, Jakarta - Menjaga kebersihan vagina menjadi upaya penting untuk dapat terhindar dari kuman penyebab penyakit. Namun, tak jarang beberapa wanita masih kebingungan dan membersihkannya dengan cara yang justru kurang tepat.
Padahal membersihkan vagina ternyata dapat dilakukan dengan begitu mudah. Dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS EMC Sentul, Ruswantriani mengungkapkan bahwa daerah vagina tidak membutuhkan cara khusus untuk dibersihkan.
"Sebenarnya kalau untuk perawatan khusus vagina itu enggak mesti ya, karena bagaimanapun kita tahu bahwa daerah bawah itu memang daerah yang kotor," ujar dokter yang akrab disapa Tria dalam acara Healthy Monday bersama dan EMC Healthcare ditulis Selasa, (20/12/2022).
Advertisement
"Memang selalu tertutup celana dalam, lembap, banyak bulu. Jadi memang dia bukan daerah steril. Perawatannya enggak perlu yang macam-macam," tambahnya.
Tria menjelaskan, merawat vagina sebenarnya cukup dilakukan layaknya kebersihan sehari-hari. Mulai dari penggunaan celana dalam yang tepat hingga membasuhnya dengan air.
"Gunakan pakaian dalam yang memang kita sarankan bahannya adalah katun. Ganti, jangan biarkan lembab. Kemudian kalau cebok, dikeringkan. Arah ceboknya dari depan ke belakang. Sudah, itu saja. Kalau ada keluhan diperiksakan," kata Tria.
Salah satu dampak dari tidak menjaga kebersihan vagina sendiri yang paling umum adalah keputihan. Meski ada keputihan yang sehat, ada pula jenis keputihan lain yang disebabkan oleh jamur. Alhasil, vagina bisa terasa gatal dan nyeri.
Bagaimana menghilangkan jerawat vagina dengan cara medis? Yuk, kita cek video di atas!
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Keputihan Akibat Jamur dan Keputihan Normal
![7 Macam Bau Vagina dan Artinya Bagi Kesehatan Reproduksi Wanita](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uenv-qkXP_DAGgcEoA8QhhlZWz4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3578903/original/094896800_1632223104-pexels-cliff-booth-6590854.jpg)
Tria mengungkapkan bahwa keputihan akibat jamur biasanya memiliki tanda yang khas. Tanda itu berupa gatal di area vagina. Serta, dapat dilihat berdasarkan warna dan teksturnya.
Keputihan yang disebabkan oleh jamur biasanya akan muncul dengan warna putih susu dan teksturnya yang tidak padat maupun cair, namun berkerak seperti susu basi.
"Itu biasanya ada keluhan gatal, karena itu khas keputihan karena jamur. Bentuknya seperti kerak-kerak susu basi. Jadi memang kalau (mengalami keputihan) yang konsistensinya berubah, sebaiknya juga diperiksakan," ujar Tria.
Sebelumnya, Tria turut menjelaskan soal keputihan normal dan tidak normal. Keputihan yang normal biasanya akan muncul menjelang periode menstruasi, sesudah menstruasi, atau menjelang masa subur.
"Masa subur itu kira-kira dua minggu dari pertama haid, itu biasanya akan keputihan. Tapi kalau memang keputihannya sudah gatal, berbau, berubah warna, kita mesti aware. Bau busuk, itu kita mesti curiga ini ada sesuatu. Pergilah ke dokter untuk periksa," kata Tria.
Advertisement
Jangan ke Dokter Kandungan Hanya Pas Hamil
![Ilustrasi dokter](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/9Ln5XdyU1Biv2BklVq_BuDchF98=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4146709/original/021982300_1662353334-pexels-pixabay-40568.jpg)
Lebih lanjut Tria mengungkapkan bahwa apapun keluhan terkait kesehatan reproduksi yang muncul sebaiknya dikonsultasikan pada dokter. Jangan hanya ke dokter kandungan saat tengah program hamil maupun saat kehamilan saja.
"Keluhan-keluhan yang dirasakan enggak nyaman, itu lebih baik diperiksakan. Kadang-kadang orang itu kalau pergi ke dokter kandungan itu pas hamil saja. Kalau sudah enggak hamil, dia malas pergi ke dokter kandungan," ujar Tria.
"Padahal urusannya bukan hanya hamil. Urusan lain juga ada untuk kesehatan alat reproduksi perempuan lainnya," tambahnya.
Memeriksakan kesehatan reproduksi pun bisa dilakukan secara mandiri lewat memerhatikan berbagai tanda. Pemeriksaan ini dapat dilakukan sebagai acuan untuk mengetahui apakah ada yang tidak beres dengan organ reproduksi Anda.
