, Jakarta - Viral video tutorial penggunaan tisu basah menjadi masker di aplikasi percakapan WhatsApp. Video berdurasi 1 menit 7 detik tersebut menampilkan seorang perempuan yang sedang mempraktikkan penggunaan tisu basah sebagai pengganti masker untuk mencegah penularan Virus Corona (Covid-19).
Dalam video yang beredar, perempuan yang mengenakan baju hijau mengambil satu helai tisu basah kemudian melipat sisi pinggir tisu dan mengguntingnya untuk membuat lubang yang akan dikaitkan di telinga.
Berikut narasi dalam video tutorial penggunaan tisu basah menjadi masker.
Advertisement
"Oke contoh tisu basah yang antiseptik Detol ya. Ini tisu basah lalu dilipat ya dilipat.
Udah itu, ini digunting buat lubang agar bisa dicantol di telinga ya.
Kalau udah nggak dapat beli itu, ini dilipat digunting biar ada lubang, setelah itu kan ada lubang langsung pasang ke hidung kan tertutup rapat. kalau sangsi dua lapis bagus kan sudah, seandainya tidak ada masker pakai ini aja nggak usah sangsi"
Benarkah tisu basah aman digunakan sebagai pengganti masker? Simak penelusuran Cek Fakta .
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta menelusuri keamanan tisu basah digunakan sebagai pengganti masker, menggunakan Google Search dengan kata kunci 'tutorial masker dari tisu basah'. Pencarian tersebut mengarah pada artikel berjudul "Viral Tutorial Masker dari Tisu Basah untuk Cegah Virus Corona, Efektif atau Bahaya?" yang dimuat situs , pada 3 Maret 2020.
Berikut isinya:
", Jakarta Sebuah video yang menampilkan seorang ibu paruh baya membuat masker dari tisu basah untuk mencegah virus corona cukup menarik perhatian publik. Diduga ini adalah langkah alternatif kalau seandainya masyarakat kesulitan mendapatkan masker bedah ataupun hand sanitizer.
Namun, ternyata hal ini ditentang sejumlah kalangan. Seperti disampaikan Dr.Charles Gerba, profesor mikrobiologi dan imunologi di University of Arizona, tisu basah memang ampuh membersihkan bakteri, tapi jangan disalahgunakan.
"Ada klaim tisu basah bisa membunuh virus hingga 99,9%. Namun ini hanya membersihkan di permukaan saja. Bakteri bisa saja masih menempel di tisu dan jika digunakan lagi (apalagi terhirup) dan dijadikan masker, bakterinya akan pindah lagi ke lokasi baru dan justru akan mengganggu pernapasan," katanya, seperti dikutip Huffpost."
Dalam artikel tersebut, Profesor mikrobiologi dan imunologi di University of Arizona Dr.Charles Gerba menyatakan, tisu basah memang ampuh membersihkan bakteri, tapi jangan disalah gunakan.
Tisu basah diklaim bisa membunuh virus hingga 99,9 persen. Namun, ini hanya membersihkan di permukaan saja, bakteri bisa saja masih menempel di tisu dan jika digunakan lagi, serta bisa terhirup jika dijadikan masker.
Pencarian juga mengarah pada artikel berjudul "Viral Masker DIY dari Tisu Basah, Dokter Ungkap Bahaya di Baliknya" yang dimuat lifestyle.okezone.com, pada 2 Maret 2020.
Berikut isinya:
"apakah masker dari tisu basah ini efektif dipakai sebagai alat pelindung diri dari COVID-19 ya? Menjawab pertanyaan ini, maka Okezone pun bertanya pada dr Erni Juwita SpPD, Ahli Penyakit Tropik dan Infeksi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Secara tegas Dokter Erni menjawab bahwa masker dari tisu basah tersebut adalah cara yang tidak benar untuk dilakukan. “Tisu basah? Kotor dong, logikanya ya konteksnya kan itu basah maka akan mudah menyerap apapun. Termasuk debu dan kotoran," katanya saat dihubungi Okezone, Senin (2/3/2020) melalui sambungan telepon.
Gunakan tisu basah sesuai fungsinya, sebagai tisu untuk bersihkan tangan atau benda-benda lain. "Enggak bener itu (kalau bisa jadi masker),” seru dr.Erni,
Dokter Erni lebih lanjut menjelaskan, tisu basah yang sudah dalam keadaan basa, malah akan tambah meningkatkan risiko iritasi saat diberi hand sanitizer, yang mengandung kandungan alkohol.
“Lebih basah ya lebih nempel, hati-hati loh ini basah. Alkohol itu kan menguap, digunakan tidak tepat bikin kuman nempel. Menghirup alkohol kan berbahaya, bisa iritasi di hidung nanti,” tambahnya."
Dalam artikel tersebut, Ahli Penyakit Tropik dan Infeksi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dr Erni Juwita SpPD menyatakan, penggunaan masker dari tisu basah tersebut adalah cara yang tidak benar untuk dilakukan, sebab kondisi tisu yang basah dapat menyerap debu dan kotoran.
Kata kunci pencarian menggunakan Google Search diubah menjadi 'bahaya masker dari tisu basah', dari mencarian tersebut mengarah pada artikel berjudul "VIRAL Tisu Basah Dijadikan Masker Cegah Corona, Apakah Aman? Begini Tanggapan Dokter Spesialis Paru" yang dimuat situs tribunnews.com, pada 2 Maret 2020.
Berikut isinya:
"Dokter Spesialis Paru dari Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Chrisrianto Edy Nugroho memberikan pandangannya.
Menurut dokter Chrisrianto, tisu basah tidak direkomendasikan untuk menjadi barang substitusi dari masker.
"Untuk tisu basah (dijadikan masker) belum ada penelitiannya, jadi tidak direkomendasikan," ujar Chrisrianto saat dihubungi Tribunnews, Senin (2/3/2020).
Chrisrianto menyebut yang direkomendasikan adalah masker yang sesuai dengan standar kesehatan.
"Yang direkomendasikan hanya masker bedah dan masker N95," ujarnya."
Artikel tersebut menyatakan, Dokter Spesialis Paru dari Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Chrisrianto Edy Nugroho tidak merekomendasikan penggunaan masker dari tisu basah.
Ahli lain juga menyebut, penggunaan tisu basah untuk masker tidak tidak tepat, sebab kondisi tisu yang basah memudahkan partikel menempel. Selain itu, tisu basah yang mengandung alkohol akan bahaya jika terhirup.
"Pengguna tisu basah untuk masker tidak tepat karena akan mempermudah partikel menempel di situ, juga mengandung alkohol akan terhirup. Pilih masker yang tepat sesuai anjuran pemerintah dan digunakan dengan benar, jangan terbalik," mengutip Juru Bicara pemerintah untuk Covid -19 dr Achmad Yurianto, saat dikonfirmasi Cek Fakta .
Advertisement
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Cek Fakta penggunaan tisu basah untuk masker tidak dibenarkan. Pasalnya, kondisi tisu yang basah akan membuat bakteri dan menempel, sehingga berbahaya bagi kesehatan. Tisu basah memang ampuh membersihkan bakteri, tapi jangan disalahgunakan.
![Banner Cek Fakta: Salah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VLLhSqDoOIH-quuBcE2BBEz1Lks=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2282234/original/020397100_1531801478-WhatsApp_Image_2018-07-16_at_11.16.20.jpeg)
Tentang Cek Fakta
merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Data: Eka M
Terkini Lainnya
Penelusuran Fakta
Kesimpulan
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com
virus corona
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Deretan Hoaks Pemberian Bantuan Catut Nama Tokoh Terkenal, dari Pejabat hingga Selebriti
Cek Fakta: Hoaks Artikel Liputan6.com Berjudul Menteri AS Komentari Kominfo Imbas PDNS Diserang Hacker
6 Hoaks yang Beredar Sepekan, Kenali Biar Tak Terkecoh
Pemuka Agama Jadi Sasaran, Simak Hoaks yang Terkait dengan Biksu
Hoaks Terkini Pembagian Hadiah dari Bank, Simak Daftarnya Biar Tak Jadi Korban Kejahatan Siber
Cek Fakta: Tidak Benar Video Garam Beryodium Mengandung Serbuk Kaca
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Cek Fakta: Hoaks Bantuan Uang Membangun Rumah dari Ashanty dengan Cara Kirim Nomor Rekening di Facebook
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Saat Gedung Tiba-Tiba Miring karena Diinjak Mbah Kholil Bangkalan, Kisah Karomah Wali
Anggota DPRD Lampung Tengah yang Tembak Mati Warga Sempat Berusaha Hilangkan Barang Bukti
Bertabur Bintang, Daftar Tamu Undangan Diduga Hadiri Pernikahan Anak Orang Terkaya di Asia Anant Ambani dan Radhika Merchant
Amalan Pelunas Utang dan Pelancar Rezeki dari Syaikh Abu Hasan As-Syadzili
Niat Cari Kerja, Data 26 Pelamar Ini Malah Dipakai untuk Pinjol dengan Kerugian Rp 1 Miliar
Lama Hiatus, Lia ITZY Akan Ikut Rayakan Anniversary MIDZY
3 Kisah Pemain Belanda Tersukses di Manchester United
Anisha Rosnah Berhijab dan Tenteng Tas Rp50 Jutaan Saat Kunjungan ke Sekolah Bareng Pangeran Mateen
Cegah Kepunahan, Ilmuwan Suntik Cula Badak dengan Radioaktif
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 9 Juli 2024
Mantan Ajudan Wapres Brigjen Pol Sabilul Alif Jadi Wakapolda Kaltim
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Baru Kasus Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas
Dosanya Berlipatganda, Jangan Lakukan Ini di Bulan Muharram Kata UAH
Anak Pergi ke Ladang, Ayah Mertua Rudapaksa Menantu yang Sedang Sakit di Rumah