, Jakarta - Indonesia dikenal sebagai negara agraris, yang mana Sebagian besar penduduknya bekerja di sektor pertanian. Namun, melihat perkembangannya, sektor pertanian kurang diperhatikan, masih banyak kesulitan yang dialami oleh Petaninya.
President dan Co-Founder TaniHub Group Pamitra Wineka, mengatakan bahwa petani di Indonesia masih tergolong miskin. Dilihat dari sulitnya akses pinjaman ke bank, kapasitas produksi sedikit, lahannya terbatas, logistic cost tidak efisien, dan akses pasar yang sulit.
Baca Juga
“Bank-bank tidak terlalu suka memberikan pinjaman ke petani karena risiko terlalu tinggi, Kami mencari tahu kenapa risiko pinjamannya tinggi, saya tanya ke petani, ternyata mereka ada kesulitan akses pemasaran, penanganan pasca panen kurang oke, kalau dipinjamkan bank hanya sedikit akhirnya mereka meminjam ke tengkulak atau rentenir,” kata Pamitra dalam Konferensi Pers “TaniHub Group Taniversary” secara virtual, Senin (24/8/2020).
Advertisement
Lanjutnya, bahkan saat Petani menjual hasil panen pun untungnya sedikit, karena mereka harus membayar hutang ke rentenir. Selain itu, proses pemasaran hasil pertanian masih banyak yang tradisional.
Oleh karena itu, Pamitra mengatakan menjelang hari ulang tahun TaniHub Group yang ke-4 yang jatuh bertepatan dengan Hari Tani Nasional pada 24 September, TaniHub mendedikasikan perayaan Taniversary sebagai peringatan akan komitmennya.
Untuk terus menciptakan kemudahan bagi sektor pertanian dan konsumen Indonesia.
“TaniHub Group di tahun ke 4 ini ingin membakar semangat dan mengingatkan kembali orang-orang tentang trennya petani, di mana kita ingin membuat agriculture yang aksesibel dan transparan, bisa dinikmati semua kalangan,”jelasnya.
Baik untuk petani yang ingin menjual hasil taninya, orang yang ingin membeli langsung dari petani, dan petani yang ingin punya modal bisa mendapat pinjaman dari bank melalui TaniHub.
Demikian tambahnya, dengan adanya TaniHub Group bisa mencegah agar sektor pertanian di Indonesia tidak punah dalam 50 tahun ke depan.
“Kita di sini ingin menyelesaikan masalah sebelumnya dengan teknologi, kita bangun system matching, juga kita mau menciptakan knowledge agar petani-petani belajar dengan petani yang jago, karena ilmu mereka jarang ter-upgrade," pungkasnya.
** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan pasokan 11 bahan dasar pangan di Indonesia aman jelang Ramadan. Ia berharap distribusi lancar sehingga tidak terjadi lonjakan harga.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mentan: Peringatan HUT KE -75 RI Momentum Buktikan Kekuatan Pertanian Bangsa
![Mengenal dan Mengendalikan Hama Tanaman Tembakau Memanfaatkan Teknologi Digital](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/PYKHBObC9g2GiumbmBxoGjvi0bc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2803316/original/012810700_1557695413-IMG-20190511-021.jpg)
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke -75 RI di Kementerian Pertanian tahun ini terasa berbeda. Upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan kali ini digelar secara virtual akibat pandemi Covid-19 yang masih melanda Tanah Air bahkanhampir di seluruh negara.
Kondisi yang masih diliputi keprihatinan tentunya sangat berpengaruh terhadap beberapa sektor pembangunan di Indonesia, tak terkecuali sektor pertanian.
Namun baru-baru ini Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa PDB sektor pertanian menjadi penyumbang tertinggi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan II 2020 yang mengalami penurunan sebesar 4,19 persen (Q to Q) dan secara year on year (yoy) turun 5,32 persen.
PDB pertanian tumbuh 16,24% pada triwulan-II 2020 (q to q) dan bahkan secara y0y, sektor pertanian tetap berkontribusi positif yakni tumbuh 2,19%.
Untuk itu peringatan HUT Ke -75 RI merupakan momentum yang tepat untuk membuktikan bahwa suatu negara dan bangsa akan kuat apabila sektor pertanianya kuat.
Saatnya menjadikan sektor pertanian sebagai garda terdepan pertahanan suatu negara dengan memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas bagi 267 juta rakyat Indonesia.
“Saatnya Kementerian Pertanian bersama petani membuktikan bahwa negara ini akan kuat kalo pertanian kuat, saatnya membuktikan bahwa kita mampu bekerja secara maksimal dengan mewujudkan pertanian Maju, Mandiri dan Modern meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, “ ujar Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo saat menghadiri acara pemberian penghargaan bidang pertanian dalam rangka peringatan HUT Ke-75 RI, di Auditorium Gedung F, Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (17/8/2020).
