, Washington, DC - Ada hal unik kala Donald Trump meninggalkan Gedung Putih pada Kamis 3 Agustus 2017 sore untuk menghadiri kampanye di West Virgina sekaligus berlibur.
Saat itu, tak lama setelah Trump keluar dari Gedung Putih, muncullah pelangi ganda tepat di atas kediaman dan kantor presiden AS tersebut. Bagi banyak warganet (netizen), kehadiran pelangi itu adalah pertanda sesuatu.
Baca Juga
Dikutip dari Indy100.com pada Jumat (4/8/2017) foto pelangi di atas Gedung Putih saat Trump tak ada di situ beredar di dunia maya. Para warganet pun berteori bahwa alam sejatinya ingin mengatakan sesuatu.
Advertisement
"Trump meninggalkan Gedung Putih, dan pelangi pun muncul," kata pemilik akun, Ryan Graney.
Akun @Col.MorisDavis berkomentar, "pelangi terlihat ketika Donald Trump tak ada di Gedung Putih... sesuatu yang kebetulan?"
Sementara itu Blayne Alexander, wartawan NBC, berkicau, "jarang-jarang melihat pelangi ganda di atas Gedung Putih," sambil menambahkan tagar #RainstromAftermath.
Meski demikian, para pembela Trump justru menganggap pelangi itu tanda alam merestuinya.
"Ada pelangi ganda di atas Gedung Putih. Trump adalah pilihan Tuhan," tulis @LisaMcGov.
Para warganet boleh berkicau apa saja soal fenomena alam itu. Namun, kenyataannya, pelangi terbentuk setelah badai melanda Washington DC.
Atau, bisa saja, kemunculan pelangi menjadi waktu yang tepat untuk menunjukkan kecantikan Gedung Putih.
Karena, beberapa hari lalu, Golf Magazine melaporkan bahwa Trump tak suka dengan rumahnya yang baru. Miliarder nyentrik itu menyebut Gedung Putih sebagai 'tempat sampah' di depan anggota National Golf Club di Bedminster, New Jersey.
Namun, beberapa hari kemudian, pernyataan itu diralat Gedung Putih dan Donald Trump sendiri.
Di akun pribadinya, Trump menulis, "Saya cinta Gedung Putih, salah satu rumah tercantik yang pernah saya lihat. Namun, berita palsu mengatakan sebaliknya, sama sekali tidak benar."
Selain kampanye di West Virginia, Trump dan keluarganya juga tengah berlibur 17 hari di sebuah kelab golf.
Mungkin akan lebih banyak pelangi muncul lagi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gerhana Matahari dan Nasib Donald Trump
Ini bukan kali pertama fenomena alam dengan Trump. Beberapa waktu lalu, santer dilaporkan bahwa menjelang gerhana matahari 21 Agustus mendatang akan mempengaruhi nasib sang presiden.
Apalagi, seperti yang dilansir dari Newsweek, presiden ke-45 AS itu lahir di kala gerhana bulan tengah berlangsung -- sementara, ada keyakinan bahwa individu yang lahir pada masa itu lebih rentan dan sensitif pada fenomena gerhana.
Ditambah lagi, kemunculan fenomena alam itu datang di saat situasi politik dan kepresiden Donald Trump di AS tengah memanas akibat sejumlah terpaan isu dan dugaan skandal.
"Telah banyak pembicaraan mengenai gerhana matahari dengan apa yang akan terjadi pada Donald Trump. Bahkan dunia astrologi telah ramai menghubungkan fenomena langit dengan sang presiden sejak ia dilantik," jelas Wade Caves pakar astrologi asal AS.
Pada 21 Agustus nanti, gerhana matahari akan terjadi saat bulan melintas di antara Bumi dan Matahari, menghasilkan bayangan sejauh 112 km di AS.
Gerhana matahari terjadi setiap satu setengah tahun di AS. Namun apa yang terjadi pada 21 Agustus nanti adalah pertama kalinya sejak 1918 -- ketika fenomena itu menghasilkan bayangan yang menutup seluruh daratan Negeri Paman Sam.
Gerhana 21 Agustus 2017 nanti juga merupakan pertama kali sejak 1776, ketika seluruh bayangan mampu menutup seluruh daratan AS.
Bagi para astrolog, fenomena gerhana di masa kini hingga sekarang tetap menyimpan potensi ramalan dan misteri.
"Apa yang kita bicarakan adalah kemampuan sinar matahari untuk memberi cahaya dan menghasilkan panas, dan semua hal itu sebentar lagi diambil," kata Caves.
"Jadi ada simbolisme yang dibangun tentang fenomena itu, gerhana kerap dimaknai sebagai hal-hal yang mendekati akhir, dan seringkali terjadi dalam konteks yang sangat dramatis," tambahnya.
Gerhana Agustus tidak hanya unik karena kelangkaannya, tambah Caves, tapi juga karena aktivitas astrologi yang terkait dengannya terjadi seiring dengan keputusan presiden.
Fenomena tersebut terjadi di zodiak Leo, sesuai dengan periode kelahiran Trump. Singa adalah simbol Leo, dan dengan demikian tanda itu merupakan penguasa dan raja.
"Pada saat dia lahir, tingkat tertentu karakter Leo itu diaktifkan, seperti kebangkitan dan kejayaan. Akan tetapi, gerhana itu justru mengaktifkan derajat yang lain, yakni prediksi akan kejatuhan, kehancuran, hingga kesulitan," jelas Caves memprediksi nasib politik dan pemerintahan Presiden Trump menggunakan konstelasi bintang zodiak dan korelasinya terhadap gerhana matahari.
Terkini Lainnya
Bukit Berbentuk Piramida di China Picu Teori Konspirasi, Karya Peradaban Kuno atau Alien?
Pangeran Jerman Heinrich XIII Reuss Diadili, Kasus Rencana Kudeta Dipicu Teori Konspirasi
Gerhana Matahari dan Nasib Donald Trump
Donald Trump
Gedung Putih
pelangi
Konspirasi
Rekomendasi
Pangeran Jerman Heinrich XIII Reuss Diadili, Kasus Rencana Kudeta Dipicu Teori Konspirasi
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
Delegasi Biro Komite Palestina PBB ke Indonesia, Bahas Upaya Tingkatkan Dukungan untuk Negaranya
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Pemimpin Hizbullah dan Hamas Bahas Gencatan Senjata Gaza, Bagaimana Peluangnya?
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kritik terhadap Netanyahu atas Perang di Gaza: Dia Membawa Israel pada Kekalahan
Kecelakaan Bus Wisata Tabrak Pilar Jalan Raya di Brasil, 10 Orang Meninggal
Euro 2024
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Berita Terkini
Kedubes India Gandeng Rumania Luncurkan Jakarta Diplomatic Film Club, Jadi Wadah Unjuk Gigi Sinema Dunia
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Pemuda di Gresik Rekam Aksi Gantung Diri Melalui Handphone, Keluarga Menolak Autopsi
Penampakan Penemuan Lukisan Gua Tertua di Dunia, Ada di Indonesia
Antam Masuk BUMN dengan Laba Terbesar, Apa Strateginya?
Antisipasi Peningkatan Jumlah Penumpang di Tahun Baru Islam, PT KA Bandung Operasikan KA Lodaya Tambahan
Nikita Mirzani Sebut Bukan Ayu Ting Ting yang Salah Perkara Putus dari Muhammad Fardhana
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Puluhan Tahun Fokus Bangun Kualitas, Universitas Terbuka Kini Sandang Predikat Akreditasi A
Kereta Cepat Whoosh Angkut 2,6 Juta Penumpang pada Semester I 2024
Diduga Tersengat Listrik, Remaja Tewas di Cakung
Seru, Pengunjung Bisa Interaksi Langsung dengan Hewan-hewan di Holidaze Animal Xperience Delipark Mall
Sepenggal Cerita Gula Aren Sukabumi, dari Lokal Go Internasional