, Surabaya - Polrestabes Surabaya mengusut dugaan penganiayaan yang dilakukan anak Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Surabaya asal PDIP, berinisial HF (25).
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, penyelidikan digelar setelah menerima laporan nomor LP/B/309/III/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA/POLDA JAWA TIMUR.
Baca Juga
"Masih pemeriksaan saksi-saksi," katanya di Surabaya, Senin 22 April 2024.
Advertisement
Korban sekaligus pelapor adalah I (18).
Soegeng Hari Kartono, kuasa hukum I mengungkapkan, kliennya telah melaporkan kejadian dugaan penganiayaan ke Polrestabes Surabaya pada 26 Maret 2024 lalu. Sementara kejadiannya pada Kamis (21/03/2024) pagi di depan rumah Aspirasi Caleg PDIP.
Soegeng mengatakan, kejadian ini bermula ketika teman korban melempari mobil pelaku dan menyebabkan kerusakan.
Atas peristiwa ini keluarga korban meminta agar I segera meminta maaf kepada HF. Korban pun menuruti dan datang ke rumah aspirasi bersama keluarganya.
"Niatnya untuk bertanggung jawab dan minta maaf," ujarnya.
I dan keluarganya itu ditemui langsung oleh anggota dewan SZ dan anaknya HF. I kemudian menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dan memohon maaf atas rusaknya mobil Alfin.
“I minta maaf terkait kaca mobil yang dilempar temannya. Yang lempar bukan I, tapi temannya," ucap Soegeng.
Saat melakukan permohonan maaf, I justru mendapat pukulan dari HF. SZ yang berada di situ pun berusaha melerai. Namun, apa daya pemukulan tetap berlangsung.
Soegeng menuturkan, beberapa saat kemudian, teman-teman HF pun datang. HF sempat memerintahkan temannya itu untuk memukul korban.
“Pengakuan korban I, pelaku sempat meneriaki teman-temannya dengan ancaman jika tidak memukuli I akan dipukuli. Sehingga korban kembali dipukuli di depan orang tuanya,” ujar Soegeng.
Tak berhenti di situ, lanjut Soegeng, HF kembali melalukan penganiayaan tanpa teman-temannya kepada I di sebuah bangunan samping rumah aspriasi. I dianiaya hingga pukul 09.00 WIB.
"Orang tua dari korban sudah berusaha menyelesaikan masalah tapi karena orang kecil dan tidak berdaya ya akhirnya terjadi pemukulan itu,” ucapnya.
Korban pun kemudian membuat laporan ke SPKT Polrestabes Surabaya. Pihak korban berharap agar mendapat keadilan atas peristiwa ini.
"Yang diminta itu keadilan yang seadil-adilnya dan proses ini kalau memang sudah dijalankan," ujar Soegeng.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Keterangan Terduga Pelaku
Kuasa hukum HF, Billy Handiyanto menyebut tudingan tersebut tidak berdasar dan tidak sesuai fakta yang terjadi.
“Justru klien kami, Saudara HF, yang dirugikan dalam masalah ini. Kaca mobilnya pecah karena dilempar batu oleh Iqbal, kemudian Iqbal lari ke rawa-rawa," ujarnya, Senin (22/4/2024).
"Klien kami sudah melakukan tindakan tepat, langsung lapor polisi. Infonya ditemukan alkohol dan obat-obatan terlarang yang dibawa di motor sekelompok pelempar batu tersebut,” imbuh Billy.
Advertisement
Billy lantas menjelaskan kronologi peristiwa yang terjadi. Saat itu, pada malam hari sekitar pekan ketiga Maret 2024, HF dalam perjalanan pulang setelah berziarah dari makam Sunan Drajad di Lamongan. Saat akan sudah sampai rumah, tepatnya di Jalan Jawar, Pakal, mobilnya dilempar batu.
"Untung saja batu itu tidak kena mata HF, hanya kaca depannya mengalami kerusakan berat. Klien saya memang tidak kenapa-kenapa, tetapi pelemparan batu jelas perbuatan yang tidak boleh dan melanggar hukum," ucap Billy.
Setelah terjadi pelemparan, lanjut Billy, HF memutar mobilnya untuk mencari tahu siapa yang melakukan aksi pelemparan dan melakukan pengejaran.
