, Jakarta Jangkrik adalah serangga yang memiliki suara khas. Suaranya sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang Indonesia. Pasalnya, suara jangkrik yang khas biasa terdengar meramaikan suasana yang tenang di persawahan.
Faktanya suara jangkrik tersebut berasal dari jangkrik jantan. Suara jangkrik jantan tersebut bertujuan untuk menarik jangkrik betina. Jangkrik merupakan salah satu pakan ikan dan reptil yang mudah didapatkan.
Jangkrik adalah serangga omnivora yang memiliki banyak manfaat. Tidak heran banyak orang tertarik dalam beternak serangga satu ini. Apalagi, cara ternak jangkrik juga tidak sulit sehingga kamu bisa menerapkannya dengan mudah
Advertisement
Berikut rangkum dari berbagai sumber, Jumat (13/1/2023) tentang jangkrik.
Mengenal Lebih Dekat Dengan Komunitas Jangkrik Kuliner
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Jangkrik
![Ilustrasi jangkrik hitam dari famili Gryllus atau true crickets (Wikimedia / Creative Commons)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Ek3zueXrCwlzV-9RXoTJJTptIdk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2696558/original/048444100_1547191478-Ilustrasi_jangkrik_hitam__Wikipedia_Creative_Commons_.jpg)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), jangkrik adalah serangga yang biasa hidup di tanah (sawah), berwarna cokelat atau hitam, bersayap 2 pasang, dan mengeluarkan bunyi “krik krik”. Jangkrik adalah hewan yang berasal dari keluarga Gryllidae, salah satu anggota kelas insekta atau serangga.
Jangkrik adalah hewan yang berkerabat dekat dengan belalang, memiliki tubuh silindris, kepala hampir bulan, dan sungut panjang seperti benang. Jangkrik terkenal dengan suaranya yang khas, di mana suara tersebut dikeluarkan oleh jangkrik jantan untuk menarik jangkrik betina. Suara jangkrik ini semakin keras dengan naiknya suhu sekitar.
Kebanyakan, jangkrik tinggal di antara rerumputan, namun ada pula jenis-jenis jangkrik lainnya yang hidup di semak-semak, dan sebagian lagi di atap tajuk pepohonan. Jangkrik juga hidup di tanah dan gua. Ada juga jangkrik yang menggali lubang-lubang yang dangkal ataupun dalam di tanah, ada pula yang hanya bersembunyi di balik tumpukan batu atau kayu lapuk.
Di Indonesia terdapat lebih dari 100 jenis jangkrik, dan spesies yang paling banyak dibudidayakan adalah Gryllus Mitratus dan Gryllus testaclus dari genus Gryllus.
Advertisement
Cara Ternak Jangkrik untuk Pemula
![Menjanjikan, Budidaya Jangkrik Pakan Burung](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Z3ppn9KD2WxOlGOlIjxxUTntyNU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4217596/original/013460800_1667813829-budidaya_jangkrik-Herman_7.jpg)
Tentukan Lokasi Kandang
Cara ternak jangkrik yang pertama yaitu menentukan lokasi kandang yang tepat. Kamu perlu mengetahui lingkungan yang disenangi jangkrik, yaitu lingkungan yang tenang, sunyi, dan teduh, serta mendapat sirkulasi udara yang baik untuk penyesuaian suhu ruangan.
Hindari Lokasi yang ramai dan bising seperti pasar atau jalan raya. Lingkungan yang jauh dari kegiatan manusia sangat digemari oleh jangkrik. Ruangan tempat ternak jangkrik tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung namun jauh dari pepohonan agar dapat menyerap panas matahari secara bebas. Syarat lainnya adalah lingkungan ternak jangkrik harus jauh dari kandang ayam atau hewan lain yang dapat memangsa jangkrik.
Siapkan Kandang
Setelah itu, kamu perlu menyiapkan kandang jangkrik. Untuk membuat kandang jangkrik, buat kotak dari papan atau tripleks dengan rangka dari kayu kaso atau kayu reng. Kotak tersebut dapat berukuran panjang 100 cm, lebar 60 cm dan tinggi 30-40 cm. Gunakan lem pada setiap sambungan dan sudut kotak agar jangkrik yang baru menetas tidak keluar lewat celah sambungan karena ukuran jangkrik baru menetas sangat kecil.
Untuk bagian permukaan atas harus bisa dibuka tutup dengan menggunakan engsel, sedangkan pada sisi depan dan belakang diberi lubang ventilasi dengan ukuran lubang ventilasi 50 x 7 cm, posisi lubang sekitar 10 cm dari atas. Ventilasi yang sudah dibuat lalu ditutup dengan kasa kawat ukuran halus agar jangkrik kecil tidak bisa kabur, pada sisi pinggir diberi celah atau cantelan untuk pegangan dalam mengangkat atau menggeser peti.
Pada sekeliling sisi bagian dalam, kira-kira 10 cm dari atas, berikan isolasi plastik agar jangkrik tidak merayap ke atas dan juga pasang kaki-kaki pada keempat sudut peti, kira-kira tingginya 10 cm. Keempat kaki-kaki tersebut nanti akan diberi mangkuk yang diisi air atau cairan lain untuk mencegah hama seperti semut masuk ke dalam kandang. Kandang jangkrik harus diletakkan di tempat yang gelap dan jauh dari kegaduhan.
Cara Ternak Jangkrik untuk Pemula
![Menjanjikan, Budidaya Jangkrik Pakan Burung](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/QQs220EbxZFYvap9Zp7RnWIja-E=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4217592/original/099994700_1667813825-budidaya_jangkrik-Herman_3.jpg)
Pembibitan
Cara ternak jangkrik selanjutnya yaitu proses pembibitan. Bibit jangkrik haruslah yang sehat, tidak sakit, tidak cacat, dan umurnya sekitar 10-20 hari. Calon induk jangkrik yang baik adalah jangkrik-jangkrik yang berasal dari tangkapan alam bebas, karena biasanya memiliki ketahanan tubuh yang lebih baik.
Ciri-ciri calon indukan jangkrik yang bagus adalah sungut atau antenanya masih panjang, seluruh anggota badan masih lengkap, bisa melompat jauh dan gesit, serta badannya berwarna mengkilap. Induk jantan mengeluarkan derikan yang keras. Permukaan sayap atau punggungnya bergelombang dan kasar. Sementara induk betina ada ovipositor pada bagian ekornya di bagian tengah dan ukurannya besar. Selain itu, jangan pilih jangkrik yang bila dipegang mengeluarkan cairan, baik dari mulut maupun duburnya.
Cara membedakan jangkrik jantan dan betina yang paling mudah adalah melihat ekornya. Jangkrik jantan hanya memiliki dua helai ekor sedangkan betina terlihat memiliki 3 helai ekor, yang mana ekor bagian tengah adalah ovipositor.
Pengembangbiakan
Tempat untuk pengembangbiakan atau mengawinkan jangkrik sebaiknya terpisah dengan tempat pembesaran anakan. Kondisi kandang untuk mengawinkan sebaiknya dibuat mirip dengan habitat jangkrik di alam. Dinding kandang bisa diolesi tanah liat, semen putih serta diberi daun-daun kering, seperti daun jati, daun pisang, atau serutan kayu. Jangkrik yang akan dikawinkan harus berasal dari spesies yang sama. Bila indukan jantan dan betina berbeda spesies, perkawinan tidak akan terjadi.
Untuk mengawinkan jangkrik, masukkan indukan betina dan jantan dengan perbandingan 10:2. Dalam kandang perkawinan, siapkan bak pasir atau tanah sebagai tempat peneluran. Selama masa perkawinan, jangkrik jantan akan mengeluarkan suara derik terus menerus. Jangkrik betina yang telah dibuahi akan bertelur. Telur biasanya diletakkan dalam pasir atau tanah.
