, Jakarta - PT Smart Cakrawala Aviation (Smart Air) ikut membantu pemerintah mengatasi banjir bandang di Demak, Jawa Tengah. Kontribusi Smart Air dalam mengatasi banjir ini adalah dengan menjalankan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).
Tim Ahli PT Smart Cakrawala Aviation (Smart Air) A Hilmi Rafiiq menjelaskan, ada sejumlah tantangan dalam menjalankan tugas modifikasi cuaca di Demak. Tantangan utama melakukan modifikasi cuaca di kota wali tersebut ialah curah hujan yang tergolong sangat ekstrim.
"Jadi, curah hujan di Demak itu termasuk ekstrim karena diatas 200 mm. Curah hujan lebat sendiri berkisar 100 mm sampai 150 mm," ujar Hilmi dalam acara Media Briefing di Sarinah, Jakarta Pusat, Jumat (22/3/2023).
Selain itu, terdapat fenomena atmosfer yang cukup tinggi wilayah sekitar Demak. Fenomena ini mengakibatkan curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Demak dan sekitarnya.
Advertisement
"Faktor ini juga mengakibatkan terbentuknya awan lokal yang menyebabkan hujan lebih sering terjadi," ujarnya.
Kondisi ini diperparah dengan topografi wilayah Demak yang berupa cekungan. Sehingga, saat curah hujan dengan intensitas ekstrim turun mengakibatkan banjir.
"Sehingga jika dalam satu hari penuh di Jawa Tengah, apalagi daerah Demak itu daerah cekungan, sehingga tidak bisa menahan limpahan air curah hujan," bebernya.
Membuahkan Hasil
Meski demikian, upaya untuk melakukan modifikasi cuaca di Demak mulai membuahkan hasil. Antara lain intensitas curah hujan yang mulai menurun yang berdampak pada menurunnya ketinggian air genangan banjir.
"Saat ini, memang dari laporan rekan-rekan yang di lapangan curah hujan bisa kita minimalisir di bawah 50 mm, mungkin angka pastinya nanti akan BMKG yang rilis, namun data-data yang di lapangan menunjukkan penurunan (intensitas hujan)," pungkasnya.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Banjir di Demak dan Kudus Masih Tinggi, BNPB Perpanjang Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memerpanjang operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk mengurangi dampak banjir di Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Hal itu dilakukan mengingat genangan banjir di wilayah Demak dan Kudus yang hingga kini masih tinggi.
"Operasi TMC ini semula berakhir tanggal 20 Maret 2024, tetapi melihat genangan banjirdi Kabupaten Demak dan Kudus ini, maka akan diperpanjang," kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto ditemui usai meninjau lokasi jebolnya tanggul kiri Sungai Wulan di Dukuh Norowito, Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, melansir Antara, Senin (18/3/2024).
Dalam kunjungannya tersebut, turut hadir Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi, dan Panglima Komando Daerah Militer IV Diponegoro Mayjen Deddy Suryadi, Pj Bupati Kudus M. Hasan Chabibie, dan Bupati Demak Eisti'anah.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana menambahkan, hasil teknologi modifikasi cuaca (TMC) pada hari ketiga ini memang menunjukkan hasil karena di Kabupaten Blora, Demak, dan sekitarnya tidak ada hujan.
"BNPB akan memperpanjang operasi TMC, diharapkan supaya bisa menutup tanggul. Yang lain surut kecuali Demak, Kudus, dan Jepara masih tinggi intensitasnya," ucap Nana.
Apalagi, lanjut dia, selama satu pekan ke depan potensi hujan ekstrem masih tinggi. Sehingga, kata Nana, operasi modifikasi cuaca untuk pengalihan awan dan gumpalan yang mengandung air dialihkan ke tempat lain demi mengurangi potensi dampak banjir diperpanjang tentunya dibutuhkan.
"Pasalnya, ketinggian genangan banjir bisa mencapai 3 meteran," teranga Nana.
Advertisement
Diharap Tak Terjadi Banjir Susulan
Sementara menurut Nana, hasil koordinasi BBWS dan BNPB terkait upaya penutupan tanggul, saat ini memang sedang dilakukan langkah-langkah itu. Diharapkan lima hari ke depan bisa tertutup kembali.
"Harapannya, nanti betul-betul dilakukan penguatan agar tidak terjadi banjir susulan," tandas Nana.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar operasi modifikasi cuaca untuk mengurangi intensitas hujan pemicu banjir yang melanda sejumlah daerah di Jawa Tengah (Jateng). Modifikasi cuaca akan dilakukan selama lima hari ke depan, sejak Sabtu-Rabu, 16-20 Maret 2024.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, wilayah sasaran operasi modifikasi cuaca atau TMC itu meliputi kawasan Pantura Bagian Tengah, termasuk Kabupaten Grobogan dan sekitarnya.
"Operasi modifikasi cuaca yang sudah dimulai hari ini dilakukan dengan cara penyemaian garam (Natrium Clorida/NaCl) menggunakan pesawat ke gumpalan awan di langit wilayah sasaran," kata Muhari, seperti dikutip dari Antara, Sabtu malam 16 Maret 2024.
Terkini Lainnya
Membuahkan Hasil
Banjir di Demak dan Kudus Masih Tinggi, BNPB Perpanjang Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca
Diharap Tak Terjadi Banjir Susulan
Smart Air
Smart Aviation
Smart Cakrawala Aviation
Modifikasi Cuaca
Banjir Demak
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Lowongan Kerja bagi Lulusan D3 dan S1, Simak Posisi dan Syaratnya
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Populer
Pembayaran Klaim BRI Life Tembus Rp 1,2 Triliun di Kuartal I 2024
Gelombang Pertama ASN Pindah ke IKN Mulai September 2024, Siap-Siap!
Siap-Siap Harga Emas Melonjak Lagi Minggu Ini, Beli atau Tahan?
Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Rp 1.396.000 per Gram
7 Perusahaan di Bawah Kemenkeu Sepakat Selamatkan DAS Serayu
Kawasan GBK Diusulkan Jadi PSN Khusus Olahraga dan Hiburan
Spin-off Unit Usaha Syariah Tahun Depan, BTN Siapkan Dana Jumbo
OJK Luncurkan Peta Jalan Dana Pensiun 2024-2028
BCA Naikkan Biaya Admin Bayar Tagihan Telkom dan Indihome, Cek Rinciannya!
Data Kemenperin: 11 Ribu Buruh Kena PHK Sejak Permendag 8/2024 Terbit
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Berita Terkini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Ternyata Menjawab Seperti ini saat Nama Rasulullah Disebut Salah, Begini yang Benar Kata Gus Baha
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Hari Satelit Palapa 9 Juli, Peluncuran Satelit Pertama Indonesia pada 1976
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Diduga Telantarkan Istri dan 3 Anaknya, Anggota Polda Sulsel Dilapor ke Propam
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Target Hattrick Juara Umum PON, 148 Atlet Jabar Berlatih di Korea Selatan
Profil Dewi Paramita, Mantan Ibrahim Risyad yang Jadi Sorotan Warganet
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli
Peristiwa Dahsyat dan Menakjubkan Di Bulan Muharram, Bulan Keberkahan bagi Para Nabi
Respons Golkar soal Nagita Slavina Diusulkan Jadi Wagub Sumut Pendamping Bobby Nasution