, Jakarta - Ilmuwan dari University of Western Australia dan Tokyo University of Marine Science and Technology berhasil merekam spesies snailfish atau ikan siput September 2022 lalu, menggunakan robot laut di parit-parit pedalaman lepas pantai Jepang.
Visual dari ikan siput itu terlihat misterius. Rekaman penampakannya dirilis pada hari Minggu, dikutip dari CNN World, Minggu (23/4/2023).
Snailfish atau ikan siput adalah anggota keluarga Liparidae. Walaupun sebagian besar mereka hidup di perairan dangkal, ada sebagian lain yang bertahan hidup di beberapa kedalaman terdalam laut yang pernah tercatat.
Advertisement
Menjelajah di kedalaman 8.336 meter tepat di atas dasar laut, ikan siput tersebut menjadi ikan terdalam yang pernah difilmkan selama penyelidikan ke dalam jurang Samudra Pasifik Utara.
Ketika merekam ikan siput tersebut, para ilmuwan secara fisik menangkap dua spesimen lain di kedalaman 8.022 meter.
Hal itu juga mencetak rekor lain untuk tangkapan terdalam.
Sebelumnya, para ilmuwan tidak pernah dapat menangkap ikan dari kedalaman di bawah 8.000 meter. Hanya pada tahun 2008, ikan siput terdalam yang pernah ditemukan ada di kedalaman 7.703 meter.
“Yang penting adalah menunjukkan seberapa jauh jenis ikan tertentu akan turun ke laut,” kata ahli biologi kelautan Alan Jamieson, pendiri Pusat Penelitian Laut Dalam Minderoo-UWA, yang memimpin ekspedisi tersebut.
Para ilmuwan membuat film di parit lepas pantai Jepang sebagai bagian dari hasil studi 10 tahun ke dalam populasi ikan terdalam di dunia.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Proses Rekaman Ikan dengan Tubuh Tembus Cahaya
![Foto ikan laut dalam Jepang. Dok: The University of Western Australia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/9pr3mlwPpRNkhsvri07ArmOZTe4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4403833/original/074224100_1682082156-chrome-capture-2023-3-21__4_.jpg)
Rekaman yang diambil tahun lalu, merupakan hasil dari tiga "landers", robot laut otomatis yang dilengkapi kamera resolusi tinggi, dijatuhkan ke dalam tiga parit.
Paritnya antara lain, parit Jepang, Izu-Ogasawara, dan Ryukyu. Selama dua bulan survei, para robot dijatuhkan pada kedalaman yang bervariasi.
Di parit Izu-Ogasawara, rekaman menunjukkan ikan siput terdalam sedang berenang dengan tenang bersama krustasea lain di dasar laut.
Jamieson mengklasifikasikan ikan itu seumur remaja, dan mengatakan ikan siput yang lebih muda sering tinggal sedalam mungkin di kedalaman laut untuk menghindari dimakan oleh predator yang lebih besar.
Pengambilan klip lain antara kedalaman 7.500 dan 8.200 meter di parit yang sama, menunjukkan koloni ikan itu dan krustasea lain mengunyah umpan yang diikat ke robot bawah laut.
Gambar dari dua ikan siput yang tertangkap – diidentifikasi sebagai Pseudoliparis belyaevi – memberikan gambaran sekilas tentang fitur unik yang membantu spesies laut dalam bertahan hidup di lingkungan ekstrem.
Mereka memiliki mata kecil, tubuh tembus cahaya, dan kurangnya gelembung renang, yang membantu ikan lain mengapung. Semua fitur tersebut menguntungkan bagi spesies mereka.
Advertisement
Hambatan Penelitian
![Mariana (9) Stalked Crinoid](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/dEPri7HFviQ1jFMiT85qwCEu9UE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1254400/original/005334800_1465019172-Mariana__9__Stalked_Crinoid.jpg)
Ilmuwan itu mengatakan Samudera Pasifik sangat kondusif untuk aktivitas yang dinamis karena arus selatannya yang hangat, yang mampu mendorong makhluk laut untuk masuk lebih dalam.
Ditambah dengan kehidupan laut yang melimpah menyediakan sumber makanan yang baik untuk pengumpan dasar.
Para ilmuwan ingin tahu lebih banyak tentang makhluk yang hidup di kedalaman ekstrem, tetapi biaya menjadi hambatan, kata Jamieson.
Setiap robot "landers" membutuhkan biaya $200.000 (hampir 3 miliar rupiah) untuk merakit dan mengoperasikannya.
“Tantangannya adalah teknologi itu mahal dan para ilmuwan tidak punya banyak uang,” katanya.
Spesies Lain yang Ditemukan
![Rekor Dunia, Ikan Misterius Ditemukan di Kedalaman 8 Km](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/hYMl8RYYldR3FdJTmTFEUUk4p2k=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/783263/original/052316800_1419042558-_79831132_de43.jpg)
Pada tahun 2014, sejumlah ilmuwan memecahkan rekor ketika mereka juga menemukan ikan di kedalaman 8.145 meter di bawah permukaan laut.
Saat itu, mereka juga menggunakan "landers" dan menemukan spesies ikan misterius yang belum pernah dilihat dan diketahui jenisnya.
Temuan spesies-spesies unik itu merupakan hasil ekspedisi tim Kajian Ekosistem Hadal (Hades) ke Palung Mariana yang berada di Samudera Pasifik. Dengan kedalaman sekitar 11 kilometer di bawah permukaan laut, palung itu adalah yang terdalam di dunia.
Untuk memperoleh gambar-gambar berkualitas baik, tim tersebut menurunkan perangkat nirawak lebih dari 90 kali ke kedalaman yang berkisar antara 5.000 meter hingga 10.600 meter.
![Bahaya Sampah Plastik di Laut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/jyL-aArOdaAyFRfrKq3prWAFHlA=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4272817/original/082833900_1672033261-WhatsApp_Image_2022-12-23_at_15.23.04.jpeg)
Terkini Lainnya
Proses Rekaman Ikan dengan Tubuh Tembus Cahaya
Hambatan Penelitian
Spesies Lain yang Ditemukan
Penemuan Ikan Aneh
ikan terdalam
ikan siput
Parit
Rekor
Pantai Jepang
Sains
Berita Terkini
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Ketegangan Meningkat, Taiwan Deteksi 62 Pesawat Militer China dalam 24 Jam
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Orang di Sekolah Gaza
Baru Menjabat, PM Baru Inggris Keir Starmer Soroti Banyaknya Narapidana
Ribuan Orang di Korea Selatan Keracunan Kimchi yang Terkontaminasi Virus
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Gempa Batang, BNPB Siapkan Lokasi Pengungsian dan Pendataan Warga Terdampak
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora