, Jakarta Perusahaan penyedia informasi lowongan kerja terbesar di Asia, JobStreet mempublikasi bahwa pekerjaan admin dan human resources (HR) merupakan jenis pekerjaan teratas mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Langkah perusahaan untuk mem-PHK karyawan tidak hanya berlaku di industri manufaktur, namun perusahaan berbasis teknologi.
"Job function yang paling banyak di-PHK sebesar 16 persen itu spesialisasi admin dan HR," ujar Country marketing manager JobStreet Indonesia, Sawitri Hertoto saat konferensi pers virtual, Rabu (7/12).
Baca Juga
Sawitri mengatakan, sedikitnya berdasarkan survei JobStreet dalam hampir 12 bulan terakhir ada 5 job function teratas yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja. Setelah admin dan HR di posisi pertama yaitu 16 persen, posisi kedua terbanyak PHK yaitu transportasi dan logistik sebesar 14 persen.
Advertisement
Kemudian, posisi ketiga dengan jumlah paling banyak PHK yaitu sales atau business development sebesar 11 persen, disusul dengan marketing dan pekerjaan yang berkaitan dengan fisik dengan masing-masing persentase PHK sebesar 10 persen.
Sawitri menuturkan, hampir seluruh perusahaan mengalami guncangan cukup rumit yang berdampak terhadap rekrutmen karyawan. Terlebih lagi terhadap perusahaan rintisan berbasis teknologi.
Dia tidak memungkiri banyak perusahaan rintisan atau startup mengalami tech winter. Yaitu sebuah kondisi di mana sebuah perusahaan berbasis teknologi tumbang karena berbagai faktor. Akan tetapi, Sawitri menilai, tidak semua masa suram dihadapi seluruh perusahaan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pandemi Covid-19
Ia mengambil contoh kondisi saat awal masa pandemi Covid-19 hampir seluruh perusahaan memutus karyawan karena guncangan ekonomi.
Di satu sisi, kondisi tersebut menjadi pertumbuhan agresif pada perusahaan berbasis teknologi seperti e-commerce, financial technology.
"Selalu ada industri yang sedang turun biasanya ada industri lain yang juga naik atau mungkin membutuhkan karyawan bahkan memanfaatkan talent-talent berkualitas yang di-PHK oleh industri," ujarnya.
Meski begitu, Sawitri mengatakan bahwa masih banyak perusahaan saat ini yang mulai merekrut karyawan agar operasional tetap berjalan. Untuk itu, virtual career fair yang digelar oleh JobStreet Indonesia kembali digelar pada 8-10 Desember 2022.
Virtual career fair tahun ini menjadi virtual career ke-6 yang dihadirkan oleh situs JobStreet Indonesia.
Advertisement
Musim PHK Massal di Perusahaan Startup, Apa Masalahnya?
Maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) yang menerpa perusahaan rintisan atau startup, baik di Indonesia maupun global menjadi perhatian banyak pihak.
Melihat fenomena ini, Founding Partner AC Ventures Pandu Sjahrir menjelaskan beberapa faktor yang menyebabkan startup melakukan PHK dalam beberapa bulan terakhir.
Menurut Pandu, faktor pertama adalah dari sisi eksternal, seperti kenaikan suku bunga, inflasi dan perang.
"Ada faktor perang di awal 2022 dan terjadi kenaikan suku bunga untuk penanganan inflasi. Kenaikan suku bunga ini mempengaruhi cost of capital yang terjadi di pasar," kata Pandu dalam keterangan tertulis, Rabu (7/12/2022).
Faktor kedua, ekspektasi yang tinggi dari investor setelah melihat siklus bisnis atau business cycle yang terjadi dengan sangat cepat bagi perusahaan, khususnya sektor teknologi ketika momentum pandemi Covid-19.
"Ini bisnis cycle yang amat cepat. Saat tahun 2020 terjadi pandemi, suku bunga menurun, pemerintah membantu dan banyak tumbuh perusahaan teknologi karena banyak shifting dari offline to online. Dan banyak perusahaan teknologi berkembang lebih cepat dari yang diharapkan selama 2020 sampai 2021," lanjutnya.
Pandu pun membantah kalau besarnya gaji talenta digital startup sebagai biang kerok terjadinya badai PHK, karena SDM bukan menjadi pengeluaran terbesar perusahaan startup. Besarnya gaji yang diberikan itu adalah sebuah tren untuk mendapat talenta terbaik di beberapa tahun lalu, dan tahun ini sudah semakin menurun.
Bakar Duit
Menurut dia, yang menjadi faktor ketiga terjadinya badai PHK adalah karena beberapa tahun lalu perusahaan banyak melakukan bakar uang sebagai strategi mendapatkan pasar yang besar.
"Anggaran perusahaan terbesar bukan di sumber daya manusia. Banyak perusahaan kini refocus pada bisnis mereka dan dan mengurangi burning cost; entah itu di marketing cost, business processing cost, semuanya itu dikurangi secara signifikan," ungkap Pandu.
Lebih lanjut, tahun 2023 akan mengubah bentuk startup setelah badai PHK ini. Katanya, PHK telah mengajarkan perusahaan untuk kembali pada fokus bisnis mereka dan mengutamakan mengejar profit alih-alih mengejar pasar yang luas (market share).
"Saya optimis pada 2023 karena banyak reshaping dari sisi industri. Mungkin akan ada yang merger, konsolidasi, dan pemenang dari ini akan jadi ultimate winner 5-10 tahun ke depan. Dan untuk perusahaan startup baru kemungkinan kualitas di 2023 bisa sangat bagus. Karena kualitas founder sudah berpikir bukan market share tapi cari solusi yang pas dengan capital yang tidak terlalu besar," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Awkarin Kehilangan Rp400 Juta Gegara Ulah Karyawan, Pelakunya Admin yang Jadi Saksi Kasus Pencurian Uang oleh Asisten Pribadinya
Ngaku Anti-Medsos, Gibran Rakabuming Ungkap Seluruh Pertanyaan Warganet kepadanya Dijawab Admin
Pandemi Covid-19
Musim PHK Massal di Perusahaan Startup, Apa Masalahnya?
Bakar Duit
PHK
Startup
Pemutusan Hubungan Kerja
Admin
hr
Rekomendasi
Ngaku Anti-Medsos, Gibran Rakabuming Ungkap Seluruh Pertanyaan Warganet kepadanya Dijawab Admin
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
25,27 Juta Orang Indonesia Masih Miskin hingga Maret 2024, Lebih Rendah Sebelum COVID-19
Kenaikan Cukai Rokok Jegal Pertumbuhan Industri Hasil Tembakau
Begini Reaksi Miliarder Pendukung Joe Biden Usai Tampil Mengecewakan saat Debat Pilpres AS
CIMB Niaga Bakal Sasar Nasabah Millenial dan Gen Z Pasarkan KPR Hijau
OJK Rilis Aturan Penilaian Investasi Dana Pensiun, Ini Rinciannya
Terganjal Pipa Gas Alam, Proyek Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Kapan Rampung?
Top 3: Rencana Harga BBM Naik per 1 Juli 2024 Bikin Heboh
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
Harga Minyak Dunia Berpotensi Naik Meski Pasar Lagi Koreksi
Rencana Bea Masuk Produk China 200 Persen, Pengamat: Bukan Solusi
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Berita Terkini
514 DPC PDIP Gugat Penyidik KPK gegara Sita Buku Catatan Sekjen Hasto
Korea Utara Tindak Tegas Pelaku Pelanggaran Budaya, Larang Pakai Gaun Pengantin hingga Bahasa Gaul
PMN ke BUMN Bukan Sembarangan, Ini Acuan Sri Mulyani
Mahasiswa ITB Naufal Hafidz yang Punya IPK 4,0 Ungkap Makanan yang Membuatnya Cerdas, Jawabannya Tak Terduga
Doa agar Terbebas dari Jerat Utang dan Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat
Antusiasme Masyarakat Saksikan Parade dan Defile Pasukan Polri
Napi Lapas Cipinang Lakukan Love Scamming Anak di Bawah Umur, Ancam Sebarkan Foto Vulgar
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Anak Baru Belajar Berjalan? Pastikan Ganti Popok Secara Berkala agar Tak Pengaruhi Perkembangan Motorik
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
MIND ID Resmi Kuasai 34% Saham Vale, Jadi Pemegang Saham Terbesar
Ayu Ting Ting Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayah: Sudahan, Tidak Berlanjut!
Usul Bikin Family Office, Luhut Ingin Tarik Dana Keluarga Kaya dari Luar Negeri
Prabowo Berdiri dengan Jokowi saat HUT Bhayangkara, Buktikan Kakinya Sudah Fit Pasca Operasi
Sayonara, Toyota Suntik Mati Supra Mesin 4 Silinder