, Cirebon - Wabah flu burung terus menghantui warga di kawasan Pantura Cirebon, Jawa Barat. Dampaknya bukan saja meresahkan warga, tetapi bikin seseorang yang terkena flu burung menjadi kucilkan warga sekitar.
Hal itu menimpa Joko. Warga Desa Pangenan Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon yang meninggal karena diduga karena flu burung pada Minggu, 5 Maret 2017 lalu. Kabar itu pun langsung merebak luas ke masyarakat sekitar tempat tinggalnya.
Salah seorang keluarga Joko, Toni mengaku, sejak kabar kepergian menantu yang diduga terkena flu burung itu, para tetangga mengucilkan keluarganya. Bahkan saat proses pemakaman Joko, tidak banyak warga yang datang, beberapa warga yang datang mengantar jenazah Joko pun menggunakan masker.
"Sekarang orang lewat depan rumah saya semuanya tutup hidung. Hampir tidak ada yang melayat waktu itu, tahlilan juga sedikit sekali yang datang. Biasanya di kampung saya kalau ada yang meninggal guyub, tapi sekarang mereka takut," kata dia, Sabtu, 11 Maret 2017.
Baca Juga
Toni dan keluarga pun sudah berusaha menjelaskan kepada tetangga dan kerabat terkait kepergian Joko, namun mereka tidak percaya sepenuhnya. Menurut dia, kepergian Joko bukan karena serangan flu burung yang sedang mewabah. Joko meninggal karena diabetes dan sesak nafas karena almarhum merupakan perokok berat.
Dia mengaku, dalam waktu beberapa waktu belakangan kondisi fisik almarhum tidak enak dan sering mengalami sesak nafas. Almarhum berinisiatif memeriksakan diri ke puskesmas terdekat dan mendapat rujukan ke Rumah Sakit Gunung Jati (RSGJ) Cirebon.
"Kalau flu burung itu kan ada demamnya, kalau ini tidak, hanya sesak nafas saja. Yang saya tahu dari dari internet, masa inkubasi flu burung mulai empat hari sampai delapan hari, sedangkan Pak Joko, pagi lewat dekat kandang bebek malamnya sesak nafas dan hari Minggu meninggal. Sesak nafas itu, karena dia dari muda sudah perokok berat, gula darahnya juga pernah sampai 600," ungkap dia.
Sementara itu, Toni juga mengaku, terkait sakit yang diderita Agung, anak dari Joko juga bukan karena flu burung. Dia mengatakan, sesak nafas yang dialami Agung karena sejak kecil menderita Asma.
"Dari kecil dia sudah asma, kalau ada demam atau ada pileknya bisa jadi. Ini kan cuma sesak nafas dan ada ayam yang mati. Kriteria suspect flu burung itu tidak terpenuhi," imbuh dia.
Ia meminta, pihak rumah sakit dan aparat desa menglarifikasi informasi yang keliru menimpa keluarga Joko. "Saya ingin pihak rumah sakit, lurah atau camat mengklarifikasi, supaya semuanya jelas dan masyarakat pun percaya," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Ali Efendi mengatakan, meninggalnya Joko belum terbukti karena flu burung. Hasil pemeriksaan yang dilakukan timnya juga tidak ditemukan unggas peliharaan Joko yang positif flu burung.
"Yang positif itu ternak itik milik tetangganya yang jaraknya 300 meter. Meninggalnya Joko juga belum dipastikan karena flu burung," ungkap dia.
Dia mengatakan, seharusnya saat Joko dirujuk ke RSGJ, pihak medis segera melakukan tindakan khususnya mengambil sampel darah untuk dipastikan korban positif atau tidak terkena flu burung.
"Tidak ada yang membuktikan kalau Pak Joko meninggal karena flu burung. Rumah sakit juga tidak bisa memastikan itu flu burung kok. Jadi tolong masyarakat agar tidak mudah menelan informasi jika kebenarannya masih diragukan," ucap dia.
Advertisement
Terkini Lainnya
Ayam Peliharaan Negatif Flu Burung, dari Mana Korban Terinfeksi?
1 Warga Cirebon Tewas Diduga Terserang Flu Burung
Ibu Pembuang Bayi di Kebun Kopi Mengaku Malu Punya Anak
Flu Burung
Flu Burung atau H1N1
Cirebon
Jenazah Ditolak Ambulans
Rekomendasi
Postingan Facebook Pegi Setiawan Hilang, Pengacara Lapor Propam Polri
Mengenal Empal Gentong Bu Darma, Kuliner Legendaris Cirebon
Hemat Rp 127 Miliar, LPS Selamatkan BPR Indramayu Jabar dari Ancaman Likuidasi
Menilik Kerajinan Burok, Media Dakwah Islam di Cirebon yang Jadi Warisan Budaya Melegenda
Euro 2024
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Copa America 2024
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Petugas Bandara Kualanamu Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu Disembunyikan di Sepatu
Menparekraf Sandiaga Uno Berikan Pelatihan Pembuatan Paket Wisata di Kabupaten Toba
Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua Dukung Presiden Indonesia Terpilih Prabowo Rampungkan Persoalan di Papua
Perjalanan Mohamad Pandu Ristiyono Raih Gelar Doktor Tercepat di Negeri Jiran
Demo Tapera Berakhir Ricuh di Makassar: 1 Polisi Luka, 8 Mahasiswa Diamankan
Gempa Batang Jateng Merusak Rumah Warga, Sejumlah Orang Luka-Luka
Festival Musik Tradisi Indonesia Digelar di Lampung, Kenalkan Budaya Lokal
Cerita Mohammad, Warga Gorontalo yang Sukses Usaha Pentol Telur
Aniaya Warga Hingga Babak Belur di Kantor Polisi, Kanit Reskrim di Bone Dimutasi
Simak, Cara Cek Pengumuman UMPTKIN 2024 Berikut Linknya
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Berita Terkini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Hari Satelit Palapa 9 Juli, Peluncuran Satelit Pertama Indonesia pada 1976
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Diduga Telantarkan Istri dan 3 Anaknya, Anggota Polda Sulsel Dilapor ke Propam
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Target Hattrick Juara Umum PON, 148 Atlet Jabar Berlatih di Korea Selatan
Profil Dewi Paramita, Mantan Ibrahim Risyad yang Jadi Sorotan Warganet
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli
Peristiwa Dahsyat dan Menakjubkan Di Bulan Muharram, Bulan Keberkahan bagi Para Nabi
Respons Golkar soal Nagita Slavina Diusulkan Jadi Wagub Sumut Pendamping Bobby Nasution
Top 3 Berita Hari Ini: Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota
Pria Mabuk Tikam Bayi Berulang-ulang di Indragiri Hilir hingga Tewas
Adhi Karya Minta PMN Rp 2 Triliun Buat Garap Tol Joglosemar
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia