, Washington DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump meluncurkan paket bantuan senilai US$ 16 miliar (setara Rp 231 triliun) pada Kamis 23 Mei, untuk membantu petani lokal yang terdampak perang dagang dengan China.
"Para petani telah diserang oleh China," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, sebagaimana dikutip dari The Straits Times pada Jumat (24/5/2019).
"Kami akan membantu petani Amerika, dan memberi mereka landasan operasional yang sangat penting," lanjutnya.
Advertisement
Baca Juga
Donald Trump kembali menekan China untuk membayar tarif 25 persen atas impor senilai US$ 200 miliar (setara Rp 2,8 triliun), yang disepakati para ekonom akan dibayar oleh pelaku bisnis dan konsumen.
"Sebagian dari uang itu akan diberikan kepada para petani untuk membantu mereka selama periode di mana perdagangan sangat tidak adil bagi mereka," kata Trump.
Menteri Pertanian Sonny Perdue mengatakan sebagian besar dana terkait akan digunakan untuk pembayaran langsung kepada produsen tanaman dan ternak.
Adapun bagian kecil lainnya akan digunakan untuk mendukung ketahanan pangan, seperti mendanai program bantuan AS untuk bank makanan dan program makan siang sekolah.
"Rencana yang kami umumkan hari ini memastikan para petani tidak menanggung beban tarif pembalasan tidak adil, yang diberlakukan oleh China dan mitra dagang lainnya," kata Perdue kepada wartawan, meneruskan apa yang telah disampaikan oleh Donald Trump sebelumnya.
"Petani lebih suka berdagang daripada memberi bantuan, namun tanpa perdagangan mereka akan membutuhkan dukungan," lanjutnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Memicu Balasan Keras dari China
![Ilustrasi Bendera China (AFP/STR)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ZPYC6WQjB5uOAIP5DR6wQFvbhCo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2704247/original/044238300_1547530681-Bendera_China.jpg)
Strategi tarif agresif Trump, terutama terhadap China, telah menarik balasan keras dari Beijing yang berencana membalas kebijakan di sektor paling strategis, yakni pertanian nasional.
Kedelai dan daging babi telah menjadi target utama, tetapi banyak tanaman lainnya menderita secara langsung atau tidak langsung. Ekspor kedelai ke China turun 75 persen pada 2018, menurut angka Kementerian Perdagangan.
Pemerintahan Trump menggenjot bantuan senilai US$ 12 miliar (setara Rp 173 triliun) yang dikucurkan tahun lalu, tetapi para pejabat terkait mengatakan mereka meningkatkan dan mendesain ulang program itu pada 2019, guna menjadikannya ebih mudah untuk dipahami.
Ada harapan besar pada awal bulan ini, bahwa resolusi dengan China berada dalam jarak yang sangat dekat. Tetapi, optimisme itu sebagian besar menguap ketika Trump mengatakan Beijing telah mundur dari komitmen yang dianggap sudah diselesaikan.
Advertisement
Skema Pembayaran untuk Petani AS
![Bendera Amerika Serikat (AP PHOTO)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/2spQ5l3XaExcZeuBhADZQ-BaPDY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2400754/original/088923100_1541419815-Bendera_AS.jpg)
Kementerian Pertanian AS akan menghitung kerugian akibat pembalasan China atas perang dagang, sebelum kemudian menyalurkan bantuan pada petani setempat dalam tiga tahapan, yang akan dimulai pada Juli atau Agustus nanti.
Para pejabat terkait tidak merinci ukuran pembayaran yang diharapkan, tetapi Perdue mengatakan bantuan itu akan "sangat condong" pada pembayaran pertama, sementara yang lain akan tergantung pada pasar dan status pembicaraan perdagangan.
Tetapi untuk mencapai kesepakatan saat ini, masih menurut Perdue, semuanya "tergantung pada China".
Para pejabat USDA --akronim kementerian pertanian AS-- mengatakan jumlah yang diterima masing-masing petani akan didasarkan pada kerusakan yang dihitung untuk masing-masing negara bagian.
Pembayaran yang sama dilakukan kepada semua petani berdasarkan luas lahan pertanian produktif, terlepas dari jenis tanaman yang dibudidayakan.
Tanaman pertanian yang akan mendapat bantuan itu mencakup alfalfa, barley, canola, jagung, lentil, beras, kacang tanah, buncis, sorgum, kedelai, biji bunga matahari, dan gandum.
Sementara untuk produsen susu dan babi, serta petani ceri, cranberry dan kacang-kacangan, juga akan menerima dukungan terkait, kata para pejabat.
Terkini Lainnya
Reaksi Donald Trump Usai Dapat Seruan Pemakzulan dari Rekan Separtai
Donald Trump Sebut Olahraga Rusak Tubuh... Ini Kebiasaan Aneh 5 Tokoh Dunia
Donald Trump: Jika Iran Ingin Berperang, Itu Akan Menjadi Akhir Hayatnya
Memicu Balasan Keras dari China
Skema Pembayaran untuk Petani AS
Donald Trump
Amerika Serikat
China
Rekomendasi
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Pabrikan AS Diminta Keluar dari China agar Pasar Elektrifikasi Lebih Kompetitif
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
7 Produk Impor Kena Tambahan Bea Masuk, Pengusaha Ingin Ngobrol dengan Pemerintah
Ketegangan Meningkat, Taiwan Deteksi 62 Pesawat Militer China dalam 24 Jam
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Bendungan Jebol di China Picu Banjir, 6.000 Warga Mengungsi
Luhut: Pajak 200% Bukan Hanya Barang dari China
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Survei: Status Ekonomi Rendah Picu Kaum Muda Korea Selatan Enggan Menikah
Minibus di Ukraina Barat Kecelakaan, 14 Orang Tewas
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Kala PM Inggris Ganti Keir Starmer, Larry Tetap Jadi Kucing Downing Street 10
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Ketegangan Meningkat, Taiwan Deteksi 62 Pesawat Militer China dalam 24 Jam
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Cegah Pungli Dunia Pendidikan, Satgas Saber Pungli Provinsi Jabar Luncurkan Film "Hantu di Sekolah"
Kebaikan Itu Tidak Usah Muluk-Muluk Kata Gus Baha, Emang Kenapa?
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Gempa Batang, BNPB Siapkan Lokasi Pengungsian dan Pendataan Warga Terdampak
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen