, Jakarta Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN Syariah) mencatatkan kinerja positif. Per Desember 2017, dana pihak ketiga (DPK) BTN Syariah mencapai Rp 18,7 triliun atau naik 25 persen (yoy) dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp 15,03 triliun.
Direktur Consumer Banking Bank BTN Budi Satria mengatakan, perseroan akan terus memacu bisnis BTN Syariah. Salah satunya dengan meluncurkan financial technology (fintech) Mobile Apps Fintech Ponpes untuk meningkatkan penghimpunan dana.
Advertisement
Baca Juga
Layanan keuangan berbasis digital tersebut akan memudahkan para santri dan pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ashriyyah Nurul Iman untuk melakukan transaksi dana hingga pembayaran e-commerce.
"Kami terus berupaya meningkatkan layanan dalam rangka memacu kinerja bisnis. Hadirnya layanan fasilitas fintech ini diharapkan akan mempermudah transaksi perbankan di Ponpes dan pada akhirnya juga akan meningkatkan penghimpunan dana murah di BTN Syariah," tutur Budi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (15/1/2018).
Dengan hadirnya Mobile Apps Fintech Ponpes tersebut, maka ada 15.000 santri, 15.000 wali santri, 300 guru, serta 31 unit usaha yang bisa memanfaatkan fasilitas tersebut.
Lebih lanjut, Budi Satria menambahkan, UUS Bank BTN juga akan diarahkan untuk mendukung Program Satu Juta Rumah. BTN Syariah memiliki skema pembiayaan KPR iB untuk memberi peluang masyarakat memiliki rumah.
"Ini karena kepemilikan rumah yang dibiayai Bank BTN dapat difasilitasi melalui KPR konvensional maupun KPR iB. Jadi UUS Bank BTN juga memiliki peran strategis untuk menjadi partner pemerintah dalam pemenuhan target Program Satu Juta Rumah," ujar dia.
Selain kinerja penghimpunan DPK yang positif, hingga Desember 2017, pertumbuhan pembiayaan BTN Syariah juga mencatatkan pertumbuhan positif.
Perseroan mencatat, per Desember 2017, pembiayaan UUS BTN naik sekitar 26 persen yoy. Dengan laju pembiayaan tersebut, BTN Syariah mencatatkan kenaikan aset per Desember 2017 sekitar 29 persen yoy.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
BTN Cetak Kenaikan Terbesar di Antara Saham Teraktif pada 2017
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu cetak rekor tertinggi di 6.355 pada Jumat 29 Desember 2017. Bahkan kinerja IHSG tumbuh 19,99 persen sepanjang 2017.
Meski demikian, kinerja IHSG tersebut mampu dikalahkan kinerja indeks saham LQ45. Indeks saham LQ45 tumbuh 22,02 persen ke posisi 1.079 sepanjang 2017.
Indeks saham LQ45 merupakan indeks saham yang berisi 45 saham yang paling aktif diperdagangkan di pasar saham. Setiap enam bulan, Bursa Efek Indonesia (BEI) akan evaluasi kinerja saham-saham di indeks LQ45.
Lalu apa saja saham indeks LQ45 yang mampu cetak kenaikan terbesar sepanjang 2017?
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) dan RTI, seperti ditulis Senin (1/1/2018), saham PT Bank Tabungan negara Tbk (BBTN) merupakan saham yang masuk indeks LQ45 yang catatkan kenaikan terbesar di antara saham teraktif lainnya. Saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) naik 105,17 persen ke posisi Rp 3.570 per saham.
Sejumlah saham bergerak di sektor bank yang masuk indeks LQ45 memang memberi imbal hasil besar pada 2017. Selain BBTN, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik 79,19 persen ke posisi Rp 9.900 per saham. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 41,29 persen ke posisi Rp 21.900 per saham.
Selain itu, saham yang masuk indeks saham LQ45 yang cetak kenaikan terbesar yaitu saham PT United Tractors Tbk (UNTR). Saham UNTR naik 65,59 persen ke posisi Rp 35.400 per saham. Disusul saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) naik 65,22 persen ke posisi Rp 380 per saham.
Ada saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menguat 54,27 persen ke posisi Rp 2.260 per saham. Lalu saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) naik 48,15 persen ke posisi Rp 6.400 per saham. Selanjutnya saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik 42,53 persen ke posisi Rp 21.950 per saham.
Bila dilihat secara sektoral, sejumlah saham sektor konstruksi yang masuk indeks LQ45 alami penurunan tajam pada 2017. Saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) merosot 34,32 persen ke posisi Rp 1.550 per saham. Lalu saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) tergelincir 13,33 persen ke posisi Rp 2.210 per saham.
Saham PT PP Tbk (PTPP) susut 30,71 persen ke posisi Rp 2.640 per saham. Sedangkan saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mampu cetak kenaikan pada 2017. Saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik 9,73 persen ke posisi Rp 1.885 per saham.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Terkini Lainnya
Jokowi Tutup Perdagangan Saham 2017, IHSG Cetak Rekor di 6.355,65
Saham Unggulan Dorong IHSG Cetak Rekor Tertinggi
Selama 41 Tahun, BTN Telah Kucurkan KPR Rp 230,2 Triliun
BTN Cetak Kenaikan Terbesar di Antara Saham Teraktif pada 2017
BTN
BTN Syariah
Rekomendasi
BTN Batal Akuisisi Bank Muamalat
Spin-off Unit Usaha Syariah Tahun Depan, BTN Siapkan Dana Jumbo
Kabar Teranyar Merger Bank Muamalat dan BTN Syariah
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Lowongan Kerja bagi Lulusan D3 dan S1, Simak Posisi dan Syaratnya
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Populer
SKK Migas dan Raksasa Minyak Italia Bangun Taman Buah di IKN
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
7 Perusahaan di Bawah Kemenkeu Sepakat Selamatkan DAS Serayu
Jokowi Bersyukur Ekonomi Indonesia Tetap Tumbuh 5% saat Global Melambat
Ini Penyebab Beras Impor Kena Denda Demurrage di Pelabuhan
Bos OJK: Stabilitas Jasa Keuangan Juni 2024 Tetap Terjaga
Spin-off Unit Usaha Syariah Tahun Depan, BTN Siapkan Dana Jumbo
Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Rp 1.396.000 per Gram
7 Produk Impor Kena Tambahan Bea Masuk, Pengusaha Sebut Bukan Solusi Tepat
Berburu Promo Menarik di HUT KB Bank ke-54, Diskon hingga 54% di Berbagai Merchant Favorit
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Soal Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari, Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya
Top 3: Apa Itu NJOPTKP? Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu
IPO di Asia Tenggara Anjlok pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Live Translate, Fitur Penerjemah dari Samsung Bakal Terintegrasi dengan WhatsApp
Hadiri Pameran Interior di Mal Bareng Selvi Ananda, Kenapa Gibran Rakabuming Disorot Warganet?
Top 3 Islami: Sebutan Bulan Muharram itu Keliru Kata UAH, Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Hari Jakarta Diprediksi Cerah Berawan
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub