, California - Sekelompok peneliti asal Amerika Serikat (AS) mengatakan mereka punya bukti kuat ada planet ke-9 di tata surya. Planet tersebut mengorbit jauh dari Pluto.
Kelompok ilmuwan dari Insititut Teknologi California (Caltech) menyebut meski ada bukti kuat mereka saat ini belum bisa melakukan observasi secara langsung.
Baca Juga
Walau begitu, dugaan mereka muncul dari penglihatan pergerakan sejumlah objek angkasa luar. Mereka pun menyatakan jika benar, planet ke-9 ini luasnya akan lebih dari 10 kali masa Bumi.
Advertisement
Baca Juga
- Eks Tentara AS Diduga Simpan Foto Jenazah Osama Bin Laden
- Setengah Populasi Republik Afrika Tengah Terancam Mati Kelaparan
- Weekly Highlights: 'Dear Terrorists, We are Not Afraid'
"Ada banyak teleskop di dunia yang memungkinkan kita menemukan itu, saya sangat berharap bisa mengumumkan ini, jadi orang-orang diseluruh dunia dapat ikut mencari planet ini," ucap salah seorang peneliti Caltech, Mike Brown, seperti dikutip dari BBC, Jumat (21/1/2016).
Dalam perhitungannya Caltech menyebut, orbit dari planet ini 20 kali lebih jauh dari matahari. Jumlah ini berada di atas rata-rata 8 planet lain.
Caltech pun menyebut, jalur pergerakan dari objek yang diduga planet ini satu arah dan berbentuk elips. Untuk mengelilingi matahari pun, objek itu memerlukan waktu 10-20 ribu tahun.
"Objek-objek terjauh biasanya bergerak dalam satu arah dengan gerakan aneh dan tak beraturan yang tak pernah ada sebelumnya terjadi sebelumnya. Kami pun sadar pergerakan objek satu arah hanya bisa dilakukan oleh planet yang begitu besar serta berada begitu jauh dari sistem tata surya kita," jelas Brown.
"Sangat sulit untuk berpikir skeptis jika yang kita bicarakan adalah fakta dan oleh karena itu saya mulai berpikir bahwa (keberadaan planet ke-9) ini memang akan menjadi fakta," pungkas dia.
Bakal Mengubah Sistem Tata Surya
"Ini adalah klaim serius tentang tambahan planet dalam sistem tata surya kita," kata peneliti Alessandro Morbidelli dari Observatory of the Cote d'Azur, Prancis. Ia sendiri tidak terlibat dalam riset ini, seperti dilansir dari USAToday.
"Jika benar, hal itu akan mengubah keseluruhan sistem tata surya." Peneliti lainnya juga mengatakan perlu konformasi lebih lanjut tentang penemuan Brown.
"Masalahnya, kami sendiri juga mencoba membuktikan bahwa kami salah. Tapi tidak bisa. Saya harap semua orang harus mencari tahu kebenaran ini," kata Brown lagi.
Sekali lagi, jika Planet Sembilan ini benar adalanya, akan membuat ironi dalam sejarah sains. Hingga saat ini, Brown terkenal sebagai orang di balik 'terbunuhnya' Pluto. Penemuan Brown satu dekade lalu tentang Eris--sebuah badan es sebesar Pluto telah 'mengusir' planet itu dari sistem tata surya.
Selain itu, Brown memang dikenal sebagai ilmuwan yang punya keahlian menemukan objek-objek terluar di tata surya.
Pluto pun mendapat julukan planet kerdil. Dengan demikian, jumlah planet di tata surya berubah dari 9 menjadi 8.
Penemuan Planet 9 ini berdasarkan orbitnya yang mengelilingi Matahari. Planet itu dianggap 'sejalan' dengan orbit Neptunus. Hanya saja Neptunus memiliki orbit tunggal selama 165 tahun, namun Planet 9 ini 20.000 tahun.
Keberadaannya akan membantu para peneliti lebih mengeri sistem tata surya. Tidak ada satupun planet di tata surya memiliki kesamaan satu sama lain namun, planet 9 ini punya.
Terkini Lainnya
Mengenal Sabuk Asteroid Kawasan Berbatu di Tata Surya
4 Fakta Menarik Haumea, Satu-satunya Planet Katai Punya Cincin
4 Galaksi Raksasa di Antariksa, Begini Kondisinya
Planet
tata surya
Rekomendasi
Mengenal Sabuk Asteroid Kawasan Berbatu di Tata Surya
4 Fakta Menarik Haumea, Satu-satunya Planet Katai Punya Cincin
4 Galaksi Raksasa di Antariksa, Begini Kondisinya
Mengenal W2246-0526, Galaksi Rakus dan Paling Terang
5 Wahana Antariksa yang Selesaikan Misi dengan Sukses
Teori-Teori Pembentukan Bulan, Satelit Bumi yang Menyusut
6 Planet Akan Berjajar pada Juni 2024, Ini Penjelasannya
Astronom Temukan Planet Baru Penuh Gunung Berapi
WASP-193b Si Planet Raksasa Seringan dan Sehalus Permen Kapas
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
7 Tumbuhan Tertua yang Masih Hidup hingga Saat Ini, Ada yang Berusia 14.000 Tahun
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Bank Sentral Myanmar Bantah Laporan PBB soal Transaksi Senjata: Kami
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Ragam Atraksi Meriahkan HUT ke-78 Bhayangkara di Banda Aceh
Anak Perusahaan Bank Mandiri Group, Go Beyond! Berhasil Catatkan Kinerja Positif di Kuartal I 2024
Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Klaim Tim Medis Sudah Sesuai Prosedur
Harga Beras Mahal, Petani Makin Sejahtera?
Turis Asing Melancong ke Indonesia Sentuh 1,15 Juta pada Mei 2024, Wisman Ini Mendominasi
Kode Redeem FF Hari Ini 1 Juli 2024: Dapatkan Item Menarik dan Gratis di Free Fire!
Daftar Tanggal Merah Juli 2024, Berapa Banyak Hari Libur?
Cak Imin: Anies Masih Terkuat untuk Maju Pilkada Jakarta
Momen Davina Karamoy Bertemu Alice Norin, Auto Dikira Anak Kembar
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Merek China Diprediksi Rebut 33 Persen Pasar EV Dunia pada 2030
Jumlah Denyut Nadi Normal Sesuai Usia, Simak Cara Tepat untuk Menghitungnya
Sri Mulyani Usul Ambil Rp 6,1 Triliun Dana Cadangan Investasi untuk PMN, Buat Apa Saja?
OJK Rilis Aturan Penilaian Investasi Dana Pensiun, Ini Rinciannya