, Jakarta - Uji klinis vaksin sinovac yang dilakukan Bio Farma akan selesai pada Januari 2021 mendatang. Kemungkinan vaksin ini akan diproduksi Bio Farma secara massal pada akhir Januari 2021 atau awal bulan Februari 2021.
"Kemungkinan kita bisa produksi di akhir Januari 2021 atau awal Februari 2021," kata Project Integration Manager R&D Bio Farma, Neni Nurainy dalam diskusi Ngopi BUMN: Kontribusi BUMN Farmasi Mengatasi Pandemi Covid-19, Jakarta, Kamis (15/10).
Proses ini pun kata Neni bisa dipercepat. Sebab, saat ini sudah ada 1.564 subjek yang disuntikkan vaksin sinovac. Lalu ada sekitar 843 subjek dari 1.620 subjek yang mendapatkan suntikan vaksin kedua.
Advertisement
"Nanti kita lihat dinamikanya," kata dia.
Saat vaksin diproduksi, Bio Farma akan mengajukan Emergency Use Authorization (EUA) yang didapat dari Badan POM. Proses ini akan memakan waktu selama 20 hari dari saat pengajuan.
"Nanti kita ajukan EUA ke Badan POM dan waktunya paling lambat 20 hari dari jadwal pengajuan dari Bio Farma ke Badan POM," kata dia.
Sementara itu, terkait vaksin yang siap disuntikan pada November dan Desember 2020 berasal dari China. Vaksin jadi tersebut diimpor dari tiga perusahaan yakni Cansion, G42 Sinopharm, dan Sinovac.
"Untuk November dan Desember itu pemerintah merencanakan mengimpor vaksin jadi," kata dia
Reporter: Anisyah Al Faqir
Sumber: Merdeka.com
Yuk, ikuti kisah Fikri maupun yang lainnya dalam Program Berani Berubah, hasil kolaborasi antara SCTV, Indosiar bersama media digital dan Merdeka.com.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir mengklaim keberhasilan uji coba pemberaian vaksin covid-19 kepada 1.620 relawan. Menurutnya awal tahun 2021 vaksin kemungkinan bisa diberikan kepada masyarakat.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kemajuan Vaksin Covid-19 Bio Farma: Tak Ada Relawan yang Alami Efek Samping
![Jokowi Tinjau Fasilitas Produksi Vaksin Covid-19 di Bio Farma](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/6mFuA_jlwOWKcuPmGDAb9-0_gK4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3205883/original/055025400_1597152632-20200811-Jokowi-Tinjau-Fasilitas-Produksi-Vaksin-Covid-19-Milik-Bio-Farma-POOL-2.jpg)
PT Bio Farma tengah membuat vaksin untuk virus corona Covid-19 yang berasal dari virus yang sudah dimatikan. Dalam pembuatan ini, proses penyuntikan vaksin ke tubuh manusia harus dilakukan beberapa kali.
"Bio Farma sengaja membuat virus dari yang sudah dimatikan sehingga tidak akan menjadi sakit (usai divaksin)," kata Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19, Kusnandi Rusmil dalam Webinar Nasional Program Promotif dan Preventif BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2020, Jakarta, Selasa (13/10/2020).
Inilah yang membuat relawan yang menjalani uji klinis vaksin Covid-19 tidak mengalami efek samping yang berat. Sudah ada 600 relawan yang disuntikkan vaksin buatan Bio Farma lebih dari satu kali. Sementara itu 400 orang lainnya yang disuntikan vaksin sebanyak satu kali.
Kusnandi mengatakan tidak ada gejala berarti yang ditunjukkan oleh para relawan tersebut. Efek samping yang dialami para relawan ini tidak berbeda dengan bayi yang baru saja menjalani imunisasi seperti sedikit panas atau demam.
"Sampai saat ini tidak ada reaksi hebat yang dialami para relawan vaksin. Reaksinya seperti anak bayi yang baru saja diimunisasi," kata dia.
