, Jakarta - Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) akan menggelar pertemuan pada 11-12 Juni 2024. Lalu bagaimana kebijakan moneter bank sentral mempengaruhi pasar modal?
Adapun salah satu kebijakan moneter dilakukan melalui penetapan suku bunga acuan. Pengamat pasar modal Desmond Wira menuturkan, jika suku bunga rendah dapat mendorong biaya rendah untuk pinjaman operasional sehingga dapat meningkatkan laba.
Baca Juga
Adapun dengan pertemuan the Federal Open Market Committee (FOMC) pada 11-12 Juni 2024, Desmond menuturkan, sebagian pelaku pasar berharap the Fed segera memangkas suku bunga seperti yang dilakukan Bank Sentral Eropa yang memangkas suku bunga pertama kali sejak 2019.
Advertisement
Namun, Desmond prediksi the Fed masih mempertahankan suku bunga meski beberapa data ekonomi menunjukkan inflasi dan pengangguran masih tinggi.
“Yang lebih menarik dilihat nanti di konferensi pers setelah rilis suku bunga. Kemungkinan dalam konferensi pers ketua The Fed Jerome Powell akan cenderung lebih dovish. Sebagai pembuka jalan pemangkasan suku bunga pada Agustus atau September nanti. Kemungkinan pasar saham menyambut dengan sentimen positif,” kata Desmond saat dihubungi , ditulis Selasa (11/6/2024).
Lalu bagaimana kebijakan moneter pengaruhi pasar modal di Amerika Serikat?
Pengamat pasar modal Wahyu Tri Laksono menuturkan, wall street akan menguat jika the Fed melonggarkan kebijakan moneter apalagi didukung stimulus quantative easing (QE).
“The Fed bisa membeli aset keuangan demi menyelamatkan ekonomi saat krisis ekonomi sehingga saham AS dan global cenderung naik,” kata Wahyu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Apa Dampak Kenaikan Suku Bunga ke Saham?
![Wall Street](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ea9p6a9VLCCYHVtJHv3UGcrf6wQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4216913/original/034690500_1667792516-Wall-Street-2.jpg)
Ia menuturkan, jika inflasi tinggi dan ekonomi membaik, aset the Fed tersebut dilepas sehingga bursa saham AS dan global terkoreksi lagi.
“Jadi jika the Fed hike rate, saham cenderung melemah, tetapi hanya masalah waktu saja, saham kembali naik terutama karena stimulus the Fed,” kata dia.
Selain kebijakan moneter dengan suku bunga, Wahyu menuturkan, operasi pasar terbuka juga menjadi alat lain yang tersedia bagi the Fed. “Hal ini melibatkan pembelian atau penjualan obligasi treasury oleh the Fed di pasar terbuka. Operasi pasar terbuka dapat menambah atau mengurangi jumlah uang beredar dan juga mempengaruhi tingkat suku bunga,” kata dia.
Advertisement
Bagaimana Kebijakan Moneter Bekerja?
![Wall Street](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/4WOtiXHwdOxwFCvVbTHL_RxwzB0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4216934/original/094233100_1667793288-Wall-Street-3.jpg)
Mengutip laman dbs.id, kebijakan moneter dapat mempengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi, lapangan kerja, inflasi dan nilai tukar mata uang suatu negara. Bila ekonomi hadapi penurunan, bank sentral suatu negara akan berupaya meningkatkan produksi, lapangan pekerjaan dan permintaan konsumen dengan memangkas suku bunga.
Hal ini berfungsi menurunkan biaya kredit dan berpotensi meningkatkan jumlah uang yang beredar. Sebaliknya, jika terjadi inflasi yang tidak terkendali, pembuat kebijakan akan berusaha mengendalikan permintaan. “Hal ini akan dilakukan dengan langkah-langkah moderasi untuk memulihkan stabilitas ekonomi dan keuangan,”
Lalu bagaimana kebijakan moneter bekerja?
Hal itu bisa melalui suku bunga acuan. Suku bunga acuan adalah suku bunga yang ditentukan oleh bank sentral saat meminjamkan uang kepada bank komersial. Ini sebagai penentuan biaya pendanaan bank, pengaruhi tingkat pinjamannya untuk bisnis dan konsumen.
“Kenaikan suku bunga biasanya digunakan untuk mengurangi kegiatan ekonomi dan mengekang inflasi, sementara penurunan membuat pinjaman lebih terjangkau untuk memacu pengeluaran,”
Selain itu, operasi pasar terbuka terjadi ketika bank sentral membeli dan menjual obligasi pemerintah dalam volume besar. Hal ini untuk mempengaruhi jumlah uang beredasar dalam perekonomian.
“Saat bank sentral melakukan pembelian obligasi menggunakan uang yang baru dicetak, uang disuntikkan, menurunkan suku bunga membuat pinjaman lebih menarik dan mudah diakses,”
Selanjutnya persyaratan cadangan yakni jumlah minimum dana yang harus dimiliki bank jika terjadi penarikan mendadak. “Ketika persyaratan dinaikkan, bank memiliki lebih sedikit uang untuk dipinjamkan. Hal ini mengurangi jumlah uang beredar sehingga menaikkan tingkat bunga untuk pinjaman konsumen. Mengakibatkan berkurangnya belanja konsumen,”
Apa Itu Kebijakan Moneter?
![Bank Indonesia melaporkan cadangan devisa Indonesia setiap bulannya. Foto: BI](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/PjbI7iyU9yF5eRBy59zPS63dcKo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3623618/original/080005500_1636082977-Ilustrasi_Bank_Indonesia_soal_Cadangan_Devisa.jpg)
Mengutip laman OCBC.id, kebijakan moneter merupakan keputusan yang diambil oleh pemerintah untuk menunjang aktivitas ekonomi melalui berbagai hal yang terkait penetapan jumlah peredaran uang di masyarakat.
Tujuan utama kebijakan moneter ini untuk menjaga kestabilan ketersediaan uang suatu negara. Hal ini karena persediaan uang negara mempengaruhi berbagai aktivitas ekonomi yakni inflasi, suku bunga bank dan sebagainya.
Adapun penanggung jawab dan pelaksana kebijakan moneter di Indonesia yakni Bank Indonesia selalu bank sentral di Indonesia. Hal tersebut didasari pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 mengenai kebijakan moneter Bank Indonesia.
Selain kebijakan moneter, terdapat kebijakan fiskal yang dapat berguna untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia. Adapun kebijakan fiskal ini fokus pada pendapatan dan pengeluaran negara. Penerapan kebijakan fiskal ini dapat melalui pengelolaan pajak dan APBN,
![Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/46wVw5JW8j1h6fzStswG-ag3rZY=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4059789/original/066135300_1655813997-Infografis_SQ_Bank_Dunia_Proyeksi_Pertumbuhan_Ekonomi_Global_Bakal_Terjun_Bebas.jpg)
Terkini Lainnya
Delta Dunia Makmur Raih Pendapatan USD 426 Juta Pada Kuartal I 2024
Dana Jaminan KPEI Tumbuh, Sentuh Rp 7,74 Triliun di 2023
Patrick Sugito Walujo Borong 98,50 Juta Saham GOTO
Apa Dampak Kenaikan Suku Bunga ke Saham?
Bagaimana Kebijakan Moneter Bekerja?
Apa Itu Kebijakan Moneter?
