, New York -- Nama Howard Schultz dikenal sebagai salah satu pengusaha tersukses di dunia. Ia adalah dalang di balik kesuksesan kedai kopi starbucks. Namun sebelum bisa sukses seperti sekarang ini, jalan hidup yang harus ditempuh oleh Howard Schultz tidaklah mudah.
Howard Schultz lahir di New York pada 19 Juli 1953. Pria yang kini berusia 63 tahun ini tidaklah berasal dari keluarga serba ada. Dilansir dari Business Insider, Kamis (27/10/2016) pada usia 7 tahun, ia harus merasakan pahitnya hidup di bawah garis kemiskinan.
Advertisement
Baca Juga
Ayahnya mengalami kecelakaan dan tidak memiliki asuransi kesehatan. Alhasil keluarganya pun kesulitan untuk membiayai pengobatan sang ayah.
Karena harus membantu perekonomian keluarga, Howard pun harus bekerja sejak usia 12 tahun. Berbagai pekerjaan dilakoninya. Mulai dari loper koran hingga menjadi penjaga toko.
Pendidikan formal Howard pun hanya sampai SMA, ketika itu keluarganya tidak mempunyai uang untuk melanjutkan ke bangku kuliah. Tetapi karena Howard sangat mahir dalam berolahraga, dia mendapatkan beasiswa di Northen Michigan University dan lulus sebagai sarjana komunikasi pada 1975.
Setelah lulus, Howard bekerja di perusahaan teknologi Xerox. Dari sana ia kemudian meniti karier di perusahaan Hamamaplast asal Swedia. Howard bertugas menjual peralatan rumah tangga, termasuk mesin penjual kopi. Saat bekerja di Hammaplast itulah pertama kalinya Howard berkenalan dengan Starbucks.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Starbucks
Starbucks tadinya hanya merupakan kedai kopi kecil yang didirikan oleh Jerry Baldwin, Zev Siegl dan Gordon Bowker. Merasa terkesan dengan perkembangan perusahaan tersebut, Howard akhirnya menelpon sang pimpinan dan meminta untuk bekerja di sana.
Akhirnya Howard diterima bekerja di perusahaan tersebut sebagai marketing. Setelah bekerja selama setahun, Howard dikirim ke Italia untuk belajar cara membuat resep kopi Italia. Di Italia, pikiran Howard terbuka.
Howard melihat begitu banyak kafe di pinggir jalan yang menyajikan kopi. Para pengunjungnya pun betah duduk berjam-jam hanya meminum secangkir kopi.
Howard kemudian berpikir bahwa konsep Starbucks harus berubah. Ia berpikir bahwa starbucks tidak boleh sekedar menjual kopi, tapi membuat kafe yang nyaman agar pengunjungnya betah berada di sana.
Bikin Kedai Kopi Sendiri
Sekembalinya dari Italia, Howard pun mengajukan idenya tersebut ke pimpinan Starbucks. Namun sayang, ide yang dimilikinya ditolak. Merasa tidak sejalan, akhirnya Howard keluar dan mencoba membuat kafe sendiri.
Howard kemudian mendirikan kedai kopinya sendiri dengan nama Il Giornale. Kedai kopinya tersebut menggunakan konsep kedai kopi di Italia.
Tak disangka, idenya mendapat sambutan yang hangat dari masyarakat. Il Giornale mampu berkembang pesat melebihi kedai kopi starbucks yang lebih dahulu didirikan.
Pada tahun 1992, Howard membeli seluruh saham Starbucks dan menjadi pimpinan dari Starbucks Corporation.
Advertisement
Sukses berbisnis
Seiring berjalannya waktu, produk kopi starbucks semakin banyak disukai oleh masyarakat. Di tahun 1992, perusahaannya pun melantai di bursa. Di tahun yang sama, Starbucks mampu memperluas jangkauan perusahaannya dengan membuka 165 toko di Amerika Serikat.
Kesuksesan yang diraih Howard menarik perhatian masyarakat dunia. Di tahun 2000, Starbucks berkembang menjadi perusahaan global dengan total 3500 kedai kopi di seluruh penjuru dunia.
Walau telah sukses, Howard tetap memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Starbucks dikenal sebagai perusahaan yang memberikan jaminan kesehatan yang sangat besar kepada para karyawannya.
Hal ini dilakukan Howard agar karyawannya tidak merasakan apa yang ia rasakan ketika kecil. (Vna/Ndw)
Terkini Lainnya
Mengintip Mewahnya 5 Jet Pribadi Khusus Miliarder
Ini Dia Kebiasaan Para Miliarder di Pagi Hari
Miliarder Dunia Siap Beri Warisan US$ 2 Miliar ke Anaknya
Mengenal Starbucks
Sukses berbisnis
CEO Starbucks
Howard Schultz
CEO terbaik
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Bio Farma jadi Rujukan 10 Delegasi Berbagai Negara Belajar Pengembangan Vaksin
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Top 3: Upah Minimum UMP dan UMK Berbeda Bikin Penasaran
Jokowi Buka-bukaan soal Swasembada Pangan, Mengapa Sulit Terwujud?
Strategi Kemenhub Cegah Kemacetan Panjang di Pelabuhan Merak-Bakauheni
Faisal Basri Buka-bukaan Skema Ideal Pungutan Tapera, Singgung Peran Bank Tanah
Cerita Unik Atlet Pencak Silat Banting Stir jadi AO PNM Mekaar
Harga Emas Dunia Hari Ini Makin Mahal, Tembus Level Segini
DKI Jakarta Targetkan Aturan Pembatasan Kendaraan Pribadi Rampung Tahun Ini
Populasi Menurun jadi Risiko Hambatan Kinerja Ekonomi China
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Jokowi Buka-bukaan soal Swasembada Pangan, Mengapa Sulit Terwujud?
Top! Bank Mandiri Borong 8 Penghargaan di Asian Banking & Finance Awards 2024
Megawati Sebut Ada Ilalang Ambisius Kejar Kekuasaan, Singgung Siapa?
Dramatis, Ibu di India Melahirkan di Atas Perahu Akibat Banjir
Rekomendasi Airbnb Bali yang Cocok untuk Healing, Damai dan Menenangkan
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Horor Serangan Israel di Gaza Belum Ada Tanda Berakhir, Warga Tewas Tembus 38 Ribu Jiwa
Ahli Ungkap 3 Cara Sederhana Menambah Energi Tanpa Minum Kopi, Patut Dicoba
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Jenang Krasikan, Camilan Manis Khas Purworejo
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Rivalnya Ganti Haluan, Peluang Manchester United Tebus Striker Idaman Terbuka Lebar
Alasan Paula Verhoeven Mantap Berhijab: Aku Takut Mati
Heru Budi Ajak Daerah Lain Bangun Sekolah Berkualitas Setara Jakarta