Saat dilakukan pengejaran bersama warga, HF mendapati motor pelempar yang ditinggalkan di jalan. Sementara pelaku pelemparan, berlari ke rawa-rawa. Dari situ, HF sudah tidak mencari lagi, dan melapor ke polsek Pakal.
"Dari laporan itu, anggota polsek masuk ke situ (rawa-rawa) dan berhasil menangkap satu orang. Infonya dari polsek, ditemukan juga obat-obatan dan alkohol di sepeda motor pelaku, tapi saya tidak mau mengomentari itu," ujarnya.
"Saya hanya mengomentari aksi pelemparan yang mana perbuatan itu tidak boleh dilakukan. Dan katanya, sebelumnya juga ada satu mobil yang dilempar juga" sambung Billy.
Sementara terkait dugaan penganiayaan yang terjadi di Rumah Aspirasi, Billy membantah, dan menjelaskan secara detail.
Menurutnya, setelah kejadian malam itu, salah satu dari pelaku yang melakukan pelemparan, datang ke rumah aspirasi keesokan harinya.
Di Rumah Aspirasi tersebut, lanjut Billy, ada banyak orang, termasuk ayah HF. Mereka semua saling bermaafan dan tampak damai.
"Bahkan mereka ngobrol kanan kiri itu enak. Karena besoknya mereka mau ke polsek bersama-sama untuk mencabut laporan. Kalau di logika, masak ada penganiayaan. Nah ini yang perlu diluruskan," ujar Billy.
Terkini Lainnya
Ayah di Surabaya Aniaya Bayinya yang Berusia 6 Hari, Tidak Akui Sebagai Anak
Golkar Banyuwangi Dukung Ipuk Kembali Maju di Pilkada Banyuwangi 2024, Kinerjanya Dinilai Baik
Namanya Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024, Crazy Rich Tom Liwafa: Saya Masih Sangat Junior
Keterangan Terduga Pelaku
Surabaya
Penganiayaan
DPRD Surabaya
Polrestabes Surabaya
Rekomendasi
Golkar Banyuwangi Dukung Ipuk Kembali Maju di Pilkada Banyuwangi 2024, Kinerjanya Dinilai Baik
Namanya Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024, Crazy Rich Tom Liwafa: Saya Masih Sangat Junior
KAI Daop 8 Surabaya Angkut 940.128 Penumpang Selama Masa Lebaran 2024, Naik 10 Persen Dibanding 2023
Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tiri Selama Empat Tahun, Berakhir di Hotel Prodeo
PLN Perbaiki Jaringan Listrik Rusak Akibat Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru
Gunung Semeru Erupsi Lagi hingga Tiga Kali, Ketinggian Letusan Capai 600 Meter
Makan Durian Gratis di Internasional Durio Festival 2024 Trenggalek
Pemkot Surabaya Ajak Keturunan Mas Masyur dalam Penataan Kota Lama Surabaya
Pemprov Jatim Berikan Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Semeru
Piala Asia U-23 2024
Adu Mahal Timnas Indonesia Vs Timnas Korsel di Piala Asia U-23 2024
Lawan Korsel di Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Ternyata Punya Harga Pasar Fantastis
Infografis Timnas Indonesia Tembus 8 Besar Piala Asia U-23 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Asia U-23 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
HEADLINE: Timnnas Indonesia Tembus 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Kontrak Shin Tae-yong Diperpanjang?
Kalahkan Jepang, Korea Selatan Jumpa Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Hari Kartini
Seperti Kartini, Pemilik 5 Zodiak Ini Dikenal Sebagai Perempuan Tangguh dan Menginspirasi
Apresiasi Peran Perempuan, Pelita Air Persembahkan Kartini Flight dan Karbon Netral Industri Aviasi
Hari Kartini, Penerbangan Khusus Pelita Air Libatkan Pilot dan Awak Kabin Perempuan
Pesan Wali Kota Madiun untuk Perempuan, Teruslah Berkarya Tapi Jangan Lupa Kodratnya
ASBWI dan CSS Gelar Fun Football Liga Yooscout x Piala Kartini: Merayakan Hari Kartini dengan Semangat Olahraga
Foto-foto Publik Figur Kenakan Busana Hari Kartini, Amanda Manopo Tampil Cantik
Liga Champions
Barcelona Kandas di Liga Champions, Ronald Araujo Ogah Tanggapi Kritik Terbuka Rekan Setim
Mikel Arteta: Kekalahan Pahit dari Bayern Munchen Tidak Akan Merusak Arsenal
Kylian Mbappe Ungkap Makna Kesuksesan PSG Capai Semifinal Liga Champions
Thomas Tuchel Balas Kritikan Usai Bayern Munchen Pastikan Satu Tiket di Semifinal Liga Champions
Pep Guardiola Terima Kekalahan Manchester City dan Tak Salahkan Real Madrid
BRI Liga 1
Jadwal dan Link Streaming BRI Liga 1 2023/2024 Pekan ke-33 di Vidio: Persib vs Borneo FC
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Sikat RANS, PSIS Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Hajar Borneo FC, Arema FC Tinggalkan Zona Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Hajar PSM Makassar, Madura United Jaga Asa ke Championship Seies
Hasil BRI Liga 1: Dewa United Menang Dramatis Lawan PSS, Bhayangkara FC Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Hat-trick David da Silva Hancurkan Persebaya, Persib Segel Posisi 2
TOPIK POPULER
Populer
Kemenag Buka Pendaftaran Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik, Simak Syaratnya
Gempa Magnitudo 5,1 Goyang Pacitan Malam Ini, Terasa hingga Blitar dan Malang
Mantan Kajari Bondowoso Puji Triasmoro Divonis 7 Tahun Penjara Terkait Suap Rp 475 Juta
Risma Berikan Santunan Rp 15 Juta Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru
Maju Lagi di Pilkada Jember 2024, Bupati Hendy Siswanto Daftar Bakal Cabup ke PDIP
Ayah di Surabaya Aniaya Bayinya yang Berusia 6 Hari, Tidak Akui Sebagai Anak
Polda Jatim: Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya Sudah Tersangka dan Ditahan
PBNU: Selamat Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya, Selamat Bertugas
Truk Gabah Terguling di Km 36 Gumitir, Jalur Jember-Banyuwangi Macet hingga 4 Kilometer
Anies-Muhaimin: Koalisi Perubahan Sudah Selesai
Putusan MK
4 Pernyataan Muhaimin Iskandar Usai Putusan MK Tolak Gugatan Anies-Cak Imin Terkait Sengketa Pilpres 2024
Gaya Santuy Cak Imin Bercermin Saat Hakim MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024 Jadi Sorotan
5 Tanggapan Anies Baswedan Usai Putusan MK Tolak Gugatan Terkait Sengketa Pilpres 2024
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Rabu 24 April, Paslon 01 dan 03 Diundang
Usai Putusan MK, PKS Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran Jadi Capres-Cawapres Terpilih
Berita Terkini
780 Nama Bayi Perempuan Islami 3 Kata Awalan A Sampai Z yang Punya Makna Baik
Temui Surya Paloh, Cak Imin Tak Didampingi Anies Baswedan
Otorita IKN Target Jajaki Investasi Baru di Hannover Messe 2024
4 Pernyataan Muhaimin Iskandar Usai Putusan MK Tolak Gugatan Anies-Cak Imin Terkait Sengketa Pilpres 2024
Bystander Effect Adalah Fenomena Sosial, Simak Latar Belakang dan Penyebabnya
Potret Arumi Bachsin Saat Hadiri Acara HKG PKK ke-52, Tampil Cantik dan Berwibawa
5 Pelajar SMA dan 1 Dosen Indonesia Ikut SEAYLP ke AS, Program Pertukaran Soal Demokrasi dan Keterlibatan Masyarakat
7 Potret Prince Bennedict yang Viral Karena Goyang Nasi Padang
Fakta Menarik Robert Downey Jr, Pemeran Oppenheimmer yang Ternyata Pernah Dicap sebagai Bintang Terburuk
Jose Mourinho: Manchester United Lebih Percaya Ten Hag Ketimbang Saya
Medco Energi Siapkan Rp 200 Miliar untuk Buyback Saham
USD Loyo Usai Sanksi Eropa ke Iran, Rupiah Perkasa 23 April 2024
Buya Yahya Tegaskan Tak Akan Pernah Mau Mengisi Ceramah di Majelis Seperti Ini
Aespa Comeback Bulan Depan dengan Full Album Pertama, MY Bersorak