Saham
pasar modal
bank sentral
suku bunga
The Fed
Kebijakan Moneter
Rekomendasi
Dana Jaminan KPEI Tumbuh, Sentuh Rp 7,74 Triliun di 2023
Patrick Sugito Walujo Borong 98,50 Juta Saham GOTO
IHSG Selasa Pagi Dibuka ke Zona Merah, Sentuh Segini
Bursa Saham Asia-Pasifik Matoritas ke Zona Hijau, Indeks Asutralia Pimping Penguatan
Ambisi Pyridam Farma Tembus Pasar ASEAN hingga China Usai Akuisisi Probiotec
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 25 Juni 2024
Apa Itu FCA dalam Saham? Ini Penjelasannya
Samator Indo Gas Bakal Sebar Dividen Rp 33,1 Miliar
Short Selling Berlaku Oktober 2024, BEI Masih Susun Aturan dengan OJK
Copa America 2024
Profil Endrick Penyerang Muda Brasil, Klub, Riwayat Karier, Usia, dan Status Transfer di Real Madrid
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Marquinhos Dibatalkan, Brasil Harus Puas Ditahan Imbang Kosta Rika Tanpa Gol
Copa America 2024: Kolombia Pecundangi Paraguay di Laga Perdana Grup D
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kosta Rika, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Polri Tegaskan Sudah Ada Bandar Judi Online yang Ditangkap
Kritik Keras Mahasiswa IPB Asal Gorontalo soal Pemberian Bansos bagi Pelaku Judi
Promosikan Situs Judi Online, Segini Upah yang Didapat 2 Selebgram Lampung
Kronologi Penangkapan Dua Selebgram Lampung yang Promosikan Judi Online
Haji 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
Tangis Haru Warnai Kedatangan Kloter Pertama Jemaah Haji Asal Lampung di Rajabasa
13 Bandara Siap Sambut Kepulangan 216 Ribu Jemaah Haji hingga 22 Juli 2024
Timwas DPR Dapat Keluhan dari Jemaah Haji: Tidur Kayak Ikan Pindang
TOPIK POPULER
Populer
Ambisi Pyridam Farma Tembus Pasar ASEAN hingga China Usai Akuisisi Probiotec
Apa Itu FCA dalam Saham? Ini Penjelasannya
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 25 Juni 2024
DMMX Pamer Teknologi AI di Industri Ritel, Ini Manfaatnya
Ekspansi Bisnis Ke Luar Negeri, NFC Indonesia Akuisisi 50% Saham Infi Asia E-Mobility
Patrick Sugito Walujo Borong 98,50 Juta Saham GOTO
IHSG Selasa Pagi Dibuka ke Zona Merah, Sentuh Segini
Bursa Saham Asia-Pasifik Matoritas ke Zona Hijau, Indeks Asutralia Pimping Penguatan
Akuisisi Probiotec Rampung, Bagaimana Rencana Ekspansi Pyridam Farma
Short Selling Berlaku Oktober 2024, BEI Masih Susun Aturan dengan OJK
Euro 2024
Denmark Vs Serbia: Tim Dinamit Bakal Berjuang Demi Tiket 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Polandia: Bungkam Kritik
Inggris Vs Slovenia Euro 2024: The Three Lions Incar Hasil Maksimal
Jadi Pencetak Gol Tertua di Euro, Harga Pasar Luka Modric Masih Mentereng
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Slovenia: Tim 3 Singa Merespon Kritik
Prancis Vs Polandia: Les Bleus Usung Misi Kunci Juara Grup D Euro 2024
Berita Terkini
Itel Vista Tab 30, Tablet 11 Inci Rp 1 Jutaan yang Punya Memori Lega
BSSN Sebut Brain Cipher Ransomware Serang Pusat Data Nasional Sementara di Surabaya
Delta Dunia Makmur Raih Pendapatan USD 426 Juta Pada Kuartal I 2024
Pelemahan Rupiah Hajar Industri Makanan dan Minuman, Beban Impor Sentuh Rp 500 Triliun
Surah Al-Mulk Full Lengkap Ayat 1-30, Pahami Keutamaannya
Atta Halilintar dan Lenggogeni Faruk Debat soal Gelar Haji Thariq Halilintar, Simak Penjelasannya
Heru Budi Sebut 3 Pelaku Penjarahan Rusun Marunda Sudah Diproses Hukum
Big Ocean, Grup K-Pop Tuna Rungu Berkolaborasi dengan WHO untuk Membuat Konten Edukasi
Nasib Industri Kripto Jadi Sorotan Jelang Pilpres AS, Begini Harapan Pengusaha
Polisi Dalami Dugaan Sindikat Pencabulan Anak Lewat Medsos: Kita Kejar Semua yang Terlibat
Daftar Warisan Masalah yang Jadi Beban Pemerintahan Prabowo-Gibran
Cair Bulan Ini, Cek Bansos di dtks.kemensos.go.id dan Cek KTP Login
Brando PDIP: Putusan MK soal Rekapitulasi Ulang Cilincing Perkuat Pernyataan Sekjen Hasto
Habib Jafar Shodiq Meninggal Dunia karena Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, Berikut Profilnya
Wanita Prancis Diserang 3 Ekor Serigala saat Jogging, Luka Parah di Leher, Punggung hingga Kaki