Sale
2. Impulse Purchase
3. Popularity of Stores
Jenis-Jenis Retail
1. Pengecer Toko (Store Retailing) yang termasuk dalam kategori ini adalah:
Jenis-Jenis Retail Selanjutnya
2. Penjualan Eceran Bukan Toko (Non-Store Retailing), yang termasuk pengecer bukan toko adalah:
3. Organisasi Pengecer (Retailer Organization), yang termasuk organisasi pengecer adalah:
Retail adalah
Pengertian Retail
Karakteristik Retail
Jenis-Jenis Retail
Konten Timeless
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
7 Potret Gisella Anastasia dan Gempi Liburan di Australia, Ikut Marathon
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
7 Potret Ryana Dea Mendadak Mudik ke Malang, Main ke Pantai dan Gunung Bareng Anak
MPLS Singkatan dari Apa? Pahami Tujuan, Kegiatan, dan Aturannya
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
Diyakini Bawa Nasib Sial, Ini 8 Pantangan Sasi Suro Menurut kepercayaan Masyarakat Jawa
6 Potret Barang Nyeleneh Dijual di Toko Ini Bikin Heran, Pembeli Enggak Tertarik
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
7 Potret Anak Eryck Amaral Sebelum Menikah dengan Aura Kasih, Kini Berusia 10 Tahun
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Digunakan Sunan Gunung Jati sebagai Media Dakwah
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Gempa Batang Jateng Merusak Rumah Warga, Sejumlah Orang Luka-Luka
Ribuan Buruh Geruduk MK-Istana Negara Hari Ini 8 Juli 2024, Soroti PHK hingga Upah Murah
Tidak Tepat Waktu, Ini 3 Zodiak yang Paling Sering Datang Terlambat
Thiago Alcantara Putuskan Gantung Sepatu
Siap-Siap Harga Emas Melonjak Lagi Minggu Ini, Beli atau Tahan?
7 Potret Ryana Dea Mendadak Mudik ke Malang, Main ke Pantai dan Gunung Bareng Anak
Manchester United Dapat Angin Surga dari Buruan Utamanya di Musim Panas 2024
Ganjil Genap Jakarta Senin 8 Juli 2024: Pelat Ganjil Dilarang Melintasi 26 Jalan Ini
Penumpang Terkunci di Bagasi Bus hingga Tak Bisa Bernapas, Selamat Berkat Kirim Pesan Singkat
Hoaks Terkini Pembagian Hadiah dari Bank, Simak Daftarnya Biar Tak Jadi Korban Kejahatan Siber
Festival Musik Tradisi Indonesia Digelar di Lampung, Kenalkan Budaya Lokal
Naura Ayu dan Fadi Alaydrus Berbagi Kesan Jelang Rilis My Nerd Girl Season 3 Di Vidio
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Mahfud MD: KPU Kini Tak Layak Jadi Penyelenggara Pilkada
Peluang Pertumbuhan Kinerja Saham di Tengah Tantangan Harga Komoditas