Periksa Kesehatan Reproduksi Mandiri
![Ilustrasi vagina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/1Xg_2hhqz_uDwcYWgt59zpP2UMY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3578906/original/037393400_1632223117-pexels-cottonbro-5901023.jpg)
Tria mengungkapkan bahwa salah satu caranya yang paling mudah bisa dilakukan dengan memerhatikan siklus menstruasi. Mengingat menstruasi menjadi hal yang sudah pasti terjadi pada wanita kecuali sedang hamil, menyusui, minum obat penunda haid, menopause, atau kondisi kesehatan lainnya.
Sehingga, jika hendak mengetahui kondisi kesehatan reproduksi Anda, maka Anda dapat memulainya dengan mencatat lebih dulu siklus menstruasi setiap bulannya.
"Mulailah biasakan dulu mencatat waktu menstruasi kita. Biasakan mencatat kapan hari pertama kita menstruasi. Dari sana, mulai ketahuan kalau memang kita siklusnya enggak teratur. Artinya, enggak setiap bulan atau malah terlalu sering," ujar Tria.
"Siklus haid yang normal itu adalah hari pertama datang haid jaraknya ke hari pertama datang haid bulan berikutnya adalah 21-35 hari. Jadi kadang-kadang akan maju mundur, tapi selama masih kisaran itu normal."
Saat menyadari siklus menstruasi terlalu cepat atau terlalu lambat, maka dari sana bisa diketahui ada yang sedang tidak beres.
![Infografis Harga Mati DISIPLIN Protokol Kesehatan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/b5O33dvQnlEvlWZYIEj4NPbj6yA=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3256890/original/057256100_1601714615-DISIPLIN_Protokol_Kesehatan_Harga_Mati.jpg)
Terkini Lainnya
Keputihan Akibat Jamur dan Keputihan Normal
Jangan ke Dokter Kandungan Hanya Pas Hamil
Periksa Kesehatan Reproduksi Mandiri
Keputihan
Vagina
membersihkan vagina
merawat vagina
Celana Dalam
Kesehatan Reproduksi
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
Jemaah Haji yang Baru Tiba di Tanah Air Dianjurkan Jaga Kebugaran dengan Olahraga Ringan
Sandy Kristian Viral! Peserta Clash of Champions yang Juga Fanboy Kpop Jenius Peraih IPK 5.0
Latihan dan Olahraga untuk Meningkatkan Sirkulasi Darah ke Kulit Kepala
DBD di Indonesia Mengganas, Vaksinasi Jadi Senjata Bagi Dunia Melawan Demam Berdarah Dengue
3 Kondisi Medis yang Bikin Anak Tak Boleh Dikhitan
Daun Salam: Pahlawan Tak Terduga dalam Perang Melawan Kolesterol, Begini Cara Merebusnya
Kolaborasi Dokter RS Adam Malik dan Arab Saudi Sukses Mengoperasi 25 Anak dengan Penyakit Jantung
Efek Samping Obat-obatan Terhadap Pertumbuhan Rambut
Asupan Serat Harian RI Masih Minim, Minuman Fiber Bisa Jadi Solusi dan Bantu Kenyang Lebih Lama
Liburan Sekolah Banyak Anak Jalani Sunat, Adakah Usia Terbaik untuk Khitan?
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
Cara Hemat Menyembuhkan Lampu DRL Pajero Sport yang Menguning
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar
Ini Alasan Gibran Ditemani Raffi Ahmad Blusukan di Jakarta
Top 3: Kenali Sleep Latency, Cara Agar Bisa Tidur Nyenyak
Muhadjir Setuju Mahasiswa Bayar Kuliah Pakai Pinjol, Asal Resmi Kenapa Tidak?
Menkes Budi Ungkap Alasan Datangkan Dokter Asing: Demi Selamatkan Lebih Banyak Bayi
Generasi Sandwich Adalah Penanggung Tiga Generasi, Ini Penyebab dan Cara Memutusnya
Manisnya Kahiyang Ayu Berkebaya Janggan Dampingi Bobby Nasution di Perayaan HUT Kota Medan
Top 3 Berita Bola: Bukan Lionel Messi atau Ronaldo, 5 Pemain Ini Jadi Kandidat Kuat Peraih Ballon d'Or 2024
Utang Global Sentuh USD 91 Triliun, Negara Ini Menanggung Beban Terberat
Siswi SMK di Mesuji Lampung Tewas Mengenaskan, Pelakunya Ternyata...
Pengakuan Ayu Ting Ting Setelah Batal Nikah dengan Muhammad Fardhana: Pelukan Bilqis Ringankan Bebanku
Hoaks Terkini Pembagian Hadiah yang Mencatut BRI, Simak Daftarnya Biar Tak Tertipu
PKB Akui Ida Fauziyah Potensial Jadi Cawagub Anies, Tapi Ingin Fokus DPR