Advertisement
Berpengalaman
![China Pamerkan Vaksin Covid-19 di Pameran](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/8pQaVDd_Bo-TLIo3TEX0Nv0n8Q8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3231402/original/084984200_1599527962-20200906-China-Pamerkan-Vaksin-Covid-19-untuk-Pertama-Kali-AFP-3.jpg)
Hingga kini, Kusnandi menyebut belum ada laporan berarti dari para relawan mengenai dampak tersebut. Para relawan memang menerima tugas yang berisi laporan terkait reaksi vaksin di dalam tubuhnya.
"Rasanya yang ditakutkan tidak ada. Mereka juga kan harus lapor dan menuliskan catatan harian yang harus ditulis," kata dia.
Apalagi, pengalamannya selama 30 tahun melakukan uji klinis terhadap vaksin telah teruji. Sehingga sebelum melakukan uji klinis pada vaksin Covid-19 dia telah melakukan berbagai antisipasi dari reaksi vaksin virus corona.
"Saya selama 30 tahun ini melakukan uji klinis vaksin. Makanya yang dulu ada masalah sudah diantisipasi, sehingga masalah yang ada ini bisa dianggap itu bisa saya atasi," kata dia.
Reporter: Anisyah Al Faqir
Sumber: Merdeka.com
Terkini Lainnya
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kemajuan Vaksin Covid-19 Bio Farma: Tak Ada Relawan yang Alami Efek Samping
Berpengalaman
vaksin
bio farma
BUMN
Vaksin Sinovac
produksi vaksin
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
Mahalini Tampak Mancung, Segini Biaya Operasi Hidung di Jakarta
Wijaya Karya Catatkan Kontrak Baru Rp 8,86 Triliun
Biaya Kuliah Makin Mahal, Hal Ini Bisa jadi Solusi
Realisasi Anggaran Bantuan TJSL Asuransi Jasindo Capai Lebih Rp 1 Miliar hingga Kuartal II-2024
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
Top 3: Kereta Cepat Whoosh Angkut 2,6 Juta Penumpang pada Semester I 2024
SKK Migas Genjot Produksi Minyak di Riau, Simak Strateginya
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Rating Sustainalytics BRI Terus Membaik Imbas Pengelolaan Risiko ESG Kuat
7 Produk Impor Kena Tambahan Bea Masuk, Pengusaha Ingin Ngobrol dengan Pemerintah
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Jangan Menghina Orang Bodoh, Ternyata Banyak Barokahnya, Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Mengenal Metode 2-2-2 yang Diviralkan di TikTok, Kombinasi Diet dan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan
Anggota DRPD Bandar Lampung yang Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rental Berujung Damai
Buya Yahya Ungkap Kemuliaan dan Keutamaan Puasa Muharram, Dahsyat
KPUD Sebut Pencocokan Data di Jakarta Sudah Mencapai 61 Persen dari Total DPS
Menguak Mitos dan Fakta Migrain yang Banyak Diderita Pekerja Produktif
Isi Suara Kapten Divisi Pertama Gen Narumi, Seiyuu Kōki Uchiyama Bergabung di Episode Terakhir Anime Kaiju No. 8
Hanya Satu Putra Daerah yang Lolos, Seleksi Taruna Akpol NTT Tuai Protes
Dahsyatnya Menulis Basmalah di Bulan Muharram, Berkah Keberuntungan hingga Perlindungan Allah
Polisi Tahan Anggota DPRD Lampung Tengah yang Diduga Tembak Warga hingga Tewas
3 Alasan Timnas Indonesia Layak Juara Piala AFF U-19 2024
Kronologi Warga Tewas Tertembak Senjata Api Milik Anggota DPRD Lampung Tengah
Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota dan Riset Destinasi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 8 Juli 2024
Update Korban Longsor Tambang Suwawa, 2 Tewas 4 dalam Pencarian