, New Delhi - Keinginan sebagian besar orang tua di India untuk memiliki anak laki-laki, membuat sebanyak 21 juta anak perempuan berstatus 'tidak diharapkan', tulis sebuah laporan pemerintah setempat.
Dilansir dari BBC pada Selasa (30/1/2018), Kementerian Keuangan India merilis sebuah laporan, di mana menyebut banyak keluarga India cenderung menunda kehamilan hingga benar-benar melihat tanda untuk mendapatkan anak laki-laki.
Advertisement
Baca Juga
Hal ini, menurut laporan terkait, dianggap sebagai penyebutan 'lebih halus' untuk seleksi gender melalui praktek aborsi. Namun, hal tersebut tetap berisiko menyebabkan ketimpangan populasi akibat jumlah penduduk wanita yang rendah.
Perpaduan antara cara tradisional dan penerapan teknologi terkini memberikan kesempatan orang tua di India untuk memprediksi sejak dini jenis kelamin bayi yang akan dikandungnya. Para orang tua akan menghitung kalkulasi antar beberapa faktor, seperti tanggal kesuburan, pola konsumsi tertentu, dan bahkan hngga persoalan posisi seks.
"Memiliki anak laki-laki adalah sesuatu yang penting bagi masyarakat India," ujar tim penulis laporan terkait.
"Anak laki-laki dianggap sebagai lambang kehormatan keluarga, dan prestise tersebut menjadi 'rebutan' bagi para keluarga untuk menaikkan statusnya di tengah masyarakat," lanjutnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
63 Juta Wanita Hilang dari Total Populasi India
![Bendera India](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/6ir1BfDKT5TfLEEaDQlom5nyjFs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1422228/original/033672000_1480562884-indian-flag.jpg)
Laporan tersebut juga menemukan fakta sebanyak 63 juta wanita 'hilang' dari total populasi India. Hal itu disebabkan oleh dua faktor utama, yaitu seleksi gender melalui praktek aborsi dan pemberian kasih saying lebih banyak terhadap anak laki-laki.
Tes penentuan jenis kelamin janin adalah hal yang ilegal di India, namun praktek tersebut masih terus terjadi dan berisiko pada seleksi gender melalui prakterk aborsi.
Beberapa alasan budaya yang mendasari kecenderungan keluarga India memilih memiliki anak laki-laki, di antaranya adalah, warisan diberikan kepada anak laki-laki, bukan anak perempuan. Selain itu, keluarga dengan anak perempuan harus membayar mas kawin jika ingin buah hatinya menikah. Wanita India juga diharuskan pindah ke rumah suami setelah menikah.
Kecenderungan budaya untuk memiliki anak laki-laki bahkan membuat sebuah surat kabar di India menerbitkan tulisan tentang cara ilmiah untuk mendapatkannya, termasuk anjuran untuk tidur menghadap ke barat, dan berhubungan intim di hari-hari tertentu setiap minggunya.
Punjab dan Haryana adalah dua negara bagian yang paling terkena dampak dari kecenderungan budaya jender tersebut.
Menurut laporan Economic Survey, kedua negara bagian itu, terdapat 1.200 anak laki-laki berusia tujuh tahun untuk setiap 1.000 anak perempuan di usia yang sama.
Terkini Lainnya
Unik, Sekolah di India Ganti Nilai Rapor dengan Emoji Senyum
FOTO: Bus Terjun Bebas ke Sungai di India, 36 Penumpang Tewas
Rilis Film Kisah Cinta Ratu Picu Kerusuhan Besar di India
63 Juta Wanita Hilang dari Total Populasi India
India
Gender
Rekomendasi
Ciptakan Lingkungan Kerja Inklusif, Multi Bintang Indonesia Adakan Program Women in Sales
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Kejutan di Pemilu Prancis 2024, Sayap Kiri Unggul dalam Perolehan Suara
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Kampung UFO Pertama Hadir di Indonesia pada Hari UFO Nasional
Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Nepal, 11 Orang Tewas
Indonesia Kecam Serangan Udara Tentara Israel ke Sekolah Palestina
3 Anak Tewas dalam Insiden Kebakaran Rumah, Seorang Pria Diamankan Polisi Australia
Mengenal Jean-Luc Melenchon Pemimpin Sayap Kiri yang Partainya Unggul dalam Pemilu Prancis 2024
Pistol Napoleon Bonaparte Dilelang Seharga Rp29,7 Miliar
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Berita Terkini
Saat Gedung Tiba-Tiba Miring karena Diinjak Mbah Kholil Bangkalan, Kisah Karomah Wali
Anggota DPRD Lampung Tengah yang Tembak Mati Warga Sempat Berusaha Hilangkan Barang Bukti
Bertabur Bintang, Daftar Tamu Undangan Diduga Hadiri Pernikahan Anak Orang Terkaya di Asia Anant Ambani dan Radhika Merchant
Amalan Pelunas Utang dan Pelancar Rezeki dari Syaikh Abu Hasan As-Syadzili
Niat Cari Kerja, Data 26 Pelamar Ini Malah Dipakai untuk Pinjol dengan Kerugian Rp 1 Miliar
Lama Hiatus, Lia ITZY Akan Ikut Rayakan Anniversary MIDZY
3 Kisah Pemain Belanda Tersukses di Manchester United
Anisha Rosnah Berhijab dan Tenteng Tas Rp50 Jutaan Saat Kunjungan ke Sekolah Bareng Pangeran Mateen
Cegah Kepunahan, Ilmuwan Suntik Cula Badak dengan Radioaktif
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 9 Juli 2024
Mantan Ajudan Wapres Brigjen Pol Sabilul Alif Jadi Wakapolda Kaltim
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Baru Kasus Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas
Dosanya Berlipatganda, Jangan Lakukan Ini di Bulan Muharram Kata UAH
Anak Pergi ke Ladang, Ayah Mertua Rudapaksa Menantu yang Sedang Sakit di Rumah
Astronom Temukan Supergugus Galaksi Raksasa