Dalam momentum peringatan Hari Kemerdekaan ini Mentan Syahrul juga menyerukan agar semua pihak, baik dari unsur pemerintahan hingga petani dan stakeholder agar menunjukan semangat gotong royong Bhineka Tunggal Ika dengan cara terlibat langsung pada proses pembangunan sektor pertanian.
Keterlibatan ini, menurut Mentan akan sangat dibutuhkan dalam memperkuat ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.
Advertisement
Satyalancana Karya Satya
Pada rangakaian acara peringatan HUT Ke -75 RI, Mentan Syahrul juga memberikan penghargaan tanda kehormatan “ Satyalancana Karya Satya” dari Presiden RI kepada 208 pegawai Kementerian Pertanian atas kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinanya selama 10,20 dan 30 tahun dalam melaksanakan tugas sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“ Saya berharap 208 pegawai yang menerima penghargaan ini dapat menjadi teladan bagi yang lain, “ ungkap Syahrul
Selain itu Mentan juga memberikan penghargaan kepada Aparatur Sipil Negara, Unit Kerja, Petani dan stakeholder yang telah menunjukan prestasi dan kolaborasi di sektor pertanian.
Penghargaan tersebut diberikan kepada 183 penerima dari 30 kategori, diantaranya Kabupaten dengan produksi beras tertinggi tahun 2019, Petani Porang Berprestasi, Perusahaan eksportir terbaik, Dinas provinsi pengembangan Kawasan perkebunan terbaik, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Berpredikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Nasional, Penyuluh Pertanian Teladan, Petani Berprestasi, Lembaga Usaha Pangan Masyarkat (LUPM) Terbaik, Nominator Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 dan peneliti berprestasi.
“ Penghargaan ini diberikan atas motivasi, kerja keras, dukungan dan kerjasama dari Bapak/Ibu dan tim yang solid. Sehingga saya yakin dan optimis dapat memberikan yang terbaik bagi bangsa meskipun ditengah keterbatasan kondisi saat ini," ungkap dia.
Mengakhiri sambutanya Mentan mengungkapkan rasa terimakasih kepada seluruh jajaran Kementerian Pertanian atas kerja keras dan semangat yang telah dilakukan.
“Saya mau kita pertahankan keberhasilan ini, kita tidak mau ini hanya menjadi kebetulan saja, harus kita ulangi kesuksesan ini berikutnya,“ tegas Mentan.
“Kondisi Covid- 19 saat ini menguji pertanian kita, bahwa sejauh mana pertanian dapat menunjang bangsa kita. Karena kita adalah negara yg kuat dan tidak tertinggal," tambah dia.
Terkini Lainnya
Dialog Kebangsaan Diklat Polri, Mentan Tekankan Semua Pihak Semua Turun Tangan Urus Pangan
Prabowo Bidik Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 8%, Ini Kata Ekonom
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Mentan: Peringatan HUT KE -75 RI Momentum Buktikan Kekuatan Pertanian Bangsa
Satyalancana Karya Satya
TaniHub
pertanian
Sektor Pertanian
Rekomendasi
Prabowo Bidik Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 8%, Ini Kata Ekonom
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
Realisasi Anggaran Bantuan TJSL Asuransi Jasindo Capai Lebih Rp 1 Miliar hingga Kuartal II-2024
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Indonesia Jadi Negara dengan Unicorn dan Decacorn Terbesar di Dunia
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu NJOPTKP, Apa Itu?
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
Simak Jadwal Seleksi CPNS 2024 Penempatan IKN, Ada 40.000 Formasi
Volume Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 24 Ribu per Hari
Berkat Holding Ultra Mikro Nasabah PNM Mekaar Ini Berani Memulai Investasi
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Cuaca Hari Ini Senin 8 Juli 2024: Jakarta Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan
Gunung Ibu Masih Terus Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 1.000 Meter Senin Pagi 8 Juli 2024
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu NJOPTKP, Apa Itu?
Pilih Kopi atau Teh di Pagi Hari? Ungkap Kepribadian Seseorang Lewat Minuman Favorit
Bikin Kesalahan Fatal di MotoGP Jerman 2024, Jorge Martin Angkat Bicara
3 Resep Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Luncurkan Fitur Genjot Cuan untuk Trader Pro, Pintu Sasar Pertumbuhan Investor Kripto
Indahnya Telaga Sunyi, Tempat Wisata Alam Mempesona di Banyumas
Nascar Luncurkan Prototipe Kendaraan Listrik: Awal dari Era Balapan Ramah Lingkungan?
Jangan Menghina Orang Bodoh, Ternyata Banyak Barokahnya, Kata Gus Baha, Kok Bisa?
Mengenal Metode 2-2-2 yang Diviralkan di TikTok, Kombinasi Diet dan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan
Anggota DRPD Bandar Lampung yang Dilaporkan Kasus Penggelapan Mobil Rental Berujung Damai
Buya Yahya Ungkap Kemuliaan dan Keutamaan Puasa Muharram, Dahsyat