, Jakarta - Hormon dalam tubuh Anda berperan penting dalam banyak hal, mulai dari mengatur gairah seksual hingga memengaruhi tingkat stres yang Anda rasakan.
Ada juga banyak pembicaraan tentang "perut hormonal", yakni gagasan tentang peningkatan berat badan di area perut karena ketidakseimbangan hormon.
Baca Juga
Memang benar bahwa hormon dapat mempengaruhi berat badan. Menurut dokter obesitas dan peneliti klinis di Massachusetts, Amerika Serikat, Fatima Cody Stanford, fluktuasi hormon memainkan peran yang signifikan dalam berat badan wanita sepanjang hidup.
Advertisement
"Pergeseran hormon selama tahap kehidupan tertentu dalam hidup dapat mempengaruhi sinyal rasa lapar dalam tubuh," kata Stanford, sebagaimana dilansir Women’s Health.
Dia menguraikan bahwa terdapat tiga waktu utama di mana Anda mungkin melihat perubahan berat badan yaitu saat pertama kali memulai menstruasi, hamil, dan menopause atau batas akhir masa reproduksi seorang wanita ditandai dengan berhentinya menstruasi.
Pengaruh Hormon dalam Memberi Sinyal Rasa Lapar
Ahli gizi dan penulis The Little Book of Game-Changers, Jessica Cording, menjelaskan beberapa hormon telah dikaitkan dengan peningkatan berat badan.
“Hormon stres kortisol, estrogen, insulin, serotonin, melatonin, dan testosteron dapat mempengaruhi rasa lapar atau memberi sinyal kepada tubuh untuk menahan berat badan,” kata Cording.
Stanford menambahkan bahwa ada hormon-hormon wanita seperti estradiol dan progesteron yang dapat memengaruhi berat badan.
Hormon-hormon ini berinteraksi dengan hormon lapar seperti ghrelin, yang memberi tahu kita untuk makan, dan leptin, membantu kita merasa kenyang untuk memengaruhi perilaku makan dan penyimpanan lemak dalam tubuh.
Sementara itu, ahli bedah bariatrik dan direktur medis Memorial Care Surgical Weight Loss Center di Orange Coast Medical Center di Fountain Valley, California, Mir Ali, menyebutkan bahwa hubungan antara hormon dan berat badan itu rumit, dan penurunan berat badan tidak sesederhana mengatur bahan kimia kecuali Anda memiliki kondisi seperti hipotiroidisme.
Lantas, apa itu diet Hormon dan apa saja tahapannya?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Apa Manfaat Diet Hormon?
Apa saja manfaat yang bisa didapatkan dari diet Hormon bagi tubuh?
Diet Hormon adalah rencana makan yang ditulis oleh dokter naturopati, Natasha Turner, dalam buku Diet Hormon: Program 3 Langkah untuk Membantu Anda Menurunkan Berat Badan, Meningkatkan Kekuatan, dan Hidup Lebih Muda Lebih Lama.
Turner percaya bahwa mengatur hormon dalam tubuh dapat membantu menurunkan berat badan.
Dalam bukunya, dia menyarankan untuk melakukan detoksifikasi antiinflamasi, mengonsumsi suplemen nutrisi, berfokus pada olahraga, tidur yang cukup, mengelola stres, dan menggunakan produk perawatan kulit yang aman dan alami untuk membantu mengatur hormon.
Turner juga mengatakan bahwa tubuh mencoba memberi sinyal jika hormon Anda rusak, seperti ketika Anda mengidam gula pada sore hari, sakit kepala kronis, dan kekurangan energi.
Advertisement
Tiga Tahapan Diet Hormon
Diet Hormon adalah program tiga langkah yang dirancang untuk dijalankan selama enam minggu.
Pada tahap pertama, selama dua minggu Anda akan menjalani detoks dengan menghindari makanan seperti gluten, susu, alkohol, sebagian besar minyak, kafein, kacang-kacangan, gula, pemanis buatan, daging merah, dan buah jeruk.
Diet ini mendorong untuk mengonsumsi biji-bijian tanpa gluten, banyak sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, unggas, ikan, telur, susu nabati, serta produk susu dari kambing atau domba.
Pada saat yang sama, Anda harus mengonsumsi suplemen seperti probiotik, kunyit, dan minyak ikan.
Pada tahap kedua, Anda mulai menambahkan kembali beberapa makanan ke dalam diet Anda dan memperhatikan respons tubuh Anda, kata Cording.
Anda juga diharuskan menghindari sirup jagung tinggi fruktosa, produk yang bukan organik, ikan yang tinggi kandungan merkuri (seperti: sea bass, ikan mackerel, dan tuna), kismis, kurma, kacang-kacangan, makanan olahan, biji-bijian olahan, dan makanan yang mengandung nitrat.
