, Jakarta Setelah menjadi misteri selama hampir 300 tahun lamanya, para ilmuwan akhirnya menemukan jawaban atas rasa penasaran orang hampir di seluruh dunia tentang putri duyung. Penemuan mumi putri duyung berukuran 12 inci yang telah berusia berabad-abad.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari The Sun, Selasa (21/2/2023), makhluk itu sebenarnya adalah bahan buatan manusia yang terbuat dari kertas, kain, dan kapas. Diketahui bahwa makhluk itu diduga ditemukan di Samudra Pasifik, lepas pantai pulau Shikoki Jepang antara tahun 1736 dan 1741.
'Makhluk' yang disembah oleh penduduk setempat (Jepang) itu disimpan di sebuah kuil di kota Asakuchi selama kurang lebih 40 tahun. Dengan gigi runcing, dua tangan dan rambut di kepala dan dahinya, ia memiliki penampilan manusia yang menakutkan. Namun di bagian bawah terlihat seperti binatang yang merupakan ikan dan dianggap sebagai putri duyung.
Penduduk setempat dikatakan telah menyembah 'makhluk' misterius itu selama bertahun-tahun dan percaya bahwa ia akan memberikan keabadian kepada siapa saja yang mencicipi dagingnya.
Video sosok menyerupai putri duyung muncul di pantai viral di media sosial
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Buatan manusia akhir tahun 1800-an
![Misteri Putri Duyung Diduga Terungkap, Ternyata Buatan Manusia Tahun 1800-an](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/pwByoT6DJKEhaMMz7EeIM9vVLk8=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4331756/original/042060200_1676970309-duyung.jpg)
Kepala Kozen Kuida mengatakan kepada surat kabar Jepang, The Asahi Shimbun bahwa mereka juga menggunakan kesempatan itu untuk menyembah dia. Hal itu dapat dipahami karena dengan harapan dapat membantu mengurangi jumlah orang yang terinfeksi virus Covid-19 saat itu.
Namun, semuanya terungkap ketika para peneliti dari Universitas Sains dan Seni Kurashiki mengambil sampel untuk pengujian dan pemindaian tomografi komputer (CT) tahun lalu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 'makhluk' tersebut merupakan bahan buatan yang diproduksi oleh manusia pada akhir tahun 1800-an.
Para ilmuwan mengatakan bagian bawah tubuh berasal dari ekor ikan, tetapi percaya itu adalah tambahan buatan manusia. Peneliti menemukan bahwa rahang dan giginya diambil dari ikan, sedangkan rambut di kepalanya berasal dari mamalia.
Advertisement
Putri duyung dan legenda Jepang
![Misteri Putri Duyung Diduga Terungkap, Ternyata Buatan Manusia Tahun 1800-an](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KZbC0ODgsbxA1WU3T5gUAmg_p84=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4331757/original/049158800_1676970309-a.jpg)
Sementara itu, masyarakat cerita rakyat Okayama, Hiroshi Kinoshita mengatakan, 'makhluk' itu kemungkinan memiliki arti penting dalam kepercayaan mereka. Kepala Kozen Kuida juga mengatakan, dilanjutkan dengan ibadah yang dilakukan warga setempat.
"Putri duyung Jepang memiliki legenda keabadian. Dikatakan jika kamu makan daging putri duyung, kamu tidak akan mati selamanya. Ada legenda di banyak bagian Jepang bahwa seorang wanita secara tidak sengaja memakan daging putri duyung dan hidup selama 800 tahun," klaimnya, dilansir dari The Sun.
Dia percaya itu diproduksi sekitar periode Edo, era sejarah Jepang yang berlangsung dari 1603 hingga 1867. Ia juga berpikir kalau 'makhluk' itu dibuat untuk diekspor ke Eropa selama periode Edo.
"Legenda putri duyung terus hidup di Eropa, Cina, dan Jepang di seluruh dunia. Jadi saya bisa membayangkan orang-orang pada waktu itu juga sangat tertarik dengan itu," tambahnya.
Terkini Lainnya
Viral Penampakan Diduga Putri Duyung Tertangkap Kamera di Pantai Latulahat Ambon
6 Wisata Segitiga Bermuda yang Tengah Viral, Simak Sejarah dan Misterinya
Mengundang Tanya, Ini 6 Objek Misterius yang Ditemukan di Bawah Laut
Buatan manusia akhir tahun 1800-an
Putri duyung dan legenda Jepang
Jepang
Misteri Dunia
Putri Duyung
Misteri Putri Duyung
Buatan Manusia
Zaman Edo
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
6 Raja Tambang Batu Bara di Indonesia, Jumlah Kekayaannya Tak Berseri
7 Momen Baby Shower Shanju Istri Jonathan Christie Bareng Sahabat Eks JKT48
7 Potret Terbaru Mahalini Diduga Lakukan Operasi Hidung, Penampilan Jadi Sorotan
Virus West Nile Beserta Gejala dan Pencegahannya, Kini Merebak di Israel
8 Manfaat Buah Lontar untuk Kesehatan Tubuh, Baik Bagi Sistem Pencernaan
6 Nama Nyeleneh Pakai Bahasa Inggris Ini Maknanya Bikin Dahi Berkerut
6 Potret Ussy Sulistiawaty dan Anak di Momen Libur Sekolah, Elea Curi Perhatian
5 Surat Ucapan Terima Kasih untuk Kakak OSIS, Lucu dan Menyentuh Hati
7 Potret Kimmy Jayanti dan Greg Nwokolo Liburan di Jepang, Anak Tampil Gaya Pakai Kimono
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
Bos Hutama Karya: Korupsi Pengadaan Tanah Tak Gunakan Dana PMN
Mahasiswa Unesa Peraih Medali AUG 2024 Diganjar Beasiswa dan Bebas Skripsi
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 21.30 WIB, Simak Sinopsisnya
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Jadi Menkeu Baru Inggris, Rachel Reeves Bocorkan Rencana Pulihkan Ekonomi
Kaesang Pangarep: Harusnya PKS Usung Kadernya Sendiri Jadi Cagub Jakarta
70 Persen Ibu Hamil Konsumsi Kental Manis, YAICI: Itu Bukan Susu
Sirkuit Mandalika Gelar Balap Mobil Radical Perdana Oktober 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024