Telur jangkrik akan menetas setelah 7-10 hari, terhitung sejak perkawinan. Maksimal 5 hari setelah induk betina bertelur (sebelum menetas), pisahkan telur-telur tersebut. Hal ini untuk menghindari induk memakan telurnya sendiri.
Pemeliharaan dan Pembesaran
Pada proses pembesaran, jangkrik diberi pakan yang cukup baik. Pakan tersebut dapat berupa pakan pelet buatan Astrik dan sayuran (wortel, gambas, daun katuk, daun pepaya, sawi, dan lainnya). Pemberian sayuran pada jangkrik mengikuti ketentuan berikut, yaitu di masa pertumbuhan hari ke-1 sampai ke-10 sebanyak 2 kali/hari, hari ke-11 sampai ke-30 (1 kali/2 hari) dan masa pertumbuhan lebih dari 30 hari tidak diberi pakan sayur.
Terkini Lainnya
Mengenal Jangkrik
Cara Ternak Jangkrik untuk Pemula
Tentukan Lokasi Kandang
Siapkan Kandang
Cara Ternak Jangkrik untuk Pemula
Pembibitan
Pengembangbiakan
Pemeliharaan dan Pembesaran
Jangkrik adalah
Cara Ternak Jangkrik
jangkrik
serangga
Ciri-Ciri Jangkrik
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Fuji Usai Eks Manajer Ditangkap, Dulu Dekat Seperti Saudara
4 Resep Daging Age Basah yang Enak dan Empuk, Bumbunya Sedap Meresap
6 Raja Tambang Batu Bara di Indonesia, Jumlah Kekayaannya Tak Berseri
Mengenal Logo OSIS SMA, Ini Makna dan Sejarahnya
Tarif Tol Jakarta Bandung Golongan 1, Wajib Diketahui Warga Ibukota Sebelum Liburan
13 Ide Ice Breaking MPLS Seru, Penghilang Kebosanan Siswa di Masa Orientasi
8 Potret Tedak Siten Azura Anak Atta dan Aurel Hermansyah, Dihadiri Keluarga Besar
6 Nama Nyeleneh Pakai Bahasa Inggris Ini Maknanya Bikin Dahi Berkerut
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
Pegi Setiawan
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Segera Dibebaskan, Pengacara Akan Jemput ke Rutan Polda Jabar
Hakim Putuskan Pegi Setiawan Bebas, Polda Jabar Bakal Cari Pembunuh Vina Sebenarnya?
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Polda Jabar: Hakim Tidak Menyebutkan Ganti Rugi, Hanya Hentikan Penyidikan dan Bebaskan Pegi Setiawan
Berita Terkini
8 Potret Detail Penampilan Salshabilla Adriani saat Akad dan Resepsi Pernikahan
Istri Song Joong Ki, Katy Louise Saunders Hamil Anak Kedua
Seekor Macan Tutul Tertangkap Kamera Pengunjung di Taman Nasional Baluran Situbondo
Semangat Siswa SLB YPAC Jakarta di Hari Pertama Masuk Sekolah
Bobby Nasution Resmi Diusung PKS di Pilgub Sumut 2024
Bank Mandiri Sukses Gelar Mandiri Jogja Marathon 2024 dengan Segudang Inisiatif Ramah Lingkungan
Selain Pernikahan dan Kehamilan, Ash Island dan Chanmina Juga Umumkan Tetap Berkarier dan Janji Jadi Orangtua yang Keren
2 Crosser Astra Honda Raih Poin di MXGP Indonesia 2024
Satgas Damai Cartenz Tangkap KKB Basoka Lawiya, Ini Jejak Kejahatannya
Jokowi Sebut Prabowo Bakal Jalankan Rekomendasi BPK soal APBN, Apa Itu?
Cek Fakta: Tidak Benar Video Garam Beryodium Mengandung Serbuk Kaca
Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 13 5G dan Harganya, Mulai Rp 2 Jutaan
Cerita Mohammad, Warga Gorontalo yang Sukses Usaha Pentol Telur
Tak Sabar Menanti Anggota Keluarga Baru, Jessica Iskandar Siapkan Kamar Khusus Bayi