Berlin - Waspada dan bersiap, singkatnya itulah posisi pemerintah Jerman kini dalam hadapi penyebaran Virus Corona, bahkan setelah kasus pertama dilaporkan di negara tersebut.
"Saya tetap yakin bahwa kami bersiap dengan langkah terbaik dan bahwa kami telah membuat kemajuan sebaik mungkin," ujar Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn awal pekan ini. Ia menambahkan bahwa sistem kesehatan Jerman merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Demikian seperti dikutip dari DW Indonesia, Kamis (27/2/2020).
Advertisement
Spahn juga berpendapat bahwa dokter dan rumah sakit Jerman dapat mengatasi tantangan yang muncul dari virus baru setiap tahunnya. Namun, dia mengakui bahwa kali ini ada perbedaan di mana para ahli tidak mendapat gambaran tentang virus Corona jenis baru ini dan vaksin juga tidak tersedia.
"Kita harus realistis," kata Lothar Wieler, Presiden Robert Koch Institute (RKI), sebuah badan pengendalian dan pencegahan penyakit pemerintah Jerman. "Vaksin tidak akan tersedia sampai akhir tahun."
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Menentukan seseorang terinfeksi atau tidak virus corona membutuhkan serangkaian uji lab dari sampel terduga. Di Wuhan China, petugas medis lakukan pengambilan sampel yang cukup berisiko. Bagaimana caranya?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Belum Ada Rencana Karantina Wilayah
![Petugas Medis Tangani Pasien Virus Corona di Ruang ICU RS Wuhan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/_EnQ1RKgMVJ3Y0JfFxh0RUYprzg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3058643/original/064611500_1582523942-20200222-Petugas-Medis-Corona-di-Ruang-ICU-Wuhan-XINHUA-4.jpg)
Tidak seperti di Italia, Jerman saat ini belum memiliki rencana untuk mengkarantina wilayahnya.
"Kami akan terus mencoba untuk mengisolasi orang yang terinfeksi di Jerman selama mungkin, merawat mereka di fasilitas kesehatan, dan memberikan perawatan kepada orang-orang yang memiliki riwayat kontak dengan mereka," kata Spahn.
Pascapertemuan Menteri Kesehatan di Roma, Selasa (25/02), Spahn menegaskan bahwa pembatasan perjalanan maupun penutupan perbatasan (negara) tidak akan menjadi langkah yang tepat.
Mengamini Spahn, juru bicara dinas kesehatan Berlin Lena Högemann kepada DW menyebut mengkarantina kota, terutama kota besar tidak mungkin dilakukan. Hampir tidak mungkin untuk memantau wisatawan Eropa datang ke Berlin karena banyaknya akses dan sarana transportasi ke kota. Dia mengatakan Berlin "sangat siap menghadapi keadaan darurat", tetapi menyarankan orang-orang yang datang dari Italia harus menghubungi dokter karena alasan keamanan.
Sejumlah sekolah dan taman kanak-kanak pada hari Rabu (26/02), diliburkan sebagai bentuk pencegahan yang dilakukan distrik Heinsberg di negara bagian Nordrhein-Westfalen (NRW) setelah salah seorang warganya dilaporkan terjangkit virus Corona.
Steffan Seibart, juru bicara Kanselir Jerman Angela Merkel, mengatakan Jerman sejauh ini telah berhasil mengisolasi dan merawat individu yang terinfeksi dan mencegah penyebaran virus. "Itu jadi tujuan kami," katanya. "Berkat kerja yang sangat baik di lapangan, kasus-kasus baru dapat ditangani dengan sangat cepat."
Advertisement
Rencana Darurat
![Desa Alwine di Jerman](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8WXeF6eBU3AF5ehi7VEoLj7t9RQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1796465/original/048604400_1512896766-20171210-Desa-Bersejarah-Jerman-Dilelang-Desa-Bersejarah-Jerman-Dilelang--AFP-3.jpg)
Sejauh ini Jerman belum memiliki rencana spesifik dan komprehensif dalam menghadapi wabah virus corona jenis baru ini. Kepada DW, RKI menunjukkan rencana darurat menghadapi pandemi yang mereka rancang tiga tahun lalu, dan mengklaim ini juga dapat berlaku bagi virus Corona.
Rencana tersebut mengusulkan sejumlah langkah yang mungkin dilakukan ketika menangani "penyebaran wabah yang terus-menerus dalam suatu populasi," termasuk "pengecualian orang sakit dari fasilitas umum, isolasi orang sakit, isolasi orang sakit di fasilitas medis." Pemerintah pun telah mengikuti rencana itu sejauh ini, misalnya ketika mengevakuasi warga Jerman dari China dan menempatkan mereka dalam karantina selama 14 hari. Rencana ini juga menetapkan pemerintah harus "menutup fasilitas penginapan, menutup fasilitas umum, dan melarang kegiatan acara." Pemerintah belum sampai pada tahap ini.
Saat ini stok masker di Jerman juga menipis. "Hanya ada sedikit saat ini," jelas Thomas Porstner, direktur pelaksana Asosiasi Federal Pedagang Besar Farmasi. Para ahli menekankan bahwa masker sejatinya lebih dibutuhkan para dokter dan perawat, bukan karena risiko infeksi yang mereka hadapi, tapi agar tidak memperparah keadaan pasien yang mempunyai sistem imun lemah.
Terkini Lainnya
Cerita Warga Jerman dari Tempat Karantina Virus Corona
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Belum Ada Rencana Karantina Wilayah
Rencana Darurat
Jerman
virus corona
Virus Corona Baru
Virus Corona COVID-19
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Baru Menjabat, PM Baru Inggris Keir Starmer Soroti Banyaknya Narapidana
Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Orang di Sekolah Gaza
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Minibus di Ukraina Barat Kecelakaan, 14 Orang Tewas
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Ustad di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Festival Bulan Juni 2024 Sukses Digelar di Palembang
Marc Marquez dan Alex Marquez Naik Podium MotoGP Jerman 2024, Sejarah Tercipta di Sachsenring
BSI Jadi Sasaran Hoaks, dari Soal Layanan Sistem sampai Pembagian Hadiah
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
6 Momen Hedi Yunus Main ke Rumah Ibu-ibu yang Mengidolakannya Selama 16 Tahun, Sukses Bikin Menjerit Histeris
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
4 Permohonan Penduduk Neraka yang Ditolak dan Tak Akan Pernah Terkabul, Na'udzubillah