, Probolinggo - PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menggelar acara test ride Versys-X 250 di kawasan Bromo, Jawa Timur, 23 hingga 24 Februari kemarin. Puluhan wartawan media nasional dan blogger turut serta, termasuk .
Dalam acara test ride tersebut, PT KMI menyediakan tujuh (7) unit Versys-X 250, dengan varian city (standar) dan tourer. Di hari pertama tes, motor digeber sejauh 16 km di jalanan beraspal sekitar Terminal Sukapura, Probolinggo. Sementara di hari kedua, motor touring-adventure ini dijajal di Pasir Berbisik, Bromo.
Advertisement
Baca Juga
Dilihat dari jaraknya yang tidak terlalu jauh serta unit yang sangat terbatas jika dibandingkan dengan jumlah peserta yang mencapai puluhan, maka sebetulnya test ride kali ini kurang maksimal, kami akan melakukan lebih lengkap lagi di lain kesempatan. Rata-rata peserta hanya menjajal motor ini selama 30 menit-1 jam.
Padahal, motor bergenre adventure seperti ini baru bisa dirasakan kinerjanya secara maksimal jika dikendarai dalam jarak jauh. Jadi, apakah suhu mesin terlalu tinggi atau tidak, atau apakah posisi duduk tidak membuat pegal, kurang tereksplorasi.
Namun demikian, kinerja Versys-X 250 secara umum masih dapat dirasakan. Misalnya, soal tarikan, atau soal kenyamanan suspensi. Sebelum membahas itu lebih jauh, ada baiknya dilihat dulu spesifikasi teknis motor yang dirilis tahun lalu ini.
-Mesin: Liquid-cooled, 4-stroke Parallel Twin
-Kapasitas: 249 cc
-Diameter x Langkah: 62 x 41,2 mm
-Rasio Kompresi: 11,3:1
-Tenaga Maksimum: 33,3 Tk @ 11.000 rpm
-Torsi Maksimum: 21,7 Nm @ 10.000 rpm
-Sistem Katup: DOHC, 8 valves
-Sistem Bahan Bakar: Fuel injection: ø28 mm x 2 with dual throttle valves
-Pengapian: Digital
-Starter: Electric
-Pelumasan: Forced lubrication, wet sump
-Transmisi: Manual 6 Percepatan dengan Slipper Clutch
-Tipe Rangka: Backbone
-Suspensi Depan: Teleskopik ø41 mm
-Suspensi Belakang: Bottom-link UniTrak
-Rem Depan: Cakram tunggal ø290 mm
-Rem Belakang: Cakram tunggal ø220 mm
-Ban Depan: 110/90R19
-Ban Belakang: 130/80R17
-Kapasitas Tangki: 17 liter
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Next
Posisi berkendara
Jika dilihat, ukuran Versys-X 250 relatif besar, apalagi jika sudah dilengkapi beragam aksesori seperti windshield dan side box. Data teknis juga menunjukkan demikian. Ketinggan tempat duduknya dari tanah mencapai 81,5 cm.
Benar saja. Menurut akan sangat menyenangkan untuk mereka yang berpostur di atas 170 cm. Agar kaki bisa menapak dengan sempurna ke tanah. Untuk postur tubuh yang lebih rendah manfaatkan footpeg dengan standar samping aktif sebelum menegakkan motor.
Namun demikian, posisi duduk motor ini sebetulnya ergonomis. Stang yang didesain tinggi dan lebar membuat posisi punggung tegak dan santai. Ini membuat rider tidak akan pegal meski perjalanan jauh. Namun, sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya, ini tidak bisa dibuktikan karena jarak test ride yang sangat pendek.
Satu lagi, meskipun terlihat besar, namun ternyata saat sudah dinaiki rasa-rasanya tidak ada perasaan berat, meski secara teknis bobotnya mencapai 173 kg (varian city) dan 184 kg (tourer). Ini mungkin disebabkan karena desain sasis yang berbeda dengan Ninja 250.
Mesin
Saat pertama kali mesin dinyalakan, terdengar karakter suara yang keluar relatif mirip dengan Ninja 250 yang relatif halus. Memang, kedua model ini punya mesin yang sama, meski torsi dan tenaga yang dihasilkan Versys-X 250 lebih besar. Pun dengan knalpot yang desainnya mirip, meski Kawasaki mengklaim telah melakukan beberapa perubahan.
Kala memuntir selongsong gas dengan posisi gigi satu, yang rasakan adalah ia punya tarikan yang cukup baik, atau istilahnya 'jambakannya' cukup terasa. Dan ini kembali terkonfirmasi saat melewati tanjakan. Namun begitu, yang rasakan adalah tenaga maksimal di rpm tengah, yaitu di antara 5.000 sampai 8.000.
Sebelum digeber di jalanan, menjajal membetot gas maksimal. Hasilnya, indikator rpm menunjukkan bahwa peningkatan rotasi relatif lebih lamban ketimbang Ninja 250, apalagi untuk melewati rpm 10.000 ke atas. Ini menunjukkan bahwa motor ini pada dasarnya memang dipakai lebih ke arah riding santai, bukan kebut-kebutan.
Melintasi tanjakan, posisi gigi Versys-X 250 dijaga di angka 3. Dengan rpm tengah, jalan aspal menanjak bisa dilewati dengan mudah. Padahal ketika itu juga membonceng videografer sehingga bobot lebih dari 100 kilogram.
Yang menarik, sepanjang perjalanan mesin terasa begitu halus. Sepanjang dua kali test ride, tidak merasakan getaran yang berarti.
Advertisement
Next
Suspensi dan ban
Mungkin bagian suspensi adalah titik terlemah dari Versys-X 250. Sepanjang melintasi jalan aspal-berlubang dan trek berpasir dengan gundukan, yang kami rasakan adalah suspensi belakang yang menggunakan monosok uni-track relatif keras.
Padahal, sepanjang perjalanan kami selalu berkendara berboncengan. Rasa keras pasti akan lebih terasa jika berkendara sendirian. Namun tentu ini bisa diantisipasi dengan cara sedikit berdiri saat melintasi gundukan.
Namun begitu, suspensi keras juga ada untungnya. Karakter yang seperti ini membuat manuver menjadi lebih stabil. Dan ini kami buktikan saat melintasi jalanan aspal yang juga berkelok-kelok. Tak ada rasa berat saat miring ke kiri atau kanan.
Kemudian soal ban. Penggunaan ban lebar (diameter depan 19 inci, belakang 17 inci) membuat grip mumpuni di jalan aspal. Namun, saat kami mencoba di jalan pasir, beberapa kali ban slip. Beberapa peserta test ride pun bahkan ada yang jatuh karenanya. Namun tentu ini bukan karena ban yang tidak sesuai. Sebab, sebagaimana diketahui, karakter pasir memang membuat grip tidak maksimal.
Aksesori
Dalam dua kali test ride, kami hanya menjajal Versys-X 250 versi standar, atau yang tidak dilengkapi dengan aksesori tambahan. Namun begitu, tetap ada aksesori yang terdapat di kedua varian, yaitu windshield.
Dalam hal ini, yang kami rasakan penahan angin ini cukup membantu, dan punya tinggi yang relatif pas. Pasalnya, angin tidak langsung menerpa dada dan wajah pengendara. Tentu ini sangat bermanfaat bagi perjalanan jarak jauh.
Sementara foglamp, dalam dua hari test ride, tidak begitu terasa manfaatnya. Pasalnya test ride selalu dilakukan di siang hari sehingga tidak dapat diuji apakah lampu kabut itu benar-benar membantu visibilitas atau tidak.
Yang cukup mengganggu adalah side box, terutama saat berkendara boncengan. Pasalnya, dengan penggunaan side box, ruang kaki untuk yang dibonceng jadi sempit. Saat mau menaiki motor pun akan lebih sulit karena harus mengangkanginya.
Terkini Lainnya
Kawasaki Versys-X 250 Buka Segmen Baru, Ini Kelebihannya
1.200 Orang Antre Kawasaki Versys-X 250
Kawasaki Versys-X 250 Alternatif Big Bike
Next
Next
Kawasaki Versys-X 250
Test Ride
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
TOPIK POPULER
MOBIL LISTRIK
Lebarkan Sayap, BYD Siap Bangun Pabrik Kendaraan Listrik di Turki
Serius Garap Ekosistem EV, Aion Gandeng PLN untuk Tambah SPKLU di Jakarta
Populer
Mitsubishi Bangkitkan Lagi Pajero dengan Desain Mewah, Siap Bertarung dengan Range Rover
Pabrikan AS Diminta Keluar dari China agar Pasar Elektrifikasi Lebih Kompetitif
Penjualan Chery Group Tembus 1 Juta Unit pada Semester 1 2024, Naik 48,4 Persen!
Tampil Menggila, Pembalap Ini Sabet Juara Umum Seri Perdana Trial Game Dirt 2024
Mazda CX-3 Terbaru Siap Ramaikan GIIAS 2024 dengan Penawaran Menarik
Bos Besar BYD Sambangi Dealer Baru di Jantung Kota Jakarta
Nascar Luncurkan Prototipe Kendaraan Listrik: Awal dari Era Balapan Ramah Lingkungan?
Belanja di Tempat Ini Berkesempatan Dapat Mitsubishi XForce
Jelang Peluncuran, Chery Indonesia Pamer Tiggo 8 Baru
Pegi Setiawan
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Berita Terkini
ASH ISLAND - CHANMINA Umumkan Pernikahan dan Kehamilan
Debut Apik Al Ghazali sebagai Pembalap Mobil, Bawa Seven Speed Motorsport Podium di D1GP SEA
Alasan Raffi Ahmad Dukung Jeje Govinda dan Marshel Widianto di Pilkada 2024, Bantah karena Dibayar
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Nonton Drama Korea Unlock My Boss di Vidio, CEO Terjebak di Smartphone, Pemuda Pengangguran Jadi Bos
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Indo Premier Luncurkan Power Fund Series, Bantu Investor Retail Raih Cuan
Ketum PSI Kaesang Pangarep Sambangi Markas PKS, Disambut Langsung Ahmad Syaikhu
Bos OJK: Stabilitas Jasa Keuangan Juni 2024 Tetap Terjaga
12 Contoh Name Tag MPLS Kreatif dan Menarik, Inspirasi untuk Sambut Tahun Ajaran Baru
Nonton Film Komedi Target di Vidio, Humor dan Misteri Berpadu dalam Film Garapan Raditya Dika
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Asrama Mahasiswa Dompu di Makassar Diduga Dibakar OTK, Polisi Selidiki
LRT Jabodebek Terapkan Skema Tarif Baru, Cek di Sini