70 Warga di 13 RT Perumahan Bekasi Terpapar Covid-19

70 Warga di 13 RT Perumahan Bekasi Terpapar Covid-19 - News

, Jakarta Klaster keluarga masih mendominasi penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kali ini warga di 13 RT di Perumahan Bumi Cikarang Makmur, Cikarang Selatan, dinyatakan positif Covid-19 yang mayoritas tertular dari keluarga.

Total ada 70 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di 13 RT tersebut. Saat ini Satgas Penanganan Covid-19 setempat sudah memberlakukan lockdown mikro untuk menekan penyebaran virus.

"Kita menemukan sebanyak 70 warga yang bermukim di 13 RT terpapar dan dilakukan penerapan mikro lockdown tingkat RW," kata Wakil Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan, Senin (21/6/2021).

Sebagian warga, kata dia, dibawa ke Hotel Ibis yang menjadi tempat isolasi terpusat Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

"Sebagian besar dibawa ke isolasi terpusat. Ada juga isolasi mandiri di rumah, dan yang bergejala dirawat di rumah sakit," ujar Hendra.

Menurutnya, awal mula penularan virus berasal dari karyawan pabrik yang menularkan ke anggota keluarga, dan menyebar luas ke warga lainnya.

Saat ini tim satgas sudah menetapkan wilayah tersebut masuk zona merah penyebaran Covid-19. Warga juga dilarang melakukan kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan.

"Untuk mengantisipasi adanya penyebaran lebih jauh melalui transmisi lokal pada klaster keluarga ini, maka diberlakukan mikro lockdown di RW sampai terjadi penurunan kasus dan tingkat zonasi," tandasnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, Kasus positif Covid-19 di wilayahnya terus meningkat. Kini positivity rate atau rasio positif Covid-19 di Kota Bekasi bahkan melonjak tinggi diangka 10,4 persen. Transmisi kebanyakan dari klaster keluarga.

2 dari 2 halaman

Gelar Vaksinasi Covid-19

Selain melakukan upaya 3T (tracing, tracking dan treatment), Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi juga gencar mengadakan vaksinasi Covid-19 untuk mengendalikan penyebaran virus.

Mengingat angka Covid-19 yang masih sangat tinggi, Hendra mengimbau masyarakat Kabupaten Bekasi untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, terutama saat beraktivitas di luar rumah.