Pada tahap ketiga, Anda disarankan untuk melanjutkan fase kedua sambil fokus pada latihan kardio dan kekuatan.
Apakah Diet Hormon Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Tidak ada bukti ilmiah langsung yang menghubungkan diet Hormon dengan penurunan berat badan atau menunjukkan bahwa diet ini dapat memengaruhi hormon.
Namun, para ahli mengatakan beberapa konsep dalam diet ini dapat membantu menurunkan berat badan.
Menurut Stanford, salah satunya adalah lebih baik mengonsumsi makanan yang minim proses.
“Namun, jika Anda hanya mengikuti diet selama enam minggu, kemungkinan berat badan yang turun akan kembali saat Anda mulai makan seperti biasanya. Jadi, jika Anda berkomitmen pada diet yang cocok untuk Anda, Anda harus melanjutkannya," Stanford menjelaskan.
Menurut Ahli, diet Hormon sangat mirip dengan diet lain yang berhasil dengan mengurangi konsumsi gula dan karbohidrat serta tetap mengonsumsi makanan organik dan lebih sehat.
Secara keseluruhan, menurutnya panduan nutrisi dalam diet ini aman bagi orang dewasa yang sehat.
"Saya tidak melihat ada yang salah dengan diet Hormon, tetapi saya tidak melihat bagaimana itu akan memiliki efek signifikan pada hormon,” ungkapnya.
Terkini Lainnya
Amanda Rawles Mengaku Jerawatan Sejak Usia 17 Tahun, Ungkap Rahasia Perawatan Skincare Rutin Pagi dan Malam
Pengakuan Sharena Delon Siklus Menstruasi Kacau Usai Melahirkan Anak Kedua, Ada Perubahan Hormon
Pengaruh Hormon dalam Memberi Sinyal Rasa Lapar
Apa Manfaat Diet Hormon?
Tiga Tahapan Diet Hormon
Apakah Diet Hormon Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
hormon
Diet
diet hormon
Berat Badan
Rekomendasi
Pengakuan Sharena Delon Siklus Menstruasi Kacau Usai Melahirkan Anak Kedua, Ada Perubahan Hormon
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
DBD di Indonesia Mengganas, Vaksinasi Jadi Senjata Bagi Dunia Melawan Demam Berdarah Dengue
3 Kondisi Medis yang Bikin Anak Tak Boleh Dikhitan
Hepatitis pada Anak, Ini Penyebab dan Pencegahan yang Orangtua Wajib Tahu
Efek Samping Obat-obatan Terhadap Pertumbuhan Rambut
Gejala Awal Hepatitis pada Anak Sering Disepelekan, Apa Saja?
Jemaah Haji yang Baru Tiba di Tanah Air Dianjurkan Jaga Kebugaran dengan Olahraga Ringan
Waspada ISPA, Ini 5 Fakta Mengejutkan tentang Polusi Udara di Dalam Rumah
Liburan Sekolah Banyak Anak Jalani Sunat, Adakah Usia Terbaik untuk Khitan?
Cara Menyimpan Nomor Ponsel Orang yang Ditaksir Bisa Tunjukkan Potensi Hubungan
8 Masalah Organ Reproduksi yang Wajib Diwaspadai, Segera Cek dan Jangan Tunggu Sakit!
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
Cara Hemat Menyembuhkan Lampu DRL Pajero Sport yang Menguning
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar
Ini Alasan Gibran Ditemani Raffi Ahmad Blusukan di Jakarta
Top 3: Kenali Sleep Latency, Cara Agar Bisa Tidur Nyenyak
Muhadjir Setuju Mahasiswa Bayar Kuliah Pakai Pinjol, Asal Resmi Kenapa Tidak?
Menkes Budi Ungkap Alasan Datangkan Dokter Asing: Demi Selamatkan Lebih Banyak Bayi
Generasi Sandwich Adalah Penanggung Tiga Generasi, Ini Penyebab dan Cara Memutusnya
Manisnya Kahiyang Ayu Berkebaya Janggan Dampingi Bobby Nasution di Perayaan HUT Kota Medan
Top 3 Berita Bola: Bukan Lionel Messi atau Ronaldo, 5 Pemain Ini Jadi Kandidat Kuat Peraih Ballon d'Or 2024
Utang Global Sentuh USD 91 Triliun, Negara Ini Menanggung Beban Terberat
Siswi SMK di Mesuji Lampung Tewas Mengenaskan, Pelakunya Ternyata...
Pengakuan Ayu Ting Ting Setelah Batal Nikah dengan Muhammad Fardhana: Pelukan Bilqis Ringankan Bebanku
Hoaks Terkini Pembagian Hadiah yang Mencatut BRI, Simak Daftarnya Biar Tak Tertipu
PKB Akui Ida Fauziyah Potensial Jadi Cawagub Anies, Tapi Ingin